Gulai: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Hasil diskusi warkop: cuisine = hidangan, bukan masakan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 14: Baris 14:
| other =
| other =
}}
}}
'''Gulai''' adalah [[masakan]] berbahan baku [[daging]] [[ayam]], aneka [[ikan]], [[kambing]], [[sapi]], [[jeroan]], atau sayuran seperti [[nangka]] muda dan daun [[singkong]], yang diolah dalam kuah bumbu rempah yang bercitarasa [[gurih]]. Ciri khas gulai adalah bumbunya yang kaya rempah antara lain [[kunyit]], [[ketumbar]], [[lada]], [[lengkuas]], [[jahe]], [[cabai merah]], [[bawang merah]], [[bawang putih]], [[adas]], [[pala]], [[serai]], [[kayu manis]] dan [[jintan]] yang dihaluskan, dicampur, kemudian dimasak dalam [[santan]].<ref>[http://resepmasakanindonesia.info/resep-gulai-ayam/ Resep Gulai Ayam]</ref> Masakan ini yang memiliki ciri khas berwarna kuning karena pengaruh sari kunyit. Makanan ini dianggap sebagai bentuk lain dari [[kari]], dan secara internasional sering disebut sebagai kari ala Indonesia,<ref>[http://www.gramediainternational.com/book/detail/9789792257281 Gramedia International]</ref> meskipun dalam seni kuliner Indonesia juga ditemukan kari.
'''Gulai''' adalah [[masakan]] berbahan baku [[daging]] [[ayam]], aneka [[ikan]], [[kambing]], [[sapi]], [[jeroan]], atau sayuran seperti [[nangka]] muda dan daun [[singkong]], yang diolah dalam kuah bumbu rempah yang bercita rasa [[gurih]]. Ciri khas gulai adalah bumbunya yang kaya rempah antara lain [[kunyit]], [[ketumbar]], [[lada]], [[lengkuas]], [[jahe]], [[cabai merah]], [[bawang merah]], [[bawang putih]], [[adas]], [[pala]], [[serai]], [[kayu manis]] dan [[jintan]] yang dihaluskan, dicampur, kemudian dimasak dalam [[santan]].<ref>[http://resepmasakanindonesia.info/resep-gulai-ayam/ Resep Gulai Ayam]</ref> Masakan ini yang memiliki ciri khas berwarna kuning karena pengaruh sari kunyit. Makanan ini dianggap sebagai bentuk lain dari [[kari]], dan secara internasional sering disebut sebagai kari ala Indonesia,<ref>[http://www.gramediainternational.com/book/detail/9789792257281 Gramedia International]</ref> meskipun dalam seni kuliner Indonesia juga ditemukan kari.


== Variasi setempat ==
== Variasi setempat ==
Gulai adalah salah satu jenis hidangan yang tersebar luas di [[Nusantara]], terutama di Sumatra dan Jawa serta Semenanjung Malaya. Hidangan ini berasal dari Sumatra sebagai hasil pengaruh dan penerapan seni memasak India yang kaya akan rempah dan bumbu seperti kari. Gulai adalah salah satu bumbu hidangan dasar yang paling dikenal dalam [[Masakan Minangkabau]], kuah gulai yang berwarna kuning ini menjadi bumbu dan memberikan citarasa bagi berbagai macam hidangan yang disajikan di rumah makan Padang. Kuah atau bumbu gulai biasanya kental dalam hidangan [[Minangkabau]], [[Melayu]], dan [[Aceh]], akan tetapi di Jawa kuah gulai lebih cair menjadi semacam sup yang dihidangkan panas-panas yang berisi daging atau jeroan kambing.
Gulai adalah salah satu jenis hidangan yang tersebar luas di [[Nusantara]], terutama di Sumatra dan Jawa serta Semenanjung Malaya. Hidangan ini berasal dari Sumatra sebagai hasil pengaruh dan penerapan seni memasak India yang kaya akan rempah dan bumbu seperti kari. Gulai adalah salah satu bumbu hidangan dasar yang paling dikenal dalam [[Masakan Minangkabau]], kuah gulai yang berwarna kuning ini menjadi bumbu dan memberikan cita rasa bagi berbagai macam hidangan yang disajikan di rumah makan Padang. Kuah atau bumbu gulai biasanya kental dalam hidangan [[Minangkabau]], [[Melayu]], dan [[Aceh]], akan tetapi di Jawa kuah gulai lebih cair menjadi semacam sup yang dihidangkan panas-panas yang berisi daging atau jeroan kambing.


Gulai biasanya disajikan bersama nasi panas, akan tetapi beberapa resep seperti gulai kambing dapat dihidangkan bersama [[roti canai]].
Gulai biasanya disajikan bersama nasi panas, akan tetapi beberapa resep seperti gulai kambing dapat dihidangkan bersama [[roti canai]].

Revisi per 25 Oktober 2019 18.40

Gulai
Gulai ayam
SajianHidangan utama
Tempat asalSumatra
Suhu penyajianPanas atau suhu ruang
Bahan utamaBerbagai campuran bumbu kaya rempah ( kunyit, ketumbar, lada, lengkuas, jahe, cabai merah, bawang merah, bawang putih, adas, pala, serai, kayu manis dan jintan yang dihaluskan, dicampur, kemudian dimasak dalam santan) dengan aneka daging, jeroan, ikan, atau sayuran
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Gulai adalah masakan berbahan baku daging ayam, aneka ikan, kambing, sapi, jeroan, atau sayuran seperti nangka muda dan daun singkong, yang diolah dalam kuah bumbu rempah yang bercita rasa gurih. Ciri khas gulai adalah bumbunya yang kaya rempah antara lain kunyit, ketumbar, lada, lengkuas, jahe, cabai merah, bawang merah, bawang putih, adas, pala, serai, kayu manis dan jintan yang dihaluskan, dicampur, kemudian dimasak dalam santan.[1] Masakan ini yang memiliki ciri khas berwarna kuning karena pengaruh sari kunyit. Makanan ini dianggap sebagai bentuk lain dari kari, dan secara internasional sering disebut sebagai kari ala Indonesia,[2] meskipun dalam seni kuliner Indonesia juga ditemukan kari.

Variasi setempat

Gulai adalah salah satu jenis hidangan yang tersebar luas di Nusantara, terutama di Sumatra dan Jawa serta Semenanjung Malaya. Hidangan ini berasal dari Sumatra sebagai hasil pengaruh dan penerapan seni memasak India yang kaya akan rempah dan bumbu seperti kari. Gulai adalah salah satu bumbu hidangan dasar yang paling dikenal dalam Masakan Minangkabau, kuah gulai yang berwarna kuning ini menjadi bumbu dan memberikan cita rasa bagi berbagai macam hidangan yang disajikan di rumah makan Padang. Kuah atau bumbu gulai biasanya kental dalam hidangan Minangkabau, Melayu, dan Aceh, akan tetapi di Jawa kuah gulai lebih cair menjadi semacam sup yang dihidangkan panas-panas yang berisi daging atau jeroan kambing.

Gulai biasanya disajikan bersama nasi panas, akan tetapi beberapa resep seperti gulai kambing dapat dihidangkan bersama roti canai.

Berikut ini adalah variasi gulai berdasarkan bahannya:

Referensi

Pranala luar