Evolusi molekuler: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Bacaan lebih lanjut: minor cosmetic change |
|||
Baris 13: | Baris 13: | ||
== Bacaan lebih lanjut == |
== Bacaan lebih lanjut == |
||
* {{cite book |
* {{cite book|author=[[Wen-Hsiung Li|Li, W.-H.]]|year=2006|title= Molecular Evolution|publisher=Sinauer|isbn=0878934804}} |
||
* {{cite book |
* {{cite book|author=[[Michael Lynch (geneticist)|Lynch, M.]]|year=2007|title= The Origins of Genome Architecture|publisher=Sinauer|isbn=0878934847}} |
||
{{biologi-stub}} |
{{biologi-stub}} |
||
Revisi per 15 Maret 2016 20.49
Evolusi molekuler merupakan proses evolusi yang terjadi pada skala DNA, RNA, dan protein. Evolusi molekuler muncul sebagai bidang ilmu pengetahuan pada tahun 1960-an ketika peneliti dari bidang biologi molekuler, biologi evolusi, dan genetika populasi berusaha memahami stuktur dan fungsi asam nukleat dan protein yang baru ditemukan. Topik-topik kunci bidang ini adalah evolusi fungsi enzim, penggunaan divergensi asam nukleat sebagai "jam molekul" dalam kajian divergensi spesies, dan asal usul DNA sampah yang tidak mempunyai fungsi. Kemajuan dalam genom dan bioinformatika telah mengakibatkan peningkatan kajian pada topik-topik ini.
Lihat pula
- Genetika populasi
- Evolusi kimia
- Evolusi
- Hanyutan genetika
- Fisiologi evolusioner
- Evolusi manusia
- Transfer gen horizontal
- Jam molekul
Bacaan lebih lanjut
- Li, W.-H. (2006). Molecular Evolution. Sinauer. ISBN 0878934804.
- Lynch, M. (2007). The Origins of Genome Architecture. Sinauer. ISBN 0878934847.