Stagflasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambah pengawasan otoritas |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Stagflasi''', dalam [[makroekonomi]], adalah periode ketika [[inflasi]] dan [[stagnasi ekonomi|konstraksi]] (yaitu, menurunnya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pengangguran, yang sering terjadi pada masa [[resesi]]) terjadi secara bersamaan. Istilah stagflasi pertama kali disebutkan oleh United Kingdom Chancellor of the Exchequer [[Iain MacLeod]] dalam pidatonya di hadapan parlemen pada tahun [[1965]]. "Stag" berasal dari suku kata pertama "Stagnasi", yang merujuk pada menurunnya kondisi ekonomi, sementara "flasi" berasal dari suku kata kedua dan ketiga "inflasi", yang merujuk pada naiknya harga barang-barang secara umum dan terjadi secara terus menerus. |
'''Stagflasi''', dalam [[makroekonomi]], adalah periode ketika [[inflasi]] dan [[stagnasi ekonomi|konstraksi]] (yaitu, menurunnya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pengangguran, yang sering terjadi pada masa [[resesi]]) terjadi secara bersamaan. Istilah stagflasi pertama kali disebutkan oleh United Kingdom Chancellor of the Exchequer [[Iain MacLeod]] dalam pidatonya di hadapan parlemen pada tahun [[1965]]. "Stag" berasal dari suku kata pertama "Stagnasi", yang merujuk pada menurunnya kondisi ekonomi, sementara "flasi" berasal dari suku kata kedua dan ketiga "inflasi", yang merujuk pada naiknya harga barang-barang secara umum dan terjadi secara terus menerus. |
||
== Bacaan lanjutan == |
|||
{{refbegin}} |
|||
* {{Cite book |title=A History of Interest Rates | first1 = Sidney | last1 = Homer | first2 = Richard Eugene | last2 = Sylla | first3 = Richard | last3 = Sylla |publisher=[[Rutgers University Press]] |year=1996 |isbn=978-0-8135-2288-3 |url=https://books.google.com/?id=w3hmC17-em4C |accessdate=2008-10-27 |ref=harv |postscript=<!--None-->}} |
|||
{{refend}} |
|||
{{Authority control}} |
{{Authority control}} |
Revisi per 13 Oktober 2019 06.42
Stagflasi, dalam makroekonomi, adalah periode ketika inflasi dan konstraksi (yaitu, menurunnya pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya pengangguran, yang sering terjadi pada masa resesi) terjadi secara bersamaan. Istilah stagflasi pertama kali disebutkan oleh United Kingdom Chancellor of the Exchequer Iain MacLeod dalam pidatonya di hadapan parlemen pada tahun 1965. "Stag" berasal dari suku kata pertama "Stagnasi", yang merujuk pada menurunnya kondisi ekonomi, sementara "flasi" berasal dari suku kata kedua dan ketiga "inflasi", yang merujuk pada naiknya harga barang-barang secara umum dan terjadi secara terus menerus.
Bacaan lanjutan
- Homer, Sidney; Sylla, Richard Eugene; Sylla, Richard (1996). A History of Interest Rates. Rutgers University Press. ISBN 978-0-8135-2288-3. Diakses tanggal 2008-10-27.