Badan Keselamatan Penerbangan Eropa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sndap (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Sndap (bicara | kontrib)
Baris 87: Baris 87:
EASA juga memiliki lima tugas utama, yaitu<ref name=":2" />:
EASA juga memiliki lima tugas utama, yaitu<ref name=":2" />:


* membuat aturan yang diterapkan dalam kesemua bidang yang berkaitan dengan EASA
* membuat aturan yang diterapkan dalam ke semua bidang yang berkaitan dengan EASA
* mensertifikasi dan menyutujui produk-produk serta organisasi yang mana EASA memiliki kompetensi khusus seperti kelayakan udara (airworthiness)
* melakukan sertifikasi dan menyutujui produk-produk serta organisasi yang mana EASA memiliki kompetensi khusus seperti kelayakan udara (''airworthiness'')
* menyediakan pengawasan dan dukungan kepada negara anggota yang mana EASA berbagi kompetensi seperti Operasi Udara dan Manajemen Lalu Lintas Udara.
* menyediakan pengawasan dan dukungan kepada negara anggota yang mana EASA berbagi kompetensi seperti Operasi Udara dan Manajemen Lalu Lintas Udara.
* mempromosikan penggunaan standar Eropa dan dunia.
* mempromosikan penggunaan standar Eropa dan dunia.
** Bekerja sama pengan aktor internasjonal dalam rangka mencapai tinkt keselamatan tertinggi kepada warga Uni Eropa di seluruh dunia, seperti daftar keselamatan Uni Eropa dan otoritas Operator Negara Ketiga.
** Bekerja sama pengan aktor internasional dalam rangka mencapai tingkat keselamatan tertinggi kepada warga Uni Eropa di seluruh dunia, seperti daftar keselamatan Uni Eropa dan otoritas Operator Negara Ketiga.


== Struktur Organisasi ==
== Struktur Organisasi ==
Struktur EASA terdiri atas lima direktorat yaitu<ref name=":3" />:
Struktur EASA terdiri atas lima direktorat yaitu<ref name=":3">{{Cite news|url=https://www.easa.europa.eu/the-agency/agency-organisation-structure|title=Agency Organisation Structure {{!}} EASA|newspaper=EASA|language=en|access-date=2018-05-18}}</ref>:


# Direktorat Eksekutif, dalam Direktorat Eksekutif terdapat sejumlah departemen yakni kepala insinyur, departemen komunikasi dan pengawas mutu dan departemen hukum.
# '''Direktorat Eksekutif''' Dalam Direktorat Eksekutif terdapat sejumlah departemen yakni kepala insinyur, departemen komunikasi dan pengawas mutu dan departemen hukum.
# Direktorat Manajemen Strategi dan Keselamatan, dalam direktorat ini terdapat beberapa bagian yakni bagian keselamatan kecerdasan dan kinerja, bagian program dan strategi dan kerja sama internasional.
# '''Direktorat Manajemen Strategi dan Keselamatan''' Dalam direktorat ini terdapat beberapa bagian yakni bagian keselamatan kecerdasan dan kinerja, bagian program dan strategi dan kerja sama internasional.
# Direktorat Sertifikasi terdiri atas bagan sertifikasi, validas dan araban kelayakan udara bagi pesawat terbang, lingkungan, bagian suku cadang dan peralatan, serta bagian pengawas keselamatan untuk perusahaan perancang aeronautikal.
# '''Direktorat Sertifikasi''' Direktorat ini terdiri atas bagian sertifikasi, validasi dan arahan kelayakan udara bagi pesawat terbang, lingkungan, bagian suku cadang dan peralatan, serta bagian pengawas keselamatan untuk perusahaan perancang aeronautikal.
# Direktorat Standar Penerbanga. direktorat ini memiliki tanggungjawab untuk melakukan standardisasi (dalam tataran pengawasan nasional), pembuatan aturan pemeliharan, operasi udrai, awak kabin dan medis, manajemen lula lintas Udara dan aerodomes
# '''Direktorat Standar Penerbangan''' Direktorat ini memiliki tanggungjawab untuk melakukan standardisasi (dalam tataran pengawasan nasional), pembuatan aturan pemeliharan, operasi udara, awak kabin dan medis, manajemen lalu lintas Udara dan ''aerodomes''
# Direktorat Sumber Daya dan Dukungan, dalam direktorat ini terdapat bagian keuangan dan pengadaan, sumber daya manusia, teknologi informasi, layanan permohoman dan pelayanan korporat,.<ref name=":3">{{Cite news|url=https://www.easa.europa.eu/the-agency/agency-organisation-structure|title=Agency Organisation Structure {{!}} EASA|newspaper=EASA|language=en|access-date=2018-05-18}}</ref>
# '''Direktorat Sumber Daya dan Dukungan''' Dalam direktorat ini terdapat bagian keuangan dan pengadaan, sumber daya manusia, teknologi informasi, layanan permohoman dan pelayanan korporasi.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 28 Mei 2018 06.48

Informasi lembaga
Dibentuk27 September 2002 (2002-09-27)
Wilayah hukumEuropean Union
Kantor pusatCologne, Germany
Pejabat eksekutif
  • Patrick Ky, Direktur Eksekutif
Dasar hukum
Situs webeasa.europa.eu

Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (bahasa Inggris: European Aviation Safety Agency, disingkat EASA) merupakan badan yang bertanggungjawab memastikan keselamatan dan perlindungan lingkungan transportasi udara di Eropa.

