Temon, Kulon Progo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Angayubagia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 57: Baris 57:


== Pariwisata ==
== Pariwisata ==
1. '''Pantai'''
=== Pantai ===
: Terdapat lima objek wisata pantai di Kecamatan Temon yang berdekatan yaitu Pantai Glagah beserta [[laguna]] Trisik di [[Glagah, Temon, Kulon Progo|Desa Glagah]] dan merupakan salah satu wisata andalan [[Kabupaten Kulon Progo]]<ref>[http://travel.kompas.com/read/2018/03/06/063200427/ini-yang-dicari-wisatawan-gemuruh-ombak-pantai-glagah- Ini yang Dicari Wisatawan, Gemuruh Ombak Pantai Glagah!]</ref>. Kemudian Pantai Congot, Pantai Pasirkalidangu serta Pantai Api-api yang terletak di [[Jangkaran, Temon, Kulon Progo|Desa Jangkaran]]. Terakhir adalah Pantai Sindutan di [[Sindutan, Temon, Kulon Progo|Desa Sindutan]]. Kelima pantai tersebut memiliki ombak besar dan bibir pantai yang panjang dengan pasirnya yang hitam berkilat.
Terdapat lima objek wisata pantai di Kecamatan Temon yang berdekatan yaitu Pantai Glagah beserta [[laguna]] Trisik di [[Glagah, Temon, Kulon Progo|Desa Glagah]] dan merupakan salah satu wisata andalan [[Kabupaten Kulon Progo]]<ref>[http://travel.kompas.com/read/2018/03/06/063200427/ini-yang-dicari-wisatawan-gemuruh-ombak-pantai-glagah- Ini yang Dicari Wisatawan, Gemuruh Ombak Pantai Glagah!]</ref>. Kemudian Pantai Congot, Pantai Pasirkalidangu serta Pantai Api-api yang terletak di [[Jangkaran, Temon, Kulon Progo|Desa Jangkaran]]. Terakhir adalah Pantai Sindutan di [[Sindutan, Temon, Kulon Progo|Desa Sindutan]]. Kelima pantai tersebut memiliki ombak besar dan bibir pantai yang panjang dengan pasirnya yang hitam berkilat.


2. '''Hutan Mangrove'''
=== Hutan Mangrove ===
: Hutan Mangrove di Kecamatan Temon berada di Desa [[Jangkaran, Temon, Kulon Progo|Desa Jangkaran]] yang berada di tepian Sungai Pasir sesaat bermuara ke [[Sungai Bogowonto]]. Terdapat tiga titik hutan mangrove yang dijadikan objek wisata yaitu Mangrove Wana Tirta<ref>[http://www.antaranews.com/berita/638116/ribuan-wisatawan-banjiri-objek-mangrove-wana-tirta Ribuan wisatawan banjiri objek Mangrove Wana Tirta]</ref>, Mangrove Jembatan Api-api dan Mangrove Pasirkalidagu. Mangrove dilengkapi dengan jalur dan jembatan yang dibangun dengan [[bambu]]. Tiga jembatan diantaranya tersebut juga digunakan untuk menyeberang ke sejumlah [[pantai]] di selatan kawasan ini.
Hutan Mangrove di Kecamatan Temon berada di Desa [[Jangkaran, Temon, Kulon Progo|Desa Jangkaran]] yang berada di tepian Sungai Pasir sesaat bermuara ke [[Sungai Bogowonto]]. Terdapat tiga titik hutan mangrove yang dijadikan objek wisata yaitu Mangrove Wana Tirta<ref>[http://www.antaranews.com/berita/638116/ribuan-wisatawan-banjiri-objek-mangrove-wana-tirta Ribuan wisatawan banjiri objek Mangrove Wana Tirta]</ref>, Mangrove Jembatan Api-api dan Mangrove Pasirkalidagu. Mangrove dilengkapi dengan jalur dan jembatan yang dibangun dengan [[bambu]]. Tiga jembatan diantaranya tersebut juga digunakan untuk menyeberang ke sejumlah [[pantai]] di selatan kawasan ini.


