Kabupaten Tolitoli: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 22: | Baris 22: | ||
}} |
}} |
||
[[Berkas:Mountains full of clove plantation in Toli-Toli, Central Sulawesi.jpg|jmpl|280px|Gunung perkebunan [[cengkeh]] di Tolitoli]] |
[[Berkas:Mountains full of clove plantation in Toli-Toli, Central Sulawesi.jpg|jmpl|280px|Gunung perkebunan [[cengkeh]] di Tolitoli]] |
||
'''Kabupaten Tolitoli''' atau '''Toli-Toli''' adalah salah satu [[kabupaten]] di [[provinsi]] [[Sulawesi Tengah]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota]] [[kabupaten]] ini terletak di Kota Tolitoli. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 4.079,6 km² dan berpenduduk sebanyak |
'''Kabupaten Tolitoli''' atau '''Toli-Toli''' adalah salah satu [[kabupaten]] di [[provinsi]] [[Sulawesi Tengah]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota]] [[kabupaten]] ini terletak di Kota Tolitoli. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 4.079,6 km² dan berpenduduk sebanyak 225.875 Jiwa ([[2015]]). Kabupaten Tolitoli sebelumnya bernama [[Kabupaten Buol Toli-Toli]], namun pada tahun 2000 berdasarkan UU No. 51 Tahun 1999, daerah ini dimekarkan menjadi dua kabupaten, yaitu Kabupaten Tolitoli sebagai [[kabupaten]] [[induk]] dan [[Kabupaten]] [[Buol]] sebagai [[kabupaten]] hasil pemekaran. |
||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
== Geografi == |
== Geografi == |
||
Kabupaten |
Kabupaten Tolitoli berada di utara [[Pulau Sulawesi]] dan memiliki ketinggian wilayah antara 0-2500 [[Mdpl]]. Wilayah utara merupakan [[pesisir]] [[pantai]] [[Laut Sulawesi]] dan sebagian kecil disebelah barat adalah [[pesisir]] [[pantai]] [[Selat Makassar]] dengan beberapa [[pulau]]. Sementara sepanjang batas selatan berupa rangkaian [[pegunungan]] bagian dari [[Pegunungan Bosagong]] yang memanjang dari barat ke timur. Beberapa puncaknya adalah [[Gunung Tinombala]], Gunung Lante, Gunung Tongkou, Gunung Malino, dll. Terdapat juga Pegunungan Bukii Dako disebelah barat-utara Kabupaten Tolitoli dengan puncaknya [[Gunung Dako]] yang sekaligus sebagai Cagar Alam Gunung Dako<ref>[http://www.bksdasulteng.com/Cagar-Alam-Gunung-Dako Cagar Alam Gunung Dako]</ref>. Kabupaten Tolitoli memiliki banyak [[sungai]]. Sungai utama di Kabupaten Toli-toli diantaranya adalah [[Sungai Talau]], Sungai Tambun, Sungai Kalangkangan, Sungai Salumpaga, Sungai Banagan, dan Sungai Bampaun. |
||
== Pembagian Administratif == |
|||
# [[Baolan, Tolitoli|Kecamatan Baolan]] |
|||
# [[Basidondo, Tolitoli|Kecamatan Basidondo]] |
|||
# [[Dako Pamean, Tolitoli|Kecamatan Dako Pamean]] |
|||
# [[Dampal Selatan, Tolitoli|Kecamatan Dampal Selatan]] |
|||
# [[Dampal Utara, Tolitoli|Kecamatan Dampal Utara]] |
|||
# [[Dondo, Tolitoli|Kecamatan Dondo]] |
|||
# [[Galang, Tolitoli|Kecamatan Galang]] |
|||
# [[Lampasio, Tolitoli|Kecamatan Lampasio]] |
|||
# [[Ogo Deide, Tolitoli|Kecamatan Ogo Deide]] |
|||
# [[Tolitoli Utara, Tolitoli|Kecamatan Toli-toli Utara]] |
|||
== Penduduk == |
|||
Jumlah penduduk Kabupaten Tolitoli pada tahun 2015 sebanyak 225.875 Jiwa (Laki-laki 115.205 Jiwa dan Perempuan 110.670 Jiwa). Kecamatan paling banyak dan padat penduduknya berada di Kecamatan Baolan yang mencapai 68.875 Jiwa dengan kepadatan 267 Jiwa/ km² sedangkan penduduk terjarang berada di Kecamatan Dako Pamean yaitu 5.180 Jiwa<ref>[http://tolitolikab.bps.go.id/dynamictable/2016/08/11/2/jumlah-penduduk-menurut-kecamatan-di-kabupaten-tolitoli-2015.html Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Tolitoli, 2015]</ref>. Berikut rincian jumlah penduduk di Kabupaten Tolitoli: |
