Kandang Natal: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
 
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3: Baris 3:
'''Palungan''' adalah tempat makanan [[hewan]]. Istilah ini juga digunakan untuk menggambarkan suasana kelahiran [[Yesus]] di [[Betlehem]]. Dalam [[bahasa Perancis]], gambaran adegan kelahiran Yesus ini disebut ''crèche'' yang juga berarti "palungan". Di [[Italia]], disebut ''presepe''; di [[Spanyol]] dan negara-negara [[bahasa Spanyol|berbahasa Spanyol]], seperti di [[Amerika Latin]] dan [[Meksiko]], gambaran ini disebut ''Belen'' (dari [[Betlehem]], ''nacimiento'' atau ''pesebre'' (dari [[bahasa Katalan]]).
'''Palungan''' adalah tempat makanan [[hewan]]. Istilah ini juga digunakan untuk menggambarkan suasana kelahiran [[Yesus]] di [[Betlehem]]. Dalam [[bahasa Perancis]], gambaran adegan kelahiran Yesus ini disebut ''crèche'' yang juga berarti "palungan". Di [[Italia]], disebut ''presepe''; di [[Spanyol]] dan negara-negara [[bahasa Spanyol|berbahasa Spanyol]], seperti di [[Amerika Latin]] dan [[Meksiko]], gambaran ini disebut ''Belen'' (dari [[Betlehem]], ''nacimiento'' atau ''pesebre'' (dari [[bahasa Katalan]]).


Gambaran kelahiran Yesus dibuat oleh orang Kristen dalam dua dimensi (gambar, lukisan, [[ikon]], dll.) atau tiga dimensi (patung atau karya seni tiga dimensi lainnya), yang biasanya memperlihatkan Yesus yang berada di dalam sebuah palungan. [[Yusuf]] dan [[Maria, bunda Yesus|Maria]] di dalam sebuah [[kandang]] (atau [[gua]]), yang digunakan untuk menaruh [[ternak]]. Seekor [[keledai]] dan [[sapi]] menemani mereka. Palungan tidak saja dibutuhkan oleh hewan, melainkan juga merujuk kepada Yesaya: "
<!--Christian [[Nativity]] scenes, in two dimensions (drawings, paintings, [[icon]]s, etc.) or three (sculpture or other three-dimensional crafts), usually show Jesus in a [[manger]], [[Saint Joseph|Joseph]] and [[Mary, the mother of Jesus|Mary]] in a [[barn (building)|barn]] (or [[cave]]) intended to accommodate farm [[animal]]s. A [[donkey]] and an [[ox]] accompany them; besides the necessity of animals for a manger, this is an allusion to Isaiah: "the ox knoweth his owner, and the ass his master's crib; but Israel doth not know, my people doth not consider" (Is. 1:3). The scene sometimes includes the Magi or [[Three Wise Men]], [[shepherd]]s, [[angel]]s and the [[Star of Bethlehem]]. The traditional scenes that show the shepherds and Magi together are of course not true to the Bible story, since the Magi arrived much later (Luke 2:7-16).
[[Image:Christmas crib herdsman.JPG|thumb|left|200px|Herdsman]]
At [[Christmas]] time these arrangements are created and displayed in Catholic (and some Protestant) homes, churches and parks.


For the Christmas season, two Nativity Scenes are put on display at the Vatican. The first is put inside the Vatican Basilica. The second, placed in the [[Piazza San Pietro]] before the [[Christmas Tree]], was made by [[Saint Vincent Pallotti]].


"the ox knoweth his owner, and the ass his master's crib; but Israel doth not know, my people doth not consider" (Is. 1:3).
Although St [[Francis of Assisi]] is credited with the invention of three-dimensional Nativity Scenes, drawings and paintings existed earlier. The tradition was brought into [[Spain]] from [[Naples]] during the reign of [[Charles III of Spain]].

