Humanisme: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{about|filsafat berorientasi manusia|Humanisme Renaisans|Humanisme Renaisans}} |
|||
{{Demokrasi sosial sidebar|expanded=perkembangan}} |
{{Demokrasi sosial sidebar|expanded=perkembangan}} |
||
'''Humanisme''' adalah |
'''Humanisme''' adalah sebuah pemikiran filsafat yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria dalam segala hal.<ref name="Sumasno Hadi"/> Humanisme telah menjadi sejenis doktrin [[etika|beretika]] yang cakupannya diperluas hingga mencapai seluruh etnisitas manusia, berlawanan dengan sistem-sistem beretika tradisonal yang hanya berlaku bagi kelompok-kelompok [[etnis]] tertentu. |
||
Humanisme modern dibagi kepada dua aliran. '''Humanisme keagamaan/religi''' berakar dari tradisi [[Renaisans]]-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat [[Kristen]] garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia. |
Humanisme modern dibagi kepada dua aliran. '''Humanisme keagamaan/religi''' berakar dari tradisi [[Renaisans]]-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat [[Kristen]] garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia. |
||
Baris 48: | Baris 49: | ||
* [[Werner Jaeger]] |
* [[Werner Jaeger]] |
||
* [[Ranu Mulyana]] |
* [[Ranu Mulyana]] |
||
* |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist|refs= |
|||
* <ref name="Sumasno Hadi">{{cite journal |last=Hadi |first=Sumasno |year=2012 |title=Konsep Humanisme Yunani Kuno dan Perkembangannya dalam Sejarah Pemikiran Filsafat |journal=Jurnal Filsafat |publisher=UGM |eissn=2528-6881 |volume=22 |issue=2 |language=Inggris |url=https://jurnal.ugm.ac.id/wisdom/article/view/12990 |pp=107-119}}</ref> |
|||
}} |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
Revisi per 21 Desember 2017 13.44
Demokrasi sosial |
---|
Humanisme adalah sebuah pemikiran filsafat yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria dalam segala hal.[1] Humanisme telah menjadi sejenis doktrin beretika yang cakupannya diperluas hingga mencapai seluruh etnisitas manusia, berlawanan dengan sistem-sistem beretika tradisonal yang hanya berlaku bagi kelompok-kelompok etnis tertentu.
Humanisme modern dibagi kepada dua aliran. Humanisme keagamaan/religi berakar dari tradisi Renaisans-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat Kristen garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia.
Humanisme sekuler mencerminkan bangkitnya globalisme, teknologi, dan jatuhnya kekuasaan agama. Humanisme sekuler juga percaya pada martabat dan nilai seseorang dan kemampuan untuk memperoleh kesadaran diri melalui logika. Orang-orang yang masuk dalam kategori ini menganggap bahwa mereka merupakan jawaban atas perlunya sebuah filsafat umum yang tidak dibatasi perbedaan kebudayaan yang diakibatkan adat-istiadat dan agama setempat.
Beberapa humanis terkenal
- Abraham Maslow
- Albert Einstein
- Bertrand Russell
- Carl Rogers
- Carl Sagan
- Cicero
- David A. Kolb
- Edward Said
- Erasmus
- Erich Fromm
- Francesco Petrarca
- Gene Roddenberry
- Giovanni Battista Vico
- Hans-Georg Gadamer
- Dr. Henry Morgentaler
- Isaac Asimov
- Israel Shahak
- Jacob Bronowski
- Jean-Paul Sartre
- Johann Reuchlin
- John Dewey
- John Ralston Saul
- Julius Caesar Scaliger
- Kurt Vonnegut
- Linda Smith
- Michel de Montaigne
- Paul Kurtz
- Philipp Melanchthon
- Plato
- Protagoras
- Rabelais
- Richard Dawkins
- Robert Clark Young
- Roberto Weiss
- Socrates
- Thomas Paine
- Voltaire
- W.T. Harris
- Werner Jaeger
- Ranu Mulyana
Referensi
- ^ Hadi, Sumasno (2012). "Konsep Humanisme Yunani Kuno dan Perkembangannya dalam Sejarah Pemikiran Filsafat". Jurnal Filsafat (dalam bahasa Inggris). UGM. 22 (2): 107–119. eISSN 2528-6881 Periksa nilai
|eissn=
(bantuan).