Masalah adalah–seharusnya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:David Hume.jpg|right|thumb|[[David Hume]] mengangkat masalah adalah-seharusnya dalam karyanya ''Treatise of Human Nature'']]
[[Berkas:David Hume.jpg|right|thumb|[[David Hume]] mengangkat masalah adalah-seharusnya dalam karyanya ''Treatise of Human Nature'']]


Dalam [[meta-etika]], '''masalah adalah-seharusnya''' diangkat oleh filsuf dan sejarawan [[Skotlandia]] [[David Hume]] (1711–1776). Menurutnya, ada perbedaan besar antara pertanyaan deskriptif (adalah) dengan [[preskripsi linguistik|preskriptif]] atau [[normatif]] (seharusnya), sehingga pernyataan deskriptif (adalah) tak dapat menjelaskan bagaimana kita seharusnya bertindak (seharusnya). Masalah ini juga dikenal dengan nama '''Hukum Hume''' atau '''Guilotin Hume'''.
Dalam [[meta-etika]], '''masalah adalah-seharusnya''' diangkat oleh filsuf dan sejarawan [[Skotlandia]] [[David Hume]] (1711–1776). Menurutnya, ada perbedaan besar antara pertanyaan deskriptif (adalah) dengan [[preskripsi linguistik|preskriptif]] atau [[normatif]] (seharusnya), sehingga pernyataan deskriptif (adalah) tak dapat menjelaskan bagaimana kita seharusnya bertindak (seharusnya). Masalah ini juga dikenal dengan nama '''hukum Hume''' atau '''guilotin Hume'''.


Pemikiran yang mirip namun sedikit berbeda diajukan oleh [[G. E. Moore]] dalam [[argumen pertanyaan terbuka]]. Dalam argumen tersebut, identifikasi properti moral dalam properti alam berusaha ditampik.
Pemikiran yang mirip namun sedikit berbeda diajukan oleh [[G. E. Moore]] dalam [[argumen pertanyaan terbuka]]. Dalam argumen tersebut, identifikasi properti moral dalam properti alam berusaha ditampik.

Revisi per 13 Oktober 2011 14.56

David Hume mengangkat masalah adalah-seharusnya dalam karyanya Treatise of Human Nature

Dalam meta-etika, masalah adalah-seharusnya diangkat oleh filsuf dan sejarawan Skotlandia David Hume (1711–1776). Menurutnya, ada perbedaan besar antara pertanyaan deskriptif (adalah) dengan preskriptif atau normatif (seharusnya), sehingga pernyataan deskriptif (adalah) tak dapat menjelaskan bagaimana kita seharusnya bertindak (seharusnya). Masalah ini juga dikenal dengan nama hukum Hume atau guilotin Hume.

Pemikiran yang mirip namun sedikit berbeda diajukan oleh G. E. Moore dalam argumen pertanyaan terbuka. Dalam argumen tersebut, identifikasi properti moral dalam properti alam berusaha ditampik.

Bacaan lanjut

  • Templat:Sep
  • Gerhard Schurz, The is-ought problem. An investigation in philosophical logic Dordrecht, Kluwer, 1997.