Suasananya kadang-kadang juga dilengkapi dengan para [[Majus]], [[gembala]], [[malaikat]] dan [[Bintang Betlehem]]. Suasana yang tradisional yang memperlihatkan para gembala dan orang Majus bersama-sama jelas tidak menggambarkan cerita [[Alkitab]] secara persis, karena orang-orang Majus tiba jauh belakangan {Lukas 2:7-16).

[[Image:Christmas crib herdsman.JPG|thumb|left|200px|Gembala]]
Pada masa [[Natal]] suasana kelahiran Yesus diciptakan dan dikeluarkan di rumah-rumah, keluarga, gereja, dan taman-taman oleh orang-orang Katolik, dan juga [[Protestan]].

Untuk masa Natal, dua perhiasan Palungan dipamerkan di Vatikan. Yang pertama diletakkan di dalam Basilika Vatikan. Yang kedua ditempatkan di [[Lapangan Santo Petrus|Piazza San Pietro]] di depan [[pohon Natal]], yang diciptakan oleh Santo [[Vincent Pallotti]].

<!--Although St [[Francis of Assisi]] is credited with the invention of three-dimensional Nativity Scenes, drawings and paintings existed earlier. The tradition was brought into [[Spain]] from [[Naples]] during the reign of [[Charles III of Spain]].


[[Image:krippe_crib_family_w_3wisemen.JPG|thumb|250px|right|Detail from a German nativity scene, the Holy Family and the three wise men]]
[[Image:krippe_crib_family_w_3wisemen.JPG|thumb|250px|right|Detail from a German nativity scene, the Holy Family and the three wise men]]

Revisi per 18 Desember 2006 09.48

Berkas:Neapolitan nativity scene.png
Suasana kelahiran Yesus yang digambarkan secara tradisional dari Napoli, Italia

Palungan adalah tempat makanan hewan. Istilah ini juga digunakan untuk menggambarkan suasana kelahiran Yesus di Betlehem. Dalam bahasa Perancis, gambaran adegan kelahiran Yesus ini disebut crèche yang juga berarti "palungan". Di Italia, disebut presepe; di Spanyol dan negara-negara berbahasa Spanyol, seperti di Amerika Latin dan Meksiko, gambaran ini disebut Belen (dari Betlehem, nacimiento atau pesebre (dari bahasa Katalan).

Gambaran kelahiran Yesus dibuat oleh orang Kristen dalam dua dimensi (gambar, lukisan, ikon, dll.) atau tiga dimensi (patung atau karya seni tiga dimensi lainnya), yang biasanya memperlihatkan Yesus yang berada di dalam sebuah palungan. Yusuf dan Maria di dalam sebuah kandang (atau gua), yang digunakan untuk menaruh ternak. Seekor keledai dan sapi menemani mereka. Palungan tidak saja dibutuhkan oleh hewan, melainkan juga merujuk kepada Yesaya: "


"the ox knoweth his owner, and the ass his master's crib; but Israel doth not know, my people doth not consider" (Is. 1:3).

Suasananya kadang-kadang juga dilengkapi dengan para Majus, gembala, malaikat dan Bintang Betlehem. Suasana yang tradisional yang memperlihatkan para gembala dan orang Majus bersama-sama jelas tidak menggambarkan cerita Alkitab secara persis, karena orang-orang Majus tiba jauh belakangan {Lukas 2:7-16).

Berkas:Christmas crib herdsman.JPG
Gembala

Pada masa Natal suasana kelahiran Yesus diciptakan dan dikeluarkan di rumah-rumah, keluarga, gereja, dan taman-taman oleh orang-orang Katolik, dan juga Protestan.

Untuk masa Natal, dua perhiasan Palungan dipamerkan di Vatikan. Yang pertama diletakkan di dalam Basilika Vatikan. Yang kedua ditempatkan di Piazza San Pietro di depan pohon Natal, yang diciptakan oleh Santo Vincent Pallotti.


Pranala luar