Daerah Operasi II Bandung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 187: Baris 187:
| [[Stasiun Malang|Malang]]
| [[Stasiun Malang|Malang]]
| Bandung (BD)
| Bandung (BD)
| (ODHMIFE)
| (ODHMIFD)
| Bandung (BD) <br> Sidotopo (SDT)
| Bandung (BD) <br> Sidotopo (SDT)
| CC206
| CC206

Revisi per 26 Juli 2018 08.14

Templat:Infobox DAOP Daerah Operasi II Bandung atau disingkat dengan Daop 2 Bandung & Daop II BD maupun Daop 2 Release Invincible adalah salah satu daerah operasi perkeretaapian Indonesia, di bawah lingkungan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang berada di bawah Direksi PT Kereta Api Indonesia dipimpin oleh seorang Vice President (VP) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.

Daerah Operasi II Bandung memiliki empat stasiun besar, di antaranya adalah stasiun Bandung, stasiun Kiaracondong, stasiun Tasikmalaya, dan stasiun Purwakarta sedangkan stasiun kereta api kelas menengah di antaranya adalah stasiun Padalarang, stasiun Cipeundeuy, stasiun Ciamis, dan stasiun Banjar. Gudang kereta api berada di stasiun Bandung, sedangkan dipo lokomotif berada tak jauh dari stasiun Bandung.

Daerah Operasi II memiliki jalur yang seluruhnya melintasi pegunungan dan dikenal sebagai Daop yang memiliki banyak jembatan dan terowongan, baik yang aktif maupun tidak aktif. Konstruksi jembatan kereta api di Daop ini berupa rangka baja dan beton.[1] Jembatan terpanjangnya yang aktif, jembatan Cikubang, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan pecinta kereta api di Indonesia dan dunia. Sementara itu, Daop ini menjadi daop tempat jembatan kereta api terpanjang di Indonesia, jembatan Cikacepit, [2] serta terowongan terpanjang, terowongan Wilhelmina, di jalur nonaktif Banjar-Cijulang.

Terdapat dua perbatasan antara Daerah Operasi II Bandung dengan Daerah Operasi I Jakarta terletak antara Stasiun Cibungur dengan Stasiun Cikampek di arah utara dan di arah barat terletak antara Stasiun Ranji dengan Stasiun Sukabumi, sedangkan batas antara Daerah Operasi II Bandung dengan Daerah Operasi V Purwokerto terletak antara Stasiun Banjar dengan Stasiun Langen.

Layanan

Kereta api penumpang yang berada di bawah pengoperasian Daop 2 Bandung di antaranya adalah:

Nama kereta api Dari Tujuan Dipo Gerbong Versi Dipo Lokomotif Lokomotif Nomor Gapeka Kelas
Argo Parahyangan Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 19-30 Eksekutif dan Ekonomi AC Plus
Argo Parahyangan
(Harina)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 31-32 Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi AC
Argo Parahyangan
(Turangga)
Bandung Gambir Sidotopo (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 33-34 Eksekutif Satwa
Argo Parahyangan Fakultatif
(Malam)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 35F-36F Eksekutif dan Ekonomi AC Plus
Argo Parahyangan Fakultatif
(Pagi)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 37F-38F Eksekutif dan Ekonomi AC Plus
Argo Parahyangan Premium
(Pagi)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 7057-7060 Ekonomi AC Premium
Argo Parahyangan Premium
(Siang)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 7057-7060 Ekonomi AC Premium
Argo Parahyangan Tambahan
(Malam)
Bandung Gambir Bandung (BD) (OAAMIFD) Bandung (BD) CC206 7051-7052 Eksekutif dan Ekonomi AC Plus
Argo Wilis Bandung Surabaya Gubeng Bandung (BD) (NDAMIFD) Bandung (BD)
Sidotopo (SDT)
CC206 5-6 Eksekutif Argo
Lodaya Bandung Solo Balapan Solo Balapan (SLO) (NCCMIFD) Yogyakarta (YK) CC206 79-82 Eksekutif dan Bisnis AC
Lodaya Tambahan Bandung Solo Balapan Bandung (BD) (NCCMIFD) Bandung (BD) CC206 7019-7022 Eksekutif dan Bisnis AC
Harina Bandung Surabaya Pasar Turi Bandung (BD) (MBEMIFA) Bandung (BD) CC206 73-76 Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi AC
Pasundan Tambahan Kiaracondong Surabaya Gubeng Bandung (BD) (MCEMIFD) Bandung (BD) CC201
CC203
7035-7036 Ekonomi AC PSO
Malabar Bandung Malang Bandung (BD) (OCAMIFA) Bandung (BD) CC206 91-92 Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi AC Plus
Mutiara Selatan Bandung Malang Bandung (BD) (ODHMIFD) Bandung (BD)
Sidotopo (SDT)
CC206 111-114 Eksekutif dan Bisnis AC
Lokal Bandung Raya Padalarang Cicalengka Bandung (BD) (MALMIFD) Bandung (BD) CC201
CC203
CC206
342-361 Ekonomi AC Lokal
Lokal Cibatu Purwakarta Cibatu Bandung (BD) (LAIMIFA) Bandung (BD) CC201
CC203
CC206
395-396 Ekonomi AC Lokal
Patas Bandung Raya Bandung Cicalengka Bandung (BD) (MBFMIFD) Bandung (BD) CC201
CC203
CC206
322-338 Ekonomi AC Lokal


