Denny Kantono: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-karir +karier)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-bulutangkis +bulu tangkis)
Baris 24: Baris 24:
Antonius B. Ariantho/Denny Kantono dalam semifinal Olimpiade 1996 kalah dari Cheah Soon Kit/Yap Kim Hock (Malaysia) 10-15, 4-15 sebelum akhinya merebut medali perunggu dengan mengalahkan Soo Beng Kiang/Tan Kim Her (Malaysia) 15-4, 12-15, 15-8.
Antonius B. Ariantho/Denny Kantono dalam semifinal Olimpiade 1996 kalah dari Cheah Soon Kit/Yap Kim Hock (Malaysia) 10-15, 4-15 sebelum akhinya merebut medali perunggu dengan mengalahkan Soo Beng Kiang/Tan Kim Her (Malaysia) 15-4, 12-15, 15-8.


Pasangan Antonius/Denny Kantono ikut memperkuat Tim Indonesia dalam perebutan [[Piala Thomas]] dan berhasil merebut juara tahun 1996 dan 2000. Setelah berhenti sebagai pemain, Denny Kantono dan Antonius kemudian berkarier menjadi pelatih bulutangkis di klub PB Djarum Kudus.
Pasangan Antonius/Denny Kantono ikut memperkuat Tim Indonesia dalam perebutan [[Piala Thomas]] dan berhasil merebut juara tahun 1996 dan 2000. Setelah berhenti sebagai pemain, Denny Kantono dan Antonius kemudian berkarier menjadi pelatih bulu tangkis di klub PB Djarum Kudus.


== Prestasi ==
== Prestasi ==

Revisi per 5 Februari 2011 07.39

Denny Kantono
Informasi pribadi
Kebangsaan Indonesia
Lahir12 Januari 1970 (umur 54)
Samarinda,Kalimantan Timur
Rekor bertandingGanda Pria
Profil di BWF

Denny Kantono (lahir 12 Januari 1970) adalah pemain ganda putra bulu tangkis Indonesia. Ia adalah salah satu atlet berprestasi hasil binaan PB Djarum Kudus. Denny Kantono yang berpasangan dengan Antonius Budi Ariantho berhasil menjuarai beberapa kejuaraan internasional dan pernah menduduki peringkat satu dunia.

Antonius B. Ariantho/Denny Kantono dalam semifinal Olimpiade 1996 kalah dari Cheah Soon Kit/Yap Kim Hock (Malaysia) 10-15, 4-15 sebelum akhinya merebut medali perunggu dengan mengalahkan Soo Beng Kiang/Tan Kim Her (Malaysia) 15-4, 12-15, 15-8.

Pasangan Antonius/Denny Kantono ikut memperkuat Tim Indonesia dalam perebutan Piala Thomas dan berhasil merebut juara tahun 1996 dan 2000. Setelah berhenti sebagai pemain, Denny Kantono dan Antonius kemudian berkarier menjadi pelatih bulu tangkis di klub PB Djarum Kudus.

Prestasi

Pranala luar