Djaelani Naro: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
k Bot: Mengganti kategori Wakil Ketua MPR dengan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
Baris 67: Baris 67:
== Rujukan ==
== Rujukan ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}
{{negara-bio-stub|Indonesia}}


[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
Baris 72: Baris 73:
[[Kategori:Tokoh dari Palembang]]
[[Kategori:Tokoh dari Palembang]]
[[Kategori:Tokoh Partai Persatuan Pembangunan]]
[[Kategori:Tokoh Partai Persatuan Pembangunan]]
[[Kategori:Wakil Ketua MPR]]
[[Kategori:Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia]]


{{negara-bio-stub|Indonesia}}

Revisi per 14 Agustus 2017 10.26

Djaelani Naro
Berkas:Sudomo dan HJ Naro.jpg
Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung
Masa jabatan
Maret 1988 – Maret 1998
PresidenSoeharto
Ketua DewanSudomo
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat/Majelis Permusyawaratan Rakyat
Masa jabatan
1 Oktober 1977 – 23 Maret 1978
PresidenSoeharto
Ketua MPR/DPRAdam Malik
Masa jabatan
1 Oktober 1972 – 1 Oktober 1977
PresidenSoeharto
Ketua MPR/DPRIdham Chalid
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong
Masa jabatan
1971 – 1 Oktober 1972
PresidenSoeharto
Ketua DPRGRAchmad Sjaichu
[[Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan]] 2
Masa jabatan
1978 – 1989
Informasi pribadi
Lahir
Djaelani Naro

(1929-01-03)3 Januari 1929
Belanda Palembang, Sumatera Selatan, Hindia Belanda
Meninggal28 Oktober 2000(2000-10-28) (umur 71)
Indonesia Jakarta
KebangsaanIndonesia Indonesia
Suami/istriAndalia Tirtaamidjaja
PekerjaanPolitisi
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Djaelani Naro, yang lebih populer dengan nama HJ. Naro atau John Naro (3 Januari 1929 – 28 Oktober 2000) adalah seorang mantan jaksa yang kemudian menjadi politisi Indonesia.

Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR/MPR selama dua periode, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung (DPA) dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada masa Orde Baru.[1]

Riwayat

Kehidupan pribadi

HJ. Naro lahir di Palembang, Sumatera Selatan pada 3 Januari 1929. Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Andalia Tirtaamidjaja SH, dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

Naro meninggal dunia pada 28 Oktober 2000 setelah dirawat secara intensif di Rumah Sakit Pelni Petamburan, Jakarta Pusat. Jenazahnya kemudian dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.[1]

Pendidikan

Sarjana Muda Hukum Universitas Gajah Mada, Sarjana Hukum Universitas Indonesia, Kursus Dinas Reserse, Kursus Orientasi Lembaga Administrasi Negara, Doctor (HC) Ilmu Hukum dan Politik China Academi, Taipei

Rujukan

  1. ^ a b "Pagi Ini Pemakaman Naro di Makam Pahlawan" Liputan6.com. 29-10-2000. Diakses 6-11-2014.