Berita Tiongkok: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Braverious (bicara | kontrib)
Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh 36.65.120.20) dan mengembalikan revisi 16777906 oleh HsfBot
Tag: Pengembalian manual
 
Baris 1: Baris 1:
'''Berita Tiongkok''' (kadang kala '''berita Cina''') atau sering juga disebut '''kronik Tiongkok''', adalah naskah-naskah [[bahasa Tionghoa|berbahasa Tionghoa]] dari [[Tiongkok]] yang memuat kisah-kisah sejarah [[Indonesia]], terutama pada masa kerajaan-kerajaan di [[Nusantara]].
'''[[Follow Juga @rsma.e]]'''

'''Berita Tiongkok''' atau sering juga disebut '''kronik Tiongkok''', adalah naskah-naskah berbahasa [[Tionghoa]] dari [[Tiongkok]] yang memuat kisah-kisah sejarah [[Indonesia]], terutama pada masa kerajaan-kerajaan di [[Nusantara]].


== Berita Tiongkok yang terkenal ==
== Berita Tiongkok yang terkenal ==
Baris 7: Baris 5:
Berikut ini adalah beberapa contoh berita Tiongkok yang terkenal, yang berhubungan dengan [[sejarah Indonesia]]:
Berikut ini adalah beberapa contoh berita Tiongkok yang terkenal, yang berhubungan dengan [[sejarah Indonesia]]:


* Catatan perjalanan [[I Tsing]] (635-713), seorang pendeta [[Buddha]] yang berangkat ke [[India]]. Bukunya tersebut berjudul ''Nan-hai-chi-kuei-nai-fa-ch’uan'' (南海寄歸內法傳; [[pinyin]]: ''Nánhǎi jìguī nèifǎ zhuàn'') dan ''Ta-t’ang-si-yu-ku-yfa-kao-seng-ch’uan'' (大唐西域求法高僧傳; [[pinyin]]: ''Dàtáng xīyù qiúfǎ gāosēng zhuàn''). Di dalam buku-buku itu terdapat gambaran tentang keadaan [[Kerajaan Sriwijayah]] dan [[Kerajaan Malayu]].
* Catatan perjalanan [[I Tsing]] (635-713), seorang pendeta [[Buddha]] yang berangkat ke [[India]]. Bukunya tersebut berjudul ''Nan-hai-chi-kuei-nai-fa-ch’uan'' (南海寄歸內法傳; [[pinyin]]: ''Nánhǎi jìguī nèifǎ zhuàn'') dan ''Ta-t’ang-si-yu-ku-fa-kao-seng-ch’uan'' (大唐西域求法高僧傳; [[pinyin]]: ''Dàtáng xīyù qiúfǎ gāosēng zhuàn''). Di dalam buku-buku itu terdapat gambaran tentang keadaan [[Kerajaan Sriwijaya]] dan [[Kerajaan Malayu]].
* Karya '''[[Zhou Qufei|Chou Ku-fei]]''' yang berjudul ''Ling-wai-tai-ta'' (嶺外代答; [[pinyin]]: ''Lĭngwài Dàidā'') tahun 1178, yang menggambaran keadaan [[Jawa]] pada masa kerajaan [[Kadiri]]. Buku ini kemudian dikutip oleh [[Zhao Rugua|Chau Ju-Kua]] dalam karyanya yang berjudul ''Chu-fan-chi (諸蕃志; [[pinyin]]: ''Zhufan zhi'') tahun 1225. Saat itu kerajaan [[Kadiri]] sudah dikalahkan kerajaan [[Tumapel]] atau [[Singasari]].
* Karya '''[[Zhou Qufei|Chou Ku-fei]]''' yang berjudul ''Ling-wai-tai-ta'' (嶺外代答; [[pinyin]]: ''Lĭngwài Dàidā'') tahun 1178, yang menggambaran keadaan [[Jawa]] pada masa kerajaan [[Kadiri]]. Buku ini kemudian dikutip oleh [[Zhao Rugua|Chau Ju-Kua]] dalam karyanya yang berjudul ''Chu-fan-chi (諸蕃志; [[pinyin]]: ''Zhufan zhi'') tahun 1225. Saat itu kerajaan [[Kadiri]] sudah dikalahkan kerajaan [[Tumapel]] atau [[Singasari]].
* Sejarah '''[[Dinasti Yuan]] ''' mengisahkan pengiriman pasukan [[Mongol]] yang dipimpin [[Ike Mese]] untuk menaklukkan [[Kertanagara]] raja [[Singasari]] (1268-1292).
* Sejarah [[Dinasti Yuan]] mengisahkan pengiriman pasukan [[Mongol]] yang dipimpin [[Ike Mese]] untuk menaklukkan [[Kertanagara]] raja [[Singasari]] (1268-1292).
* Kisah perjalanan Laksamana [[Ceng Ho]] yang ditulis oleh Ma Huan dalam buku ''Ying-yai-seng-lan'' (瀛涯胜览). Di dalamnya terdapat kisah [[perang Paregreg]] yang melanda [[Majapahit]] tahun 1404-1406.
* Kisah perjalanan Laksamana [[Ceng Ho]] yang ditulis oleh Ma Huan dalam buku ''Ying-yai-seng-lan'' (瀛涯胜览). Di dalamnya terdapat kisah [[perang Paregreg]] yang melanda [[Majapahit]] tahun 1404-1406.
* Kronik dari [[Kuil Sam Po Kong]], di dalamnya terdapat kisah runtuhnya [[Majapahit]] oleh serangan [[Raden Patah|Jin Bun]] penguasa [[Demak Bintoro]] tahun 1478 sampai dengan berdirinya kerajaan [[Pajang]].
* Kronik dari [[Kuil Sam Po Kong]], di dalamnya terdapat kisah runtuhnya [[Majapahit]] oleh serangan [[Raden Patah|Jin Bun]] penguasa [[Demak Bintoro]] tahun 1478 sampai dengan berdirinya kerajaan [[Pajang]].
{{Tiongkok-stub}}
{{Tiongkok-stub}}
'''[[Follow Juga @rsma.e]]'''



