Amirul Mukminin: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 19: | Baris 19: | ||
== Penggunaan Istilah == |
== Penggunaan Istilah == |
||
{{Noref section}} |
|||
Amirul Mukminin diterjemahkan ke dalam bahasa [[Bahasa Latin|Latin]] sebagai {{Lang|la|Miramolinus}}, lalu diserap ke dalam bahasa [[Bahasa Italia|Italia]] menjadi {{Lang|it|Miramolino}}, [[Bahasa Prancis|Perancis]] {{Lang|fr|Miramolin}}, [[Bahasa Spanyol|Spanyol]] {{Lang|es|Miramolín}}, dan [[Bahasa Portugis|Portugis]] {{Lang|pt|Miramolim}}. Adapun dalam bahasa [[Bahasa Yunani Abad Pertengahan|Yunani Bizantium]] diterjemahkan sebagai ''Amermoumnês'' ({{Lang|grc|ἀμερμουμνῆς}}). |
Amirul Mukminin diterjemahkan ke dalam bahasa [[Bahasa Latin|Latin]] sebagai {{Lang|la|Miramolinus}}, lalu diserap ke dalam bahasa [[Bahasa Italia|Italia]] menjadi {{Lang|it|Miramolino}}, [[Bahasa Prancis|Perancis]] {{Lang|fr|Miramolin}}, [[Bahasa Spanyol|Spanyol]] {{Lang|es|Miramolín}}, dan [[Bahasa Portugis|Portugis]] {{Lang|pt|Miramolim}}. Adapun dalam bahasa [[Bahasa Yunani Abad Pertengahan|Yunani Bizantium]] diterjemahkan sebagai ''Amermoumnês'' ({{Lang|grc|ἀμερμουμνῆς}}). |
||
Revisi per 7 Juni 2021 13.11
Amirul Mu'minin أَمِير ٱلْمُؤْمِنِين | |
---|---|
Pelafalan | Amir al-Mu'minin, Emir al-Muminin |
Jenis kelamin | Pria |
Bahasa | Bahasa Arab |
Asal usul | |
Arti | Pemimpin orang-orang beriman |
Daerah asal | Arabia Kekhalifahan Islam |
Amirul Mukminin (Arab: أمير المؤمنين ) adalah sebuah gelar dalam tradisi awal Islam yang berarti "Pemimpin Orang-Orang Beriman". Secara umum kaum Sunni berpendapat bahwa semua khalifah di segala zaman dapat menyandang gelar Amirul Mukminin; sementara kalangan Syiah berpandangan gelar itu eksklusif milik Ali bin Abi Thalib.[1]
Penyandang gelar tersebut memang tidak selamanya berperan sebagai khalifah, ataupun sebaliknya. Seperti ditunjukkan di masa kekaisaran Turki Utsmani yang mana gelar tersebut tidak pernah digunakan oleh para sultan Ottoman, malah dilekatkan kepada orang lain yang bukan menduduki jabatan khalifah.[2]
Penggunaan Istilah
Bab atau bagian ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. |
Amirul Mukminin diterjemahkan ke dalam bahasa Latin sebagai Miramolinus, lalu diserap ke dalam bahasa Italia menjadi Miramolino, Perancis Miramolin, Spanyol Miramolín, dan Portugis Miramolim. Adapun dalam bahasa Yunani Bizantium diterjemahkan sebagai Amermoumnês (ἀμερμουμνῆς).
Istilah "amir", meski lebih lazim diterjemahkan sebagai "pemimpin", kadang diterjemahkan sebagai "pangeran"; sehingga istilah Amirul Mukminin dapat diterjemahkan sebagai "Pangeran Orang-Orang Beriman".
Penggunaan di Masa Modern
Bab atau bagian ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. |
Istilah Amirul Mukminin masih digunakan hingga sekarang di beberapa bagian dunia muslim. Berikut di antaranya:
- Raja Maroko, berdasarkan konstitusi negaranya, mendapat gelar Amirul Mukminin.
- Kekhalifahan Sokoto yang sekarang berada di Nigeria, sejak abad ke-19 menganggap para pemimpinnya sebagai "Sarkin Musulmi" (terjemahan Amirul Mukminin dalam bahasa Hausa).
- Para pemimpin Ahmadiyah disebut sebagai Amirul Mukminin.
Lihat pula
Referensi
- ^ "Imam Ali – Commander of The Faithful". Al-Islam.org. Ahlul Bayt Digital Islamic Library Project. Diakses tanggal 9 September 2018.
- ^ Pennell, Richard (11 March 2016). "What is the significance of the title 'Amīr al-mu'minīn?'". The Journal of North African Studies. 21 (4): 623–644. doi:10.1080/13629387.2016.1157482.