Keseimbangan kemampuan berbelanja: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
Luckas-bot (bicara | kontrib)
Baris 43: Baris 43:
[[it:Teoria della parità dei poteri di acquisto]]
[[it:Teoria della parità dei poteri di acquisto]]
[[ja:購買力平価説]]
[[ja:購買力平価説]]
[[jv:Kaseimbangan kemampuan blanja]]
[[ka:მსყიდველობითი უნარის პარიტეტი]]
[[ka:მსყიდველობითი უნარის პარიტეტი]]
[[kk:Аларман қабілет тепетендігі]]
[[kk:Аларман қабілет тепетендігі]]

Revisi per 2 September 2010 03.24

Keseimbangan kemampuan berbelanja, kadang-kadang juga disebut paritas daya beli (bahasa Inggris: purchasing power parity - PPP) dalam ilmu ekonomi adalah sebuah metode yang digunakan untuk menghitung sebuah alternatif nilai tukar antar mata uang dari dua negara. PPP mengukur berapa banyak sebuah mata uang dapat membeli dalam pengukuran internasional (biasanya dolar), karena barang dan jasa memiliki harga berbeda di beberapa negara.

Nilai tukar PPP digunakan dalam perbandingan internasional dari standar hidup. PDB sebuah negara awalnya dihitung dalam mata uang lokal, jadi perbandingan antara dua negara membutuhkan konversi mata uang. Perbandingan menggunakan nilai tukar nyata dianggap tidak nyata, karena mereka tidak merefleksikan perbedaan harga antar negara. Perbedaan antara PPP dan nilai tukar nyata bisa berbeda banyak. Misalnya, PDB per kapita di RRC sekitar AS$1.400, sedangkan berdasarkan PPP adalah sekitar AS$6.200. Sedangkan PDB nominal per kapitanya adalah sekitar AS$37.600, tetapi PPP-nya hanya AS$31.400.

Lihat pula

Pranala luar