[[Kategori:Sejarah Indonesia]]
[[Kategori:Sejarah Indonesia]]

Revisi terkini sejak 31 Januari 2021 01.37

Berita Tiongkok (kadang kala berita Cina) atau sering juga disebut kronik Tiongkok, adalah naskah-naskah berbahasa Tionghoa dari Tiongkok yang memuat kisah-kisah sejarah Indonesia, terutama pada masa kerajaan-kerajaan di Nusantara.

Berita Tiongkok yang terkenal[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah beberapa contoh berita Tiongkok yang terkenal, yang berhubungan dengan sejarah Indonesia:

  • Catatan perjalanan I Tsing (635-713), seorang pendeta Buddha yang berangkat ke India. Bukunya tersebut berjudul Nan-hai-chi-kuei-nai-fa-ch’uan (南海寄歸內法傳; pinyin: Nánhǎi jìguī nèifǎ zhuàn) dan Ta-t’ang-si-yu-ku-fa-kao-seng-ch’uan (大唐西域求法高僧傳; pinyin: Dàtáng xīyù qiúfǎ gāosēng zhuàn). Di dalam buku-buku itu terdapat gambaran tentang keadaan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Malayu.
  • Karya Chou Ku-fei yang berjudul Ling-wai-tai-ta (嶺外代答; pinyin: Lĭngwài Dàidā) tahun 1178, yang menggambaran keadaan Jawa pada masa kerajaan Kadiri. Buku ini kemudian dikutip oleh Chau Ju-Kua dalam karyanya yang berjudul Chu-fan-chi (諸蕃志; pinyin: Zhufan zhi) tahun 1225. Saat itu kerajaan Kadiri sudah dikalahkan kerajaan Tumapel atau Singasari.
  • Sejarah Dinasti Yuan mengisahkan pengiriman pasukan Mongol yang dipimpin Ike Mese untuk menaklukkan Kertanagara raja Singasari (1268-1292).
  • Kisah perjalanan Laksamana Ceng Ho yang ditulis oleh Ma Huan dalam buku Ying-yai-seng-lan (瀛涯胜览). Di dalamnya terdapat kisah perang Paregreg yang melanda Majapahit tahun 1404-1406.
  • Kronik dari Kuil Sam Po Kong, di dalamnya terdapat kisah runtuhnya Majapahit oleh serangan Jin Bun penguasa Demak Bintoro tahun 1478 sampai dengan berdirinya kerajaan Pajang.