Mumi: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
k bot Menambah: mk:Мумија |
||
Baris 49: | Baris 49: | ||
[[lt:Mumija]] |
[[lt:Mumija]] |
||
[[lv:Mūmija]] |
[[lv:Mūmija]] |
||
[[mk:Мумија]] |
|||
[[mn:Занданшуулсан шарил]] |
[[mn:Занданшуулсан шарил]] |
||
[[nl:Mummie]] |
[[nl:Mummie]] |
Revisi per 1 Oktober 2009 01.44
| ||||
Mumi (sˁḥ) | ||||
---|---|---|---|---|
Hieroglif Mesir |
Mumi adalah sebuah mayat yang diawetkan, dikarenakan perlindungan dari dekomposisi oleh cara alami atau buatan, sehingga bentuk awalnya tetap terjaga. Ini dapat dicapai dengan menaruh tubuh tersebut di tempat yang sangat kering atau sangat dingin, atau ketiadaan oksigen, atau penggunaan bahan kimiawi.
Mumi paling terkenal adalah mumi yang dibalsam dengan tujuan pengawetan tertentu, terutama dalam Mesir kuno. Orang Mesir percaya bahwa badan adalah tempat Ka seseorang yang sangat penting dalam masa setelah hidup.
Di Cina, telah ditemukan dari peti mati sipres yang tenggelam dengan menggunakan tanaman obat-obatan.
Mumi yang terbentuk karena kejadian alami, seperti di tempat super dingin (Ötzi manusia es, asam (manusia Tollund) atau kekeringan yang ditemukan di banyak tempat di dunia. Beberapa mumi yang terawet baik dalam kondisi alami bermulai sejak periode Inca di Peru.