Pembela hak asasi manusia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bennq08 (bicara | kontrib)
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Human rights activists"
Tag: Suntingan seluler lanjutan Terjemahan Konten Terjemahan Konten v2
 
Bennq08 (bicara | kontrib)
menambahkan kategori
Tag: VisualEditor Suntingan seluler lanjutan
Baris 3: Baris 3:
Pembela HAM dapat membela hak asasi manusia sebagai bagian dari pekerjaan mereka atau dalam kapasitas sukarela baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai hasil dari kegiatan hak asasi manusia mereka, mereka seringkali menjadi subyek berbagai bentuk tindakan pembalasan dan serangan, termasuk namun tidak terbatas pada: pengawasan, pelecehan, tuduhan palsu, penahanan sewenang-wenang, pembatasan hak kebebasan berserikat, dan serangan fisik. <ref>{{Cite book|url=https://www.amnesty.org/en/documents/act30/6011/2017/en/|title=Human rights defenders under threat - A shrinking space for civil society|last=Amnesty International|first=|publisher=|year=2017|isbn=|location=|pages=}}</ref>
Pembela HAM dapat membela hak asasi manusia sebagai bagian dari pekerjaan mereka atau dalam kapasitas sukarela baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai hasil dari kegiatan hak asasi manusia mereka, mereka seringkali menjadi subyek berbagai bentuk tindakan pembalasan dan serangan, termasuk namun tidak terbatas pada: pengawasan, pelecehan, tuduhan palsu, penahanan sewenang-wenang, pembatasan hak kebebasan berserikat, dan serangan fisik. <ref>{{Cite book|url=https://www.amnesty.org/en/documents/act30/6011/2017/en/|title=Human rights defenders under threat - A shrinking space for civil society|last=Amnesty International|first=|publisher=|year=2017|isbn=|location=|pages=}}</ref>
[[Kategori:Hak sipil]]
[[Kategori:Hak sipil]]
<references />
[[Kategori:Hak asasi manusia]]

Revisi per 2 Agustus 2019 10.39

Pembela hak asasi manusia (Pembela HAM) atau seringkali disebut sebagai aktivis hak asasi manusia adalah pihak-pihak yang baik secara individu atau bersama-sama, bertindak untuk mempromosikan atau melindungi hak asasi manusia. Profesi mereka bisa berupa jurnalis, aktivis lingkungan, Pelapor Pelanggaran, serikat buruh, pengacara, guru, mahasiswa, komunitas masyarakat adat, dan sebagainya.

Pembela HAM dapat membela hak asasi manusia sebagai bagian dari pekerjaan mereka atau dalam kapasitas sukarela baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai hasil dari kegiatan hak asasi manusia mereka, mereka seringkali menjadi subyek berbagai bentuk tindakan pembalasan dan serangan, termasuk namun tidak terbatas pada: pengawasan, pelecehan, tuduhan palsu, penahanan sewenang-wenang, pembatasan hak kebebasan berserikat, dan serangan fisik. [1]

  1. ^ Amnesty International (2017). Human rights defenders under threat - A shrinking space for civil society.