Pengguna:Abu ifa/Songkabala Accera Kalompoang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Abu ifa (bicara | kontrib)
membuat halaman baru
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Abu ifa (bicara | kontrib)
tambah pranala dalam
Baris 1: Baris 1:
Kerajaan Gowa adalah merupakan salah satu kerajaan besar yang pernah ada, tepatnya di Propinsi Sulawsi Selatan yang belakang hari berubah menjadi sebuah kabupaten yang dikenal dengan nama kabupaten Gowa, dikabupaten ini terdapat sebuah rumah panggung kerajaan(balla lompoa), yang belakangan berubah fungsi menjadi sebuah museum yaitu tempat untuk menyimpan benda-benda peninggalan seperti mahkota Raja(Salokoa)<ref>{{Cite book|title=Penetapan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia tahun 2018|last=Ratnawati|first=Lien|publisher=Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|year=2018|isbn=|location=Jakarta|pages=290|url-status=live}}</ref>
Kerajaan Gowa adalah merupakan salah satu kerajaan besar yang pernah ada, tepatnya di Propinsi Sulawsi Selatan yang belakang hari berubah menjadi sebuah kabupaten yang dikenal dengan nama kabupaten Gowa, dikabupaten ini terdapat sebuah rumah panggung kerajaan([[Balla Lompoa|balla lompoa]]), yang belakangan berubah fungsi menjadi sebuah museum yaitu tempat untuk menyimpan benda-benda peninggalan seperti mahkota Raja(Salokoa)<ref>{{Cite book|title=Penetapan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia tahun 2018|last=Ratnawati|first=Lien|publisher=Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan|year=2018|isbn=|location=Jakarta|pages=290|url-status=live}}</ref>busana Raja, tombak,bendera dan termasuk alat-alat kesenian. Semua barang-barang tersebut dijaga dan dirawat dengan baik oleh keluarga kerajaan dan pemerintah setempat. untuk membersihkan peninggalan kerajaan tersebut maka diadakanlah ritual khusus yang disebut ''accera` kalompoang.''


== Refrensi ==
== Refrensi ==

Revisi per 17 Desember 2019 01.45

Kerajaan Gowa adalah merupakan salah satu kerajaan besar yang pernah ada, tepatnya di Propinsi Sulawsi Selatan yang belakang hari berubah menjadi sebuah kabupaten yang dikenal dengan nama kabupaten Gowa, dikabupaten ini terdapat sebuah rumah panggung kerajaan(balla lompoa), yang belakangan berubah fungsi menjadi sebuah museum yaitu tempat untuk menyimpan benda-benda peninggalan seperti mahkota Raja(Salokoa)[1]busana Raja, tombak,bendera dan termasuk alat-alat kesenian. Semua barang-barang tersebut dijaga dan dirawat dengan baik oleh keluarga kerajaan dan pemerintah setempat. untuk membersihkan peninggalan kerajaan tersebut maka diadakanlah ritual khusus yang disebut accera` kalompoang.

Refrensi

  1. ^ Ratnawati, Lien (2018). Penetapan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia tahun 2018. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 290.