Germana dari Foix: Perbedaan antara revisi
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 28: | Baris 28: | ||
}} |
}} |
||
'''Germana dari Foix''' ({{Lang-fr|Germaine}}; 1488 |
'''Germana dari Foix''' ({{Lang-fr|Germaine}}; 1488 – 18 Oktober 1538) adalah [[Permaisuri]] [[Takhta Aragon|Aragon]] sebagai istri kedua dari [[Fernando II dari Aragon|Raja Fernando]]. Ayah Germana adalah Jean, ''[[Gelar Kebangsawanan Eropa#Viscount|Vicomte]]'' Narbonne. Ibunya adalah Marie, saudari Raja Prancis, Louis XII. |
||
Saat Isabel mangkat, [[Takhta Kastila]] diwariskan kepada putri Fernando dan Isabel, [[Juana dari Kastila|Juana]]. Suami Juana, Felipe dari wangsa Habsburg, berusaha melebarkan pengaruhnya di pemerintahan melalui istrinya, sesuatu yang ditentang oleh Fernando. Untuk mencegah penguasaan Felipe atas [[Takhta Aragon]] sepeninggal Fernando, Fernando menetapkan kebijakan pro-Prancis dengan menikahi Germana, keponakan dari Raja Louis XII sekaligus cucu dari saudari tiri Fernando. Pernikahan ini dilangsungkan pada Maret 1506 saat Fernando berusia 54 tahun dan Germana berusia 18 tahun.<ref>Frederic J. Baumgartner, ''Louis XII'', (St. Martin's Press, 1996), 146.</ref> Pernikahan ini diharapkan dapat menghasilkan pewaris yang dapat mewarisi Takhta Aragon dan, bila memungkinkan, juga untuk Takhta Kastila.<ref>Elliott, JH, ''Imperial Spain'', p.138; [http://www.jstor.org/stable/2544520 "Juana 'the Mad's' Signature," Bethany Aram, from ''Sixteenth Century Journal.'']</ref> Namun upaya tersebut tidak berhasil. Fernando mangkat pada tahun 1516 dan Takhta Aragon diwariskan kepada putri dan cucu Fernando, Juana dan Carlos. |
Saat Isabel mangkat, [[Takhta Kastila]] diwariskan kepada putri Fernando dan Isabel, [[Juana dari Kastila|Juana]]. Suami Juana, Felipe dari wangsa Habsburg, berusaha melebarkan pengaruhnya di pemerintahan melalui istrinya, sesuatu yang ditentang oleh Fernando. Untuk mencegah penguasaan Felipe atas [[Takhta Aragon]] sepeninggal Fernando, Fernando menetapkan kebijakan pro-Prancis dengan menikahi Germana, keponakan dari Raja Louis XII sekaligus cucu dari saudari tiri Fernando. Pernikahan ini dilangsungkan pada Maret 1506 saat Fernando berusia 54 tahun dan Germana berusia 18 tahun.<ref>Frederic J. Baumgartner, ''Louis XII'', (St. Martin's Press, 1996), 146.</ref> Pernikahan ini diharapkan dapat menghasilkan pewaris yang dapat mewarisi Takhta Aragon dan, bila memungkinkan, juga untuk Takhta Kastila.<ref>Elliott, JH, ''Imperial Spain'', p.138; [http://www.jstor.org/stable/2544520 "Juana 'the Mad's' Signature," Bethany Aram, from ''Sixteenth Century Journal.'']</ref> Namun upaya tersebut tidak berhasil. Fernando mangkat pada tahun 1516 dan Takhta Aragon diwariskan kepada putri dan cucu Fernando, Juana dan Carlos. |
Revisi per 7 November 2018 10.30
Germana dari Foix | |
---|---|
Permaisuri Raja Aragon | |
Periode | 22 Maret 1505 – 23 Januari 1516 |
Permaisuri Raja Navara | |
Periode | 24 Agustus 1512 – 7 Juni 1515 |
Informasi pribadi | |
Kelahiran | c. 1488 Foix, Prancis |
Kematian | 18 Oktober 1538 (usia 49) Llíria, Spanyol |
Pemakaman | Monasterio de San Miguel de los Reyes |
Keluarga | Foix |
Ayah | Jean, Vicomte Narbonne |
Ibu | Marie |
Pasangan |
|
Anak | Juan, Pangeran Girona Isabel |
Agama | Katolik Roma |
Germana dari Foix (Prancis: Germaine; 1488 – 18 Oktober 1538) adalah Permaisuri Aragon sebagai istri kedua dari Raja Fernando. Ayah Germana adalah Jean, Vicomte Narbonne. Ibunya adalah Marie, saudari Raja Prancis, Louis XII.
Saat Isabel mangkat, Takhta Kastila diwariskan kepada putri Fernando dan Isabel, Juana. Suami Juana, Felipe dari wangsa Habsburg, berusaha melebarkan pengaruhnya di pemerintahan melalui istrinya, sesuatu yang ditentang oleh Fernando. Untuk mencegah penguasaan Felipe atas Takhta Aragon sepeninggal Fernando, Fernando menetapkan kebijakan pro-Prancis dengan menikahi Germana, keponakan dari Raja Louis XII sekaligus cucu dari saudari tiri Fernando. Pernikahan ini dilangsungkan pada Maret 1506 saat Fernando berusia 54 tahun dan Germana berusia 18 tahun.[1] Pernikahan ini diharapkan dapat menghasilkan pewaris yang dapat mewarisi Takhta Aragon dan, bila memungkinkan, juga untuk Takhta Kastila.[2] Namun upaya tersebut tidak berhasil. Fernando mangkat pada tahun 1516 dan Takhta Aragon diwariskan kepada putri dan cucu Fernando, Juana dan Carlos.
Daftar pustaka
- ^ Frederic J. Baumgartner, Louis XII, (St. Martin's Press, 1996), 146.
- ^ Elliott, JH, Imperial Spain, p.138; "Juana 'the Mad's' Signature," Bethany Aram, from Sixteenth Century Journal.