Bitinia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
Maraton
 
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Bithynia''' ({{lang-el|Βιθυνία}}) adalah [[daerah]] kuno, [[kerajaan]], dan [[provinsi Romawi]] di [[Asia Kecil]] barat laut, berbatasan dengan [[Propontis]], [[Bosporus]] [[Thrakia]] dan Euxine (kini [[Laut Hitam]]).
'''Bithynia''' ({{lang-el|Βιθυνία}}) adalah [[daerah]] kuno, [[kerajaan]], dan [[provinsi Romawi]] di [[Asia Kecil]] barat laut, berbatasan dengan [[Propontis]], [[Bosporus]] [[Thrakia]] dan Euxine (kini [[Laut Hitam]]).

== Sejarah ==
Berdasarkan penulis kuno ([[Herodotos]],<ref>Herodotos, VII. 75</ref> [[Xenophon]], [[Strabo]], dll.), suku Bithynia adalah suku [[Suku Thrakia|Thrakia]] yang penting. Keberadaan suatu suku yang disebut [[Thyni]] di Thrakia ini sudah stabil, dan dua suku yang seasal, yaitu suku [[Bithyni]] dan Thyni, nampaknya bermukim hampir secara serempak di berbagai daerah di Asia Kecil, di sana mereka diusir atau dikuasai oleh [[suku Mysia]], [[suku Kaukones]] dan suku-suku kecil lainnya, [[suku Mariandyni]] menetap diri daerah timur laut. Herodotos menyebutkan bahwa suku Thyni dan Bithyni hidup saling berdampingan; namun pada akhirnya suku Bithyni menjadi lebih penting, karena dari nama suku inilah muncul nama negara Bithynia. Mereka dimasukkan oleh raja [[Kroisos]] ke dalam kerajaan [[Lydia]], yang dengannya mereka merasakan berada di bawah kekuasaan [[Kekaisaran Akhemeniyah|Persia]] ([[546 SM]]), dan ikut disertakan dalam [[kesatrapan]] [[Phrygia]], yang mencakup seluruh negara di [[Hellespontos]] dan Bosporus.

== Catatan kaki ==
{{reflist}}

Revisi per 31 Desember 2011 04.52

Bithynia (Yunani: Βιθυνία) adalah daerah kuno, kerajaan, dan provinsi Romawi di Asia Kecil barat laut, berbatasan dengan Propontis, Bosporus Thrakia dan Euxine (kini Laut Hitam).

Sejarah

Berdasarkan penulis kuno (Herodotos,[1] Xenophon, Strabo, dll.), suku Bithynia adalah suku Thrakia yang penting. Keberadaan suatu suku yang disebut Thyni di Thrakia ini sudah stabil, dan dua suku yang seasal, yaitu suku Bithyni dan Thyni, nampaknya bermukim hampir secara serempak di berbagai daerah di Asia Kecil, di sana mereka diusir atau dikuasai oleh suku Mysia, suku Kaukones dan suku-suku kecil lainnya, suku Mariandyni menetap diri daerah timur laut. Herodotos menyebutkan bahwa suku Thyni dan Bithyni hidup saling berdampingan; namun pada akhirnya suku Bithyni menjadi lebih penting, karena dari nama suku inilah muncul nama negara Bithynia. Mereka dimasukkan oleh raja Kroisos ke dalam kerajaan Lydia, yang dengannya mereka merasakan berada di bawah kekuasaan Persia (546 SM), dan ikut disertakan dalam kesatrapan Phrygia, yang mencakup seluruh negara di Hellespontos dan Bosporus.

Catatan kaki

  1. ^ Herodotos, VII. 75