Bahasa Arab Andalusia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3: Baris 3:
| name = Bahasa Arab Andalusia
| name = Bahasa Arab Andalusia
| nativename = {{lang|ar|عربية أندلسية}}
| nativename = {{lang|ar|عربية أندلسية}}
| states = [[Al-Andalus]] (saat ini [[Spanyol]] dan [[Portugal]])
| states = [[Al-Andalus]] ([[Spanyol]] dan [[Portugal]] modern)
| date = 2019
| date = 2019
| familycolor = Afro-Asiatic
| familycolor = Afro-Asiatic
Baris 17: Baris 17:
}}
}}
[[Berkas:Tratado médico de Al-Katanni.jpg|thumb|Halaman transkripsi dari [[Ibn al-Kattani]] ''Treatment of Dangerous Diseases Appearing Superficially on the Body'' (awal abad ke-11)]]
[[Berkas:Tratado médico de Al-Katanni.jpg|thumb|Halaman transkripsi dari [[Ibn al-Kattani]] ''Treatment of Dangerous Diseases Appearing Superficially on the Body'' (awal abad ke-11)]]
'''Bahasa Arab Andalusia''', juga dikenali sebagai '''Bahasa Arab Andalusi,''' ialah [[Varietas bahasa Arab|variasi]] atau varietas [[bahasa Arab]] yang dituturkan di [[Al-Andalus]], daerah [[Semenanjung Iberia]] ([[Spanyol]] dan [[Portugal]] modern) di bawah pemerintahan muslim (dan untuk beberapa waktu setelahnya) dari abad ke-9 hingga abad ke-17. Bahasa ini menjadi [[bahasa mati]] di Iberia setelah [[pembuangan orang Morisco]], yang terjadi lebih dari satu abad setelah [[Perang Granada|penaklukan Granada]] oleh [[Penguasa monarki Katolik|penguasa monarki Katolik di Spanyol]]. Setelah dituturkan secara luas di Iberia, pengusiran dan penganiayaan terhadap penutur bahasa Arab menyebabkan penggunaan bahasa di semenanjung tiba-tiba berakhir. Penggunaannya terus berlanjut sampai batas tertentu di Afrika setelah pengusiran, meskipun penutur bahasa Arab Andalusi dengan cepat berasimilasi dengan komunitas [[Arab Maghrib]] tempat mereka melarikan diri.
'''Bahasa Arab Andalusia''', juga dikenali sebagai '''Bahasa Arab Andalusi,''' ialah [[Varietas bahasa Arab|variasi]] atau varietas [[bahasa Arab]] yang dituturkan di [[Al-Andalus]], daerah [[Semenanjung Iberia]] ([[Spanyol]] dan [[Portugal]] modern) di bawah pemerintahan muslim (dan untuk beberapa waktu setelahnya) dari abad ke-9 hingga abad ke-17. Bahasa ini menjadi [[bahasa mati]] di Iberia setelah [[pengusiran Morisco]], yang terjadi lebih dari satu abad setelah [[Perang Granada|penaklukan Granada]] oleh [[Penguasa monarki Katolik|penguasa monarki Katolik di Spanyol]]. Setelah dituturkan secara luas di Iberia, pengusiran dan penganiayaan terhadap penutur bahasa Arab menyebabkan penggunaan bahasa di semenanjung tiba-tiba berakhir. Penggunaannya terus berlanjut sampai batas tertentu di Afrika setelah pengusiran, meskipun penutur bahasa Arab Andalusi dengan cepat berasimilasi dengan komunitas [[Arab Maghrib]] tempat mereka melarikan diri.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi per 11 Juni 2020 04.24

Bahasa Arab Andalusia
عربية أندلسية
Dituturkan diAl-Andalus (Spanyol dan Portugal modern)
Penutur
Abjad Arab (Naskah Maghrib)
Aspek ketatabahasaan
Tipologi
Kode bahasa
ISO 639-3xaa
Glottologanda1287[1]
QIDQ1137945
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA.
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Halaman transkripsi dari Ibn al-Kattani Treatment of Dangerous Diseases Appearing Superficially on the Body (awal abad ke-11)

Bahasa Arab Andalusia, juga dikenali sebagai Bahasa Arab Andalusi, ialah variasi atau varietas bahasa Arab yang dituturkan di Al-Andalus, daerah Semenanjung Iberia (Spanyol dan Portugal modern) di bawah pemerintahan muslim (dan untuk beberapa waktu setelahnya) dari abad ke-9 hingga abad ke-17. Bahasa ini menjadi bahasa mati di Iberia setelah pengusiran Morisco, yang terjadi lebih dari satu abad setelah penaklukan Granada oleh penguasa monarki Katolik di Spanyol. Setelah dituturkan secara luas di Iberia, pengusiran dan penganiayaan terhadap penutur bahasa Arab menyebabkan penggunaan bahasa di semenanjung tiba-tiba berakhir. Penggunaannya terus berlanjut sampai batas tertentu di Afrika setelah pengusiran, meskipun penutur bahasa Arab Andalusi dengan cepat berasimilasi dengan komunitas Arab Maghrib tempat mereka melarikan diri.

Lihat pula

Rujukan

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Andalusian Arabic". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 

Daftar pustaka

  • Corriente, Frederico (1997), A Dictionary of Andalusi Arabic, New York: Brill 
  • Singer, Hans-Rudolf (1981), "Zum arabischen Dialekt von Valencia", Oriens, Brill, 27, hlm. 317–323, doi:10.2307/1580571, JSTOR 1580571 
  • Corriente, Frederico (1978), "Los fonemas /p/ /č/ y /g/ en árabe hispánico", Vox Romanica, 37, hlm. 214–18