Pipa air: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menambah artikel |
k Bot: namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 9: | Baris 9: | ||
* Pipa air tembaga: Pipa ini tahan panas dan juga tahan dingin. |
* Pipa air tembaga: Pipa ini tahan panas dan juga tahan dingin. |
||
* Pipa PEX: Nama lainnya adalah "''Cross-linked polyetylene''". Memiliki sifat yang sama dengan pipa air tembaga. Pipa ini juga memiliki sistem penyambungan yang sederhana. |
* Pipa PEX: Nama lainnya adalah "''Cross-linked polyetylene''". Memiliki sifat yang sama dengan pipa air tembaga. Pipa ini juga memiliki sistem penyambungan yang sederhana. |
||
* Pipa air galvanis: Terbuat dari besi-seng yang berlapis baja. Pipa ini punya proses pemasangan yang rumit, |
* Pipa air galvanis: Terbuat dari besi-seng yang berlapis baja. Pipa ini punya proses pemasangan yang rumit, tetapi akurasinya tinggi. |
||
* Pipa air HDPE: Karena bentuknya yang lentur dan elastis, cocok untuk dipakai di area bekas bencana. |
* Pipa air HDPE: Karena bentuknya yang lentur dan elastis, cocok untuk dipakai di area bekas bencana. |
||
* Pipa air PP-R: Pipa ini bisa menyalurkan air dengan tekanan atau suhu tinggi. Pipa ini juga memiliki banyak sekali keunggulan. |
* Pipa air PP-R: Pipa ini bisa menyalurkan air dengan tekanan atau suhu tinggi. Pipa ini juga memiliki banyak sekali keunggulan. |
Revisi per 21 Juli 2021 07.23
Pipa air adalah pipa atau selang yang kebanyakan terbuat dari karet sintesis yang membawa air bersih dari satu tempat ke tempat lain.
Tipe-tipe pipa air
Berikut adalah beberapa tipe pipa air yang sering ditemui:[1]
- Pipa PVC (Poly Vinyl Chloride): Pipa tipe ini adalah yang paling sering dipakai. Biasanya berwarna putih, dan umumnya digunakan untuk mengalirkan air bersih, drainase, dan lain-lain.
- Pipa CPVC (Chlorinate Poly Vinyl Chloride): Karena pipa ini bisa menahan suhu hingga 1800 derajat selsius, pipa ini cocok untuk mengalirkan air panas.
- Pipa air tembaga: Pipa ini tahan panas dan juga tahan dingin.
- Pipa PEX: Nama lainnya adalah "Cross-linked polyetylene". Memiliki sifat yang sama dengan pipa air tembaga. Pipa ini juga memiliki sistem penyambungan yang sederhana.
- Pipa air galvanis: Terbuat dari besi-seng yang berlapis baja. Pipa ini punya proses pemasangan yang rumit, tetapi akurasinya tinggi.
- Pipa air HDPE: Karena bentuknya yang lentur dan elastis, cocok untuk dipakai di area bekas bencana.
- Pipa air PP-R: Pipa ini bisa menyalurkan air dengan tekanan atau suhu tinggi. Pipa ini juga memiliki banyak sekali keunggulan.
- Terakhir, ada dua varian pipa PVC, yaitu pipa AW dan pipa D.
Referensi
- ^ "9 Jenis Jenis Pipa Air dan Fungsinya. Pas Pakai yang Mana?". 2019-11-23. Diakses tanggal 2020-03-26.