Depan Bisa Belakang Bisa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
ganti selebaran kontemporer
Samid analuam (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13: Baris 13:
|editing =
|editing =
|distributor = [[Soraya Intercine Films]]
|distributor = [[Soraya Intercine Films]]
|release_date = [[1987]]
|release_date = [[Desember]] [[1987]]
|runtime = ... menit
|runtime = ... menit
|country = [[Indonesia]]
|country = [[Indonesia]]

Revisi per 15 Maret 2020 14.57

Depan Bisa Belakang Bisa
SutradaraTjut Djalil
PemeranWarkop DKI (Dono, Kasino, Indro)
Eva Arnaz
HIM Damsyik
Avent Cristy
Simon PS
Anton Indracaya
DistributorSoraya Intercine Films
Tanggal rilis
Desember 1987
Durasi... menit
NegaraIndonesia
PrekuelSama Juga Bohong
SekuelMakin Lama Makin Asyik

Depan Bisa Belakang Bisa adalah film drama komedi Indonesia yang diproduksi pada tahun 1987 dan disutradarai oleh Tjut Djalil serta dibintangi antara lain oleh Warkop DKI, Eva Arnaz, dan HIM Damsyik.

Sinopsis

Dono, Kasino, dan Indro bertindak sebagai detektif dalam sebuah biro penyelidik Depan Bisa Belakang Bisa. Kasino yang bergaya seperti Sherlock Holmes, berperan sebagai atasan Dono dan Indro. Suatu ketika mereka mendapatkan order untuk mengamankan pameran permata yang dilakukan investor asal Jepang, Satomata. Namun dilain pihak, muncul tawaran dari Perusahaan Asuransi untuk mengawasi permata, karena Pihak Asuransi menilai Satomata melakukan kecurangan. Dono bekerja di Pihak Satomata, sementara Indro bekerja di pihak asuransi. Indro akhirnya keluar dari biro,namun bergabung kembali setelah Kasino sepakat untuk masalah keterbukaan honor.

Dono bersama wanita Jepang, Michiko (Eva Arnaz) melarikan Permata, karena ternyata Satomata melakukan kecurangan untuk mengelabui Asuransi. Satomata dan Asuransi akhirnya berebut permata yang justru hancur dilindas Satomata. Ternyata permata yang asli sudah diamankan Michiko yang ternyata adalah Gadis asal Bukit Tinggi bernama Siti Hadijah.

Pranala luar