Adapun kereta api yang melayani Daop II Bandung yang di bawah pengoperasian Daop lain, di antaranya adalah:

Kelas Eksekutif Satwa

  1. Kereta api Turangga, eksekutif relasi Stasiun Surabaya Gubeng s.d. Stasiun Bandung dengan nomor gapeka 49 s.d. 50 (Operator Daop VIII SB)
  2. Kereta api Argo Parahyangan Tambahan (Pagi dan Siang), eksekutif plus Relasi Gambir-Kiaracondong dengan nomor gapeka 7101-7102 (Operator Daop I JAK)
  3. Kereta api Argo Parahyangan Tambahan (Sore dan Malam), eksekutif plus Relasi Gambir-Bandung dengan nomor gapeka 7103-7104 (Operator Daop I JAK)
  4. Kereta api Argo Parahyangan Tambahan (Sembrani), eksekutif satwa Relasi Gambir-Bandung dengan nomor gapeka 7051-7052 (Operator Daop I JAK)

Kelas Campuran

  1. Kereta api Ciremai Ekspres, eksekutif dan bisnis relasi Stasiun Semarang Tawang-Stasiun Cirebon-Stasiun Cikampek-Stasiun Bandung dengan nomor gapeka 97 s.d. 98 (Operator Daop IV SM)
  2. Kereta api Argo Parahyangan Tambahan (Senja Utama Solo), eksekutif dan bisnis Relasi Pasarsenen-Bandung dengan nomor gapeka 10347-10386 (Operator Daop I JAK)

Kelas Ekonomi AC PSO dan Non-PSO

  1. Kereta api Pasundan, ekonomi relasi Stasiun Surabaya Gubeng s.d. Stasiun Kiaracondong dengan nomor gapeka 179 s.d. 180 (Operator Daop VIII SB)
  2. Kereta api Kahuripan, ekonomi relasi Stasiun Kediri s.d. Stasiun Kiaracondong dengan nomor gapeka 181 s.d. 182 (Operator Daop VII MN)
  3. Kereta api Kutojaya Selatan, ekonomi relasi Stasiun Kutoarjo s.d. Stasiun Kiaracondong dengan nomor gapeka 203 s.d 204 (Operator Daop V PWT)
  4. Kereta api Serayu, ekonomi relasi Stasiun Purwokerto-Stasiun Kiaracondong-Stasiun Pasarsenen dengan nomor gapeka 221 s.d. 224 (Operator Daop V PWT)

Kereta api Lokal jarak menengah

  1. Kereta api Pangrango dan Siliwangi, dengan relasi Stasiun Paledang-Stasiun Sukabumi-Stasiun Cianjur (Operator Daop I JAK)

Stasiun kereta api

Berturut-turut nama stasiun, kode stasiun.

Keterangan

  • Stasiun besar ialah stasiun yang tertulis tebal miring
  • Stasiun menengah ialah stasiun yang tertulis tebal.
  • Stasiun kecil ialah stasiun yang tertulis normal.
  • Stasiun tak beroperasi ialah stasiun (atau berikut jalurnya) yang tertulis miring tanpa kode stasiun.

Referensi

Pranala luar

Templat:Daerah Operasi Kereta Api Indonesia