Acub Zainal: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
jangan hapus sejarah suntingan
Tag: Menghapus pengalihan Pengembalian manual Dikembalikan
k Danu Widjajanto memindahkan halaman Acub Zaenal ke Acub Zainal
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 7 Mei 2021 12.04

Acub Zaenal
Gubernur Irian Jaya ke-5
Masa jabatan
29 Juni 1973 – 31 Maret 1975
PresidenSoeharto
Sebelum
Pengganti
Sutran
Sebelum
Panglima Kodam XVII/Tjenderawasih 5
Masa jabatan
20 Februari 1970 – 2 Juni 1973
PresidenSoeharto
Sebelum
Pengganti
Brigjend TNI Kisrad Soetrisno
Informasi pribadi
Lahir(1927-09-19)19 September 1927
Belanda Bogor, Jawa Barat, Hindia Belanda
Meninggal4 Oktober 2008(2008-10-04) (umur 81)
Indonesia Jakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
AnakLucky Acub Zaenal
ProfesiPurnawirawan militer
Politisi
Karier militer
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Pangkat Brigadir Jenderal TNI
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Brigadir Jenderal TNI (Purn.) Acub Zaenal (19 September 1927 – 4 Oktober 2008) adalah seorang tokoh militer dan politik Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Papua periode 1973-1975. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Pangdam XVII/Tjenderawasih periode 1970-1973. Ia adalah salah satu pengurus teras PSSI periode tahun 80-an serta menjadi pendiri klub sepak bola Perkesa 78 dan Arema Malang. Ia juga menjadi pemrakarsa pemugaran Stadion Mandala menjadi stadion milik KONI Papua yang bentuknya dinilai bagus dan telah memiliki tribun.

Ia pernah menggelar kejuaraan sepak bola antarkabupaten se-Papua yang memperebutkan Piala Acub Zaenal. Setelah dilantik menjadi Gubernur Papua pada tahun 1973, agenda pemerintahannya yang pertama adalah merombak Kantor Gubernur Papua, memugar Stadion Mandala, dan membangun GOR Jayapura.

Acub Zaenal adalah ayah dari pembalap dan pemain sepak bola nasional, Lucky Acub Zaenal.

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Frans Kaisiepo
Gubernur Irian Jaya
1973–1975
Diteruskan oleh:
Sutran
Jabatan militer
Didahului oleh:
Sarwo Edhie Wibowo
Pangdam XVII/Tjenderawasih
1970–1973
Diteruskan oleh:
Kisrad Soetrisno