Pembicaraan mengenai pembentukan badan yang bertugas meniga keselamatan di Uni Eropa sudah dimulai sejak awal 1996. Baru pada tahun 2002 dibentuk sebuah lembaga yang berdiri sendiri bernama EASA.[1] Pada 23 September 2003, EASA resmi beroperasi.[2]

Pembentukan EASA didasarkan pada Regulasi Komisi Eropa (EC) 1592/2002[3], yang kemudian berganti menjadi Regulasi Komisi Eropa (EC) 216/2008[4][1]. Badan ini mengambil alih tugas dari sistem Otoritas Penerbangan Bersama (Joint Aviation Authorities-JAA) yang berakhir pada 30 Juni 2009.[5] Walaupun begitu, dari sisi legalitas hukum, EASA bukan merupakan penerus JAA.[5] Hal ini dikarenakan EASA berada langsung di bawah statuta Uni Eropa.[5]

Badan ini memiliki kantor pusat di Cologne, Jerman dan perwakilan kantor di Brussels, Belgia.[6] EASA juga memiliki empat perwakilan permanen di empat lokasi yakni di Montreal, Kanada, Washington D.C, Amerika Serikat, Singapura dan Beijing, RRT.[6] Saat ini, EASA sudah memiliki 840 staf yang terdiri dari administrator dan ahli penerbangan.[6]

Anggota

Terdapat 32 negara anggota EASA yang terdiri dari 28 negara anggota Uni Eropa dan 4 negara non Uni Eropa . [7]

Negara-negara anggota EASA dari Uni Eropa:

  1.  Austria
  2.  Belgia
  3.  Ceko
  4.  Denmark
  5.  Bulgaria
  6.  Belanda
  7.  Britania Raya
  8.  Irlandia
  9.  Finlandia
  10.  Hungaria
  11.  Italia
  12.  Jerman
  13.  Kroasia
  14.  Estonia
  15.  Polandia
  16. | Malta
  17.  Luksemburg
  18.  Lituania
  19.  Latvia
  20.  Portugal
  21.  Perancis
  22.  Spanyol
  23.  Siprus
  24.  Swedia
  25.  Rumania
  26.  Slowakia
  27.  Slovenia
  28.  Yunani

Negara-negara anggota EASA non Uni Eropa:

  1.  Swiss
  2.  Norwegia
  3.  Islandia
  4.  Liechtenstein

Misi dan Tugas

Ada lima misi yang diemban oleh EASA:[6]

  • menjamin tingkat perlindungan keamanan tertinggi bagi warga Uni Eropa
  • memastikan tingkat perlindungan lingkungan tertinggi
  • proses regulasi dan sertifikasi tunggal bagi negara-negara anggota
  • memfasilitasi pasar tunggal penerbangan internal dan menciptakan kondisi yang fair bagi semua
  • bekerja sama dengan organisasi dan regulator penerbangan international lainnya.

EASA juga memiliki lima tugas utama, yaitu[6]:

  • membuat aturan yang diterapkan dalam ke semua bidang yang berkaitan dengan EASA
  • melakukan sertifikasi dan menyutujui produk-produk serta organisasi yang mana EASA memiliki kompetensi khusus seperti kelayakan udara (airworthiness)
  • menyediakan pengawasan dan dukungan kepada negara anggota yang mana EASA berbagi kompetensi seperti Operasi Udara dan Manajemen Lalu Lintas Udara.
  • mempromosikan penggunaan standar Eropa dan dunia.
    • Bekerja sama pengan aktor internasional dalam rangka mencapai tingkat keselamatan tertinggi kepada warga Uni Eropa di seluruh dunia, seperti daftar keselamatan Uni Eropa dan otoritas Operator Negara Ketiga.

Struktur Organisasi

Struktur EASA terdiri atas lima direktorat yaitu[8]:

  1. Direktorat Eksekutif Dalam Direktorat Eksekutif terdapat sejumlah departemen yakni kepala insinyur, departemen komunikasi dan pengawas mutu dan departemen hukum.
  2. Direktorat Manajemen Strategi dan Keselamatan Dalam direktorat ini terdapat beberapa bagian yakni bagian keselamatan kecerdasan dan kinerja, bagian program dan strategi dan kerja sama internasional.
  3. Direktorat Sertifikasi Direktorat ini terdiri atas bagian sertifikasi, validasi dan arahan kelayakan udara bagi pesawat terbang, lingkungan, bagian suku cadang dan peralatan, serta bagian pengawas keselamatan untuk perusahaan perancang aeronautikal.
  4. Direktorat Standar Penerbangan Direktorat ini memiliki tanggungjawab untuk melakukan standardisasi (dalam tataran pengawasan nasional), pembuatan aturan pemeliharan, operasi udara, awak kabin dan medis, manajemen lalu lintas Udara dan aerodomes
  5. Direktorat Sumber Daya dan Dukungan Dalam direktorat ini terdapat bagian keuangan dan pengadaan, sumber daya manusia, teknologi informasi, layanan permohoman dan pelayanan korporasi.

Referensi

  1. ^ a b "European Aviation Safety Agency (EASA) - Mobility and Transport - European Commission". Mobility and Transport (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-25. 
  2. ^ European Aviation Safety Agency. Bussiness Plan 2008-2012. (diakses panda 26 Mei 2018).
  3. ^ (dalam bahasa Inggris) http://data.europa.eu/eli/reg/2002/1592/oj/eng, diakses tanggal 2018-05-25  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan)
  4. ^ (dalam bahasa Inggris) http://data.europa.eu/eli/reg/2008/216/oj/eng, diakses tanggal 2018-05-25  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan)
  5. ^ a b c "European Aviation Safety Agency (EASA) - SKYbrary Aviation Safety". www.skybrary.aero (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-25. 
  6. ^ a b c d e "The Agency | EASA". EASA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-25. 
  7. ^ "EASA by Country | EASA". EASA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-18. 
  8. ^ "Agency Organisation Structure | EASA". EASA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-18.