Surah Al-Baqarah: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Penambahan pranala Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
| jumlah_ruku = 40 ruku' |
| jumlah_ruku = 40 ruku' |
||
| jumlah_ayat = 286 ayat |
| jumlah_ayat = 286 ayat |
||
| jumlah_kata = 6. |
| jumlah_kata = 6.121 kata |
||
| jumlah_huruf = 25.500 huruf |
| jumlah_huruf = 25.500 huruf |
||
| ayat_sajdah = |
| ayat_sajdah = |
Revisi per 3 Februari 2020 08.27
al-Baqarah البقرة Sapi Betina | |
---|---|
Klasifikasi | Madaniyah |
Nama lain | Fustatul Qur'an Alif Lam Mim az-Zahrawan[1] as-Sinam[2] |
Juz | Juz 1 (ayat 1-141) Juz 2 (ayat 142-252) Juz 3 (ayat 253-286) |
Jumlah ruku | 40 ruku' |
Jumlah ayat | 286 ayat |
Jumlah kata | 6.121 kata |
Jumlah huruf | 25.500 huruf |
Muqaṭṭaʻāt | الم (Alif, Lam, Mim) |
Surah Al-Baqarah (Arab: سورة البقرة, translit: sūrah al-baqarah, lit. 'Sapi Betina' ) adalah surah ke-2 dalam Al-Qur'an. Surah ini terdiri dari 286 ayat, 6.221 kata, dan 25.500 huruf dan tergolong surah Madaniyah. Surah ini merupakan surah dengan jumlah ayat terbanyak dalam Al-Qur'an. Surah ini dinamai al-Baqarah yang artinya Sapi Betina sebab di dalam surah ini terdapat kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah kepada Bani Israil (ayat 67-74). Surah ini juga dinamai Fustatul Qur'an (Puncak Al-Qur'an) karena memuat beberapa hukum yang tidak disebutkan dalam surah yang lain. Dinamai juga surah Alif Lam Mim karena ayat pertama di surah berisi tiga huruf arab yakni Alif, Lam, dan Mim.
Isi
Muhammad (2010), hlm. 27 menyebutkan perkataan beberapa ahli tafsir tentang pokok isi surah ini.
- Abu Ja'far bin az-Zubair al-Gharnathi; dia berpendapat bahwa surah ini dengan segala rahasianya adalah "Penjelasan tentang al-shirath al-mustaqim (jalan yang lurus) dengan sempurna, tidak tertinggal sedikit pun, dan penjelasan mulianya orang yang mengambil (pelajaran) darinya dan buruknya orang yang menjauhkan diri darinya."
- Burhanuddin al-Biqa'i: "Sumber hukum yang tegas bahwa Al-Kitab (Alquran) adalah petunjuk agar diikuti semua perkataan di dalamnya, petunjuk teragung mengenai iman kepada hal gaib, dan kumpulan (petunjuk tentang) iman kepada hari akhir. Isinya seputar iman kepada kebangkitan yang diterangkan melalui kisah sapi betina, yang juga masih seputar iman kepada hal gaib."
- Ath-Thahir bin Asyur: "Tujuan terbesar surah ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu (1) tujuan untuk menetapkan martabat agama ini (Islam) di atas agama terdahulu dan kemuliaan petunjuk dan norma-norma penyucian jiwa di dalamnya serta (2) tujuan untuk menjelaskan hukum-hukum agama ini dan maslahatnya kepada para pengikutnya."