|||
{| class="wikitable" style="margin: 1em auto 1em auto" style="width:100% |
|||
|+ '''Jumlah Penduduk Kabupaten Tolitoli Tahun 2015''' |
|||
! width="61%"|Nama Kecamatan !! width="13%"|Laki-laki (Jiwa)!! width="13%"|Perempuan (Jiwa)!! width="13%"|Jumlah (Jiwa) |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Baolan |
|||
| align="center" |35.065 |
|||
| align="center" |33.810 |
|||
| align="center" |68.875 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Basidondo |
|||
| align="center" |6.214 |
|||
| align="center" |5.409 |
|||
| align="center" |11.623 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Dako Pamean |
|||
| align="center" |4.631 |
|||
| align="center" |4.549 |
|||
| align="center" |5.180 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Dampal Selatan |
|||
|align="center" |11.153 |
|||
|align="center" |10.980 |
|||
|align="center" |32.133 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Dampal Utara |
|||
|align="center" |7.550 |
|||
|align="center" |7.319 |
|||
|align="center" |14.869 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Dondo |
|||
|align="center" |11.463 |
|||
|align="center" |11.006 |
|||
|align="center" |22.469 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Galang |
|||
|align="center" |16.810 |
|||
|align="center" |16.418 |
|||
|align="center" |33.228 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Lampasio |
|||
|align="center" |6.379 |
|||
|align="center" |5.778 |
|||
|align="center" |12.157 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Ogo Deide |
|||
|align="center" |6.574 |
|||
|align="center" |6.242 |
|||
|align="center" |12.816 |
|||
|- |
|||
| Kecamatan Toli-toli Utara |
|||
|align="center" |9.366 |
|||
|align="center" |9.159 |
|||
|align="center" |18.525 |
|||
|} |
|||
== Media == |
== Media == |
Revisi per 22 Januari 2018 01.42
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Kabupaten Tolitoli | |
---|---|
Daerah tingkat II | |
Motto: Mosimbesang Mesounguu Motimpedes Magau | |
[[File:{{{peta}}}|250px|Peta]] | |
Koordinat: 1°00′N 120°48′E / 1°N 120.8°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Tengah |
Dasar hukum | UU. No. 59 Tahun 1960 |
Ibu kota | Tolitoli |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Saleh Bantilan |
Luas | |
• Total | 4.079,6 km2 (15,751 sq mi) |
Populasi ((2010)) | |
• Total | 211.296 |
Demografi | |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode BPS | 7206 |
Kode area telepon | 0453 |
Kode Kemendagri | 72.04 |
DAU | Rp. 352.284.608.000,- |
Situs web | www.tolitolikab.go.id |
Kabupaten Tolitoli atau Toli-Toli adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kota Tolitoli. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 4.079,6 km² dan berpenduduk sebanyak 225.875 Jiwa (2015). Kabupaten Tolitoli sebelumnya bernama Kabupaten Buol Toli-Toli, namun pada tahun 2000 berdasarkan UU No. 51 Tahun 1999, daerah ini dimekarkan menjadi dua kabupaten, yaitu Kabupaten Tolitoli sebagai kabupaten induk dan Kabupaten Buol sebagai kabupaten hasil pemekaran.