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}


== Pranala luar ==
=== Pranala luar ===
* [http://kulonprogokab.bps.go.id/ Badan Pusat Statistik Kabupaten Kulon Progo]
* [http://kulonprogokab.bps.go.id/ Badan Pusat Statistik Kabupaten Kulon Progo]
* [http://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11.php?kode=040401&level=3 Data Referensi Pendidikan di Kecamatan Temon]
* [http://referensi.data.kemdikbud.go.id/index11.php?kode=040401&level=3 Data Referensi Pendidikan di Kecamatan Temon]
{{Temon, Kulon Progo}}

{{Kabupaten Kulon Progo}}
{{Kabupaten Kulon Progo}}
{{Authority control}}
{{Authority control}}

{{kecamatan-stub}}
{{kecamatan-stub}}

Revisi per 22 Desember 2020 14.30

Temon
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Istimewa Yogyakarta
KabupatenKulon Progo
Pemerintahan
 • PanewuDjaka Prasetya, SH
Populasi
 • Total24,471 Jiwa (Tahun 2.010) jiwa
Kode Kemendagri34.01.01
Kode BPS3401010
Luas36,30 km²
Desa/kelurahan15

Koordinat: 7°53′0″S 110°4′0″E / 7.88333°S 110.06667°E / -7.88333; 110.06667 Temon adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kecamatan ini merupakan pintu masuk sebelah barat dari Daerah Istimewa Yogyakarta di jalur selatan Jawa, berbatasan dengan Kabupaten Purworejo di Jawa Tengah. Bandar Udara Internasional Yogyakarta terletak di kecamatan ini. Ibu kota Kecamatan Temon berada di Desa Temon Kulon yang berjarak sekitar 11 Km dari ibu kota Kabupaten Kulon Progo melalui pertigaan Triharjo.

Batas wilayah

Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut: Kepanewon Temon memiliki batas-batas sebagai berikut:

Utara Kepanewon Kokap
Timur laut Kepanewon Kokap
Kepanewon Pengasih
Timur Kepanewon Pengasih
Kepanewon Wates
Tenggara Samudra Hindia
Selatan Samudra Hindia
Barat daya Samudra Hindia
Barat Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah
Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah
Barat laut Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah

Desa/kelurahan

Pendidikan

Berikut nama-nama sekolah menengah di Kecamatan Temon:

  1. SMA Negeri 1 Temon
  2. SMK Negeri 1 Temon
  3. SMK Ma'arif 1 Temon
  4. SMK Ma'arif 2 Temon
  5. SMK Muhammadiyah Temon
  6. SMP Negeri 1 Temon
  7. SMP Negeri 2 Temon
  8. SMP Muhammdiyah Temon

Pariwisata

Pantai

Terdapat lima objek wisata pantai di Kecamatan Temon yang berdekatan yaitu Pantai Glagah beserta laguna Trisik di Desa Glagah dan merupakan salah satu wisata andalan Kabupaten Kulon Progo[1]. Kemudian Pantai Congot, Pantai Pasirkalidangu serta Pantai Api-api yang terletak di Desa Jangkaran. Terakhir adalah Pantai Sindutan di Desa Sindutan. Kelima pantai tersebut memiliki ombak besar dan bibir pantai yang panjang dengan pasirnya yang hitam berkilat.

Hutan Mangrove

Hutan Mangrove di Kecamatan Temon berada di Desa Desa Jangkaran yang berada di tepian Sungai Pasir sesaat bermuara ke Sungai Bogowonto. Terdapat tiga titik hutan mangrove yang dijadikan objek wisata yaitu Mangrove Wana Tirta[2], Mangrove Jembatan Api-api dan Mangrove Pasirkalidagu. Mangrove dilengkapi dengan jalur dan jembatan yang dibangun dengan bambu. Tiga jembatan diantaranya tersebut juga digunakan untuk menyeberang ke sejumlah pantai di selatan kawasan ini.

Referensi

Pranala luar