Tema-tema
- Tiga Golongan Manusia dalam menghadapi Al-Qur'an (1-20)
- Keesaan dan kekuasaan Allah SWT. (21-39)
- Perintah menyembah Allah SWT. Yang Maha Esa (21-22)
- Tantangan Allah SWT. kepada Kaum Musyrikin mengenai Al-Qur'an (23-24)
- Ganjaran bagi orang-orang yang beriman (25)
- Perumpamaan-perumpamaan dalam Al-Qur'an dan hikmah-hikmahnya (26-27)
- Bukti-bukti kekuasaan Allah SWT. (28-29)
- Penciptaan manusia dan penguasaannya di bumi (30-39)
- Peringatan Allah SWT. kepada Bani Israil (40-141)
- Beberapa perintah dan larangan Allah SWT. Israil]] (40-48)
- Perincian nikmat Allah SWT. kepada Bani Israil (49-60)
- Pembalasan terhadap sikap dan perbuatan Bani Israil (61)
- Pahala orang yang beriman (62)
- Pembalasan terhadap Bani Israil yang melanggar perjanjian dengan Allah SWT. (63-66)
- Kisah penyembelihan Sapi Betina (67-74)
- Keimanan Orang Yahudi sukar diharapkan (75-82)
- Bani Israil mengingkari janjinya dengan Allah SWT. (83-86)
- Sikap Orang Yahudi terhadap para rasul dan kitab-kitab yang diturunkan Allah SWT. (87-91)
- Penyembelihan anak sapi yang dilakukan Bangsa Yahudi merupakan tanda kecenderungan mereka kepada benda (92-96)
- Memusuhi Malaikat Jibril AS. berarti memusuhi Allah SWT. yang mengutusnya (97-101)
- Tuduhan Orang Yahudi terhadap Nabi Sulaiman AS. (102-103)
- Ketidaksopanan orang-orang Yahudi terhadap Nabi Muhammad SAW. dan sahabat-sahabatnya (104-105)
- Menasakhkan suatu ayat adalah urusan Allah SWT. (106-113)
- Tindakan-tindakan menghalangi ibadah (114-118)
- Larangan mengikuti Yahudi dan Nasrani (119-123)
- Perjanjian dengan Nabi Ibrahim AS. (124-129)
- Agama Nabi Ibrahim AS. (130-141)
- Sekitar pemindahan Ka'bah (142-152)
- Cobaan berat dalam menegakkan kebenaran (153-157)
- Manasik Haji (158)
- Laknat terhadap orang-orang yang menyembunyikan ayat-ayat Allah SWT. dan orang-orang kafir (159-162)
- Allah SWT. Yang Berkuasa dan Yang Menentukan (163-171)
- Makanan yang Halal dan yang Haram (172-176)
- Pokok-pokok kebajikan (177)
- Kisas dan hikmahnya (178-179)
- Wasiat (180-182)
- Puasa (183-188)
- Berjihad dengan jiwa dan harta di jalan Allah SWT. (189-195)
- Haji (196-203)
- Perbuatan orang-orang munafik (204-210)
- Hikmah diutusnya para rasul dan berbagai cobaan bagi para pengikutnya (211-214)
- Beberapa Hukum Syariat (215-252)
- Orang-orang yang diberi nafkah (215)
- Hukum perang dalam Islam (216-218)
- Khamr, judi, harta yang dinafkahkan dan pemeliharaan anak yatim (219-220)
- Pokok-pokok hukum perkawinan, perceraian, dan penyusuan (221-237)
- Kewajiban mengerjakan salat biarpun dalam keadaan takut (238-239)
- Wasiat untuk Istri dan Mutah (240-242)
- Kewajiban berjihad dan mengeluarkan harta di jalan Allah SWT. (243-252)
- Tentang rasul-rasul dan kekuasaan Allah SWT. (253-260)
- Keistimewaan dan perbedaan derajat rasul-rasul (253)
- Anjuran membelanjakan harta (254)
- Ayat Kursi (255)
- Tidak ada paksaan memasuki agama Islam (256-257)
- Membangkitkan kembali orang-orang yang sudah mati (258-260)
- Cara-cara menggunakan harta dan hukum-hukumnya (261-286)
- Menafkahkan harta di jalan Allah SWT. (261-274)
- Hukum Riba (275-281)
- Kesaksian dalam Muamalah (282-283)
- Pujian Allah SWT. terhadap para mukmin dan do'a mereka (284-286)
Referensi
Kutipan
Daftar pustaka
Pranala luar
- (Inggris) Surah Al-Baqarah
Surah Sebelumnya: Surah Al-Fatihah |
Al-Qur'an | Surah Berikutnya: Surah Al-'Imran |
Surah 2 |