Lungsin dan pakan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pinerineks (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Pinerineks (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Kette_und_Schuß_num_col.png|jmpl|200px|Benang lungsin (membujur vertikal, warna merah) dan benang pakan (melintang horizontal, biru) dalam [[anyaman polos]].]]
[[Berkas:Kette_und_Schuß_num_col.png|jmpl|200px|Benang lungsin (membujur vertikal, warna merah) dan benang pakan (melintang horizontal, biru) dalam [[silang polos]].]]


'''Benang lungsin''' (kadang '''benang lusi''') adalah [[benang]] tenun yang disusun sejajar (biasanya memanjang) dan tidak bergerak (terikat di kedua ujungnya), yang padanya '''benang pakan''' diselipkan. Sebelum menenun dilakukan '''penghanian''', yakni memasang benang-benang lungsin secara sejajar satu sama lainnya di alat tenun sesuai lebar kain yang diingini.
'''Benang lungsin''' (kadang '''benang lusi''') adalah [[benang]] tenun yang disusun sejajar (biasanya memanjang) dan tidak bergerak (terikat di kedua ujungnya), yang padanya benang pakan diselipkan. Sebelum menenun dilakukan penghanian, yakni memasang benang-benang lungsin secara sejajar satu sama lainnya di alat tenun sesuai lebar kain yang diingini.


Sementara itu, '''benang pakan''' adalah benang yang dimasukkan melintang pada benang lungsin ketika menenun kain. Benang pakan digerakkan oleh tangan (pada [[ATBM]]) atau oleh mesin, dan diselipkan di sela-sela benang-benang [[lungsin]]. Benang pakan biasanya digulung lalu gulungan ini digerakkan di antara pakan yang dapat dinaik-turunkan.
Lungsin biasanya adalah berkas serat atau benang hasil pemintalan [[serat]].

Benang pakan dibuat dari [[serat]] yang dipintal. Dalam pembuatan [[tenun ikat]] ganda, pakan dan lungsin sama-sama diikat dengan bahan kedap cairan untuk mengontrol pewarnaan. Lungsin biasanya adalah berkas serat atau benang hasil pemintalan [[serat]].


Pada [[tenun ikat]] ganda, pakan dan lungsin diikat oleh bahan kedap air sebelum dicelup untuk pewarnaan. Proses ini diulang-ulang tergantung berapa banyak warna yang akan dibuat.
Pada [[tenun ikat]] ganda, pakan dan lungsin diikat oleh bahan kedap air sebelum dicelup untuk pewarnaan. Proses ini diulang-ulang tergantung berapa banyak warna yang akan dibuat.

Revisi per 4 April 2020 13.12

Benang lungsin (membujur vertikal, warna merah) dan benang pakan (melintang horizontal, biru) dalam silang polos.

Benang lungsin (kadang benang lusi) adalah benang tenun yang disusun sejajar (biasanya memanjang) dan tidak bergerak (terikat di kedua ujungnya), yang padanya benang pakan diselipkan. Sebelum menenun dilakukan penghanian, yakni memasang benang-benang lungsin secara sejajar satu sama lainnya di alat tenun sesuai lebar kain yang diingini.

Sementara itu, benang pakan adalah benang yang dimasukkan melintang pada benang lungsin ketika menenun kain. Benang pakan digerakkan oleh tangan (pada ATBM) atau oleh mesin, dan diselipkan di sela-sela benang-benang lungsin. Benang pakan biasanya digulung lalu gulungan ini digerakkan di antara pakan yang dapat dinaik-turunkan.

Benang pakan dibuat dari serat yang dipintal. Dalam pembuatan tenun ikat ganda, pakan dan lungsin sama-sama diikat dengan bahan kedap cairan untuk mengontrol pewarnaan. Lungsin biasanya adalah berkas serat atau benang hasil pemintalan serat.

Pada tenun ikat ganda, pakan dan lungsin diikat oleh bahan kedap air sebelum dicelup untuk pewarnaan. Proses ini diulang-ulang tergantung berapa banyak warna yang akan dibuat.