Sejarah
Nama Toli-toli berasal dari kata Totolu yang berarti Tiga. Maksudnya suku bangsa Toli-toli berasal dari tiga manusia kahyangan yang menjelma ke bumi masing-masing melalui Olisan Bulan (Bumbu Emas), Bumbung Lanjat (Puncak Pohon Langsat), dan Ue Saka (Sejenis Rotan). Jelmaan Olisan Bulan dikenal sebagai Tau Dei Baolan atau Tamadika Baolan yang menjelma melalui Ue Saka dikenal sebagai Tau Dei Galang atau Tamadika Dei Galang sedangkan seorang putri yang menjelma sebagai Bumbung Lanjat dikenal sebagai Tau Dei Bumbung Lanjat atau Boki Bulan. Kemudian Totolu berubah menjadi Tontoli sebagaimana tertulis dalam Langge-Contract Tahun 1858 yang di tandatangani pihak Belanda antara Dirk Francois dan Raja Bantilan Safiuddin. Tahun 1918 berubah menjadi Toli-toli seperti dalam penulisan Korte Verklaring yang ditandatangani Raja Mohammad Ali dengan pemerintah Belanda yang berpusat di Nalu[1].
Batas wilayah
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
Utara | Laut Sulawesi |
Timur | Kabupaten Buol |
Selatan | Kabupaten Parigi Moutong |
Barat | Kabupaten Donggala dan Selat Makassar |
Geografi
Kabupaten Tolitoli berada di utara Pulau Sulawesi dan memiliki ketinggian wilayah antara 0-2500 Mdpl. Wilayah utara merupakan pesisir pantai Laut Sulawesi dan sebagian kecil disebelah barat adalah pesisir pantai Selat Makassar dengan beberapa pulau. Sementara sepanjang batas selatan berupa rangkaian pegunungan bagian dari Pegunungan Bosagong yang memanjang dari barat ke timur. Beberapa puncaknya adalah Gunung Tinombala, Gunung Lante, Gunung Tongkou, Gunung Malino, dll. Terdapat juga Pegunungan Bukii Dako disebelah barat-utara Kabupaten Tolitoli dengan puncaknya Gunung Dako yang sekaligus sebagai Cagar Alam Gunung Dako[2]. Kabupaten Tolitoli memiliki banyak sungai. Sungai utama di Kabupaten Toli-toli diantaranya adalah Sungai Talau, Sungai Tambun, Sungai Kalangkangan, Sungai Salumpaga, Sungai Banagan, dan Sungai Bampaun.
