Ketika Cinta Harus Memilih (seri televisi): Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 50: | Baris 50: | ||
* [[Benny Ruswandi]] sebagai Pratama (Ayah Renata) |
* [[Benny Ruswandi]] sebagai Pratama (Ayah Renata) |
||
* [[Ingka Noverita]] sebagai Renata |
* [[Ingka Noverita]] sebagai Renata |
||
* [[Chaterine Pamela]] |
* [[Chaterine Pamela]] sebagai Putrisa |
||
* [[Sean Hasyim]] |
* [[Sean Hasyim]] sebagai Rico |
||
* [[Fitri Ayu Maresa]] |
* [[Fitri Ayu Maresa]] sebagai Tasya |
||
* [[Anastasia Novie]] sebagai Novi (Ibu Putrisa) |
|||
* [[Ditmar Hadi]] |
|||
* [[Ditmar Hadi]] sebagai Raga (Mantan Pacar Cinta) |
|||
== Sinopsis == |
|||
Kasih datang menemui Andi dan memintanya untuk tinggal di rumahnya selama 1 minggu hanya karena ia mirip Rafli. Akhirnya Andi bersedia tinggal bersama Kasih dan Ibunya, Nina. Kedatangan Andi itu sempat membuat Ibu Nina tidak suka. |
|||
Bagas, Arif dan Pratama merencanakan akan menghabisi Kasih hanya karena Kasih datang ke kantor dengan membawa