Asma' binti Umais: Perbedaan antara revisi
Syusuf2016 (bicara | kontrib) |
Syusuf2016 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Asma Binti |
'''Asma Binti Umays'''<ref>http://library.islamweb.net/newlibrary/display_book.php?idfrom=184&idto=184&bk_no=60&ID=152</ref> adalah wanita Muhajirin yang masuk Islam sebelum Nabi [[Muhammad]] Saw, masuk ke Darul Arqam rumahnya [[Abu Abdillah al-Arqam bin Abi al-Arqam]]. |
||
== Biografi == |
== Biografi == |
||
=== Genealogi === |
=== Genealogi === |
||
Ummu 'Abdillah ‘Asma Binti Umays 'bin 'Ma'bad bin al-Harits bin Taim bin Ka'ab bin Malik bin Quhafah bin 'Amir bin Rabi'ah bin 'Amir bin Mu'awiyah bin Zaid bin Malik bin Basyar bin Wahabullah bin Syahran bin 'Afras bin Khalaf bin Khats'am bin Anmar al-Khats'amiyyah. Ibunya Hindun bin 'Auf bin Zuhair bin al-Harits. Saudari kandungnya, Salma binti |
Ummu 'Abdillah ‘Asma Binti Umays 'bin 'Ma'bad bin al-Harits bin Taim bin Ka'ab bin Malik bin Quhafah bin 'Amir bin Rabi'ah bin 'Amir bin Mu'awiyah bin Zaid bin Malik bin Basyar bin Wahabullah bin Syahran bin 'Afras bin Khalaf bin Khats'am bin Anmar al-Khats'amiyyah. Ibunya Hindun bin 'Auf bin Zuhair bin al-Harits. Saudari kandungnya, [[Salma binti Umays]], istri [[Hamzah bin Abdul-Muththalib]]. |
||
=== Pernikahan Asma binti Umays === |
=== Pernikahan Asma binti Umays === |
||
Revisi per 23 Februari 2016 09.23
Asma Binti Umays[1] adalah wanita Muhajirin yang masuk Islam sebelum Nabi Muhammad Saw, masuk ke Darul Arqam rumahnya Abu Abdillah al-Arqam bin Abi al-Arqam.
Biografi
Genealogi
Ummu 'Abdillah ‘Asma Binti Umays 'bin 'Ma'bad bin al-Harits bin Taim bin Ka'ab bin Malik bin Quhafah bin 'Amir bin Rabi'ah bin 'Amir bin Mu'awiyah bin Zaid bin Malik bin Basyar bin Wahabullah bin Syahran bin 'Afras bin Khalaf bin Khats'am bin Anmar al-Khats'amiyyah. Ibunya Hindun bin 'Auf bin Zuhair bin al-Harits. Saudari kandungnya, Salma binti Umays, istri Hamzah bin Abdul-Muththalib.
Pernikahan Asma binti Umays
Asma binti Umays menikah dan hijrah dengan suaminya Ja'far bin Abi Thalib ke Habasyah dan ketika hijrah ke kota Madinah pada tahun 7 H, suaminya syahid pada perang Mu'tah tahun 629 Masehi. Kemudian menikah dengan Abu Bakar Ash-Shiddiq setelah Ummi Ruman, istrinya meninggal dan melahirkan Muhammad bin Abu Bakar Ash-Shiddiq lalu ikut Haji Wada'. Sebelumnya meninggal, Abu Bakar Ash-Shiddiq berpesan agar dimandikan oleh Asma binti Umays, isterinya. Ali bin Abi Thalib r.a. kemudian menikahinya. Ketika itu kedua anaknya, lain ayah, yaitu Muhammad Ja'far bin Abi Thalib dan Muhammad bin Abu Bakar Ash-Shiddiq berbangga dengan ayah mereka: "Ayahku lebih mulia dari ayahmu, ayahmu lebih baik dari ayahmu. Berkata Ali bin Abi Thalib r.a, melerai keduanya: "Aku tidak melihat pemuda sebaik Ja'far dan aku tidak melihat seorang tokoh sebaik Abu Bakar."
Hadits darinya
Tatkala pulang dari Habasyah, Asma binti Umays r.a pada tahun ke-7 H mengadu kepada Rasulullah Saw:
« يا رسول الله ، إن هؤلاء يزعمون أنا لسنا من المهاجرين . قال : كذب من يقول ذلك ، لكم الهجرة مرتين : هاجرتم إلى النجاشي ، وهاجرتم إلي . »
"Ya Rasulallah, mereka menganggap kami bukan Muhajirin, Kata Asma binti Umays. Rasulullah Saw bersabda: Bohong orang yan berkata begitu, kalian hijrah dua kali, hijrah ke negeri (an-Najasyi) dan ke (kota Madinah)ku.[2]
Lihat pula
Catatan kaki
Pranala luar
- (Arab) [1]