Pembagian Administratif
- Kecamatan Baolan
- Kecamatan Basidondo
- Kecamatan Dako Pamean
- Kecamatan Dampal Selatan
- Kecamatan Dampal Utara
- Kecamatan Dondo
- Kecamatan Galang
- Kecamatan Lampasio
- Kecamatan Ogo Deide
- Kecamatan Toli-toli Utara
Penduduk
Jumlah penduduk Kabupaten Tolitoli pada tahun 2015 sebanyak 225.875 Jiwa (Laki-laki 115.205 Jiwa dan Perempuan 110.670 Jiwa). Kecamatan paling banyak dan padat penduduknya berada di Kecamatan Baolan yang mencapai 68.875 Jiwa dengan kepadatan 267 Jiwa/ km² sedangkan penduduk terjarang berada di Kecamatan Dako Pamean yaitu 5.180 Jiwa[3]. Berikut rincian jumlah penduduk di Kabupaten Tolitoli:
Nama Kecamatan | Laki-laki (Jiwa) | Perempuan (Jiwa) | Jumlah (Jiwa) |
---|---|---|---|
Kecamatan Baolan | 35.065 | 33.810 | 68.875 |
Kecamatan Basidondo | 6.214 | 5.409 | 11.623 |
Kecamatan Dako Pamean | 4.631 | 4.549 | 5.180 |
Kecamatan Dampal Selatan | 11.153 | 10.980 | 32.133 |
Kecamatan Dampal Utara | 7.550 | 7.319 | 14.869 |
Kecamatan Dondo | 11.463 | 11.006 | 22.469 |
Kecamatan Galang | 16.810 | 16.418 | 33.228 |
Kecamatan Lampasio | 6.379 | 5.778 | 12.157 |
Kecamatan Ogo Deide | 6.574 | 6.242 | 12.816 |
Kecamatan Toli-toli Utara | 9.366 | 9.159 | 18.525 |
Media
Terrestrial televisi
Toli-Toli juga memiliki rencana untuk membangun stasiun televisi bersiaran nasional dan lokal Indonesia, seperti:
Kanal | Signal | Frekuensi | Nama | Jaringan | Nama perusahaan ternama | Pemilik | Status | Negara |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
23 | 512.250 MHz | UHF | TVRI Nasional | TVRI | PT Televisi Republik Indonesia | Pemerintah Indonesia | Nasional | Indonesia |
TVRI Sulawesi Tengah | Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah | Lokal | ||||||
33 | 530.250 MHz | Trans TV | PT Televisi Transformasi Indonesia | Trans Corp | Nasional | |||
25 | 542.250 MHz | MNCTV | PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia | Media Nusantara Citra | ||||
35 | 554.250 MHz | Indosiar | PT Indosiar Visual Mandiri | Elang Mahkota Teknologi | ||||
37 | 566.250 MHz | ANTV | PT Cakrawala Andalas Televisi | Visi Media Asia | ||||
27 | 578.250 MHz | RCTI | PT Rajawali Citra Televisi Indonesia | Media Nusantara Citra | ||||
31 | 590.250 MHz | SCTV | PT Surya Citra Televisi | SC Group (Surya Citra Media) | ||||
39 | 602.250 MHz | Global TV | PT Global Informasi Bermutu | Media Nusantara Citra | ||||
21 | 614.250 MHz | tvOne | PT Lativi Media Karya | Visi Media Asia | ||||
49 | 638.250 MHz | MetroTV | PT Media Televisi Indonesia | Media Group | ||||
45 | 646.250 MHz | Pro TV | iNews TV | PT Sun Televisi Network PT Global Telekomunikasi Terpadu |
Media Nusantara Citra | Lokal | ||
29 | 662.250 MHz | Trans7 | PT Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh | Trans Corp | Nasional | |||
45 | 678.250 MHz | SINDOtv Palu | iNews TV | PT SUN Television Network | Media Nusantara Citra | Lokal | ||
26 | 703.250 MHz | Kemuning TV | ||||||
22 | 751.250 MHz | RTV | PT Waskita Wicaksana Visual Poso PT Metropolitan Televisindo |
Rajawali Corpora | Nasional |
Radio
Tolitoli juga memiliki rencana untuk membangun stasiun radio daerah Indonesia, seperti:
Nama | Frekuensi |
---|---|
Radio Inyong | AM 549 |
Radio Samhan | AM 630 |
Radio Silahturahim | AM 720 |
Radio Berita Klasik | AM 828 |
Radio Sheba FM | FM 87.8 |
Cherry Black Radio | FM 91.0 |
Radio Teman | FM 93.0 FM |
Radio Pelita Kasih | FM 96.3 |
Hitz FM | FM 96.7 |
Radio Fajri FM | FM 99.0 |
Radio Wadi | FM 99.7 |
Radio Nedia Akbar Zhapin | FM 102.0 |
Radio Cemerlang | FM 107.1 FM |
Radio Jaleveva Jayamahe | FM 107.9 FM |
Referensi