Kristal cair: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Zat kimia menggunakan HotCat
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{sedang ditulis}}
'''Kristal cair''' merupakan padatan kristal dengan kondisi susunan partikel tetap teratur pada saat mulai mencair dan berubah wujud menjadi air. Kristal cair mampu menunjukkan sifat dari kristal serta sifat dari cairan. Zat yang termasuk dalam kategori kristal cairan, apabila dipanaskan pada temperatur tertentu, maka padatan kristalnya akan mencair membentuk cairan putih berwarna keruh. Bila pemanasan dilanjutkan dan suhunya ditingkatkan, padatan kristal akan berubah menjadi cairan berwarna jernih.<ref>{{Cite web|url=http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1272541639|title=Kristal Cair|website=www.fisikanet.lipi.go.id|access-date=2020-01-16}}</ref>
'''Kristal cair''' merupakan padatan kristal dengan kondisi susunan partikel tetap teratur pada saat mulai mencair dan berubah wujud menjadi air. Kristal cair mampu menunjukkan sifat dari kristal serta sifat dari cairan. Zat yang termasuk dalam kategori kristal cairan, apabila dipanaskan pada temperatur tertentu, maka padatan kristalnya akan mencair membentuk cairan putih berwarna keruh. Bila pemanasan dilanjutkan dan suhunya ditingkatkan, padatan kristal akan berubah menjadi cairan berwarna jernih.<ref>{{Cite web|url=http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1272541639|title=Kristal Cair|website=www.fisikanet.lipi.go.id|access-date=2020-01-16}}</ref>



Revisi per 16 Januari 2020 09.26

Kristal cair merupakan padatan kristal dengan kondisi susunan partikel tetap teratur pada saat mulai mencair dan berubah wujud menjadi air. Kristal cair mampu menunjukkan sifat dari kristal serta sifat dari cairan. Zat yang termasuk dalam kategori kristal cairan, apabila dipanaskan pada temperatur tertentu, maka padatan kristalnya akan mencair membentuk cairan putih berwarna keruh. Bila pemanasan dilanjutkan dan suhunya ditingkatkan, padatan kristal akan berubah menjadi cairan berwarna jernih.[1]

Referensi

  1. ^ "Kristal Cair". www.fisikanet.lipi.go.id. Diakses tanggal 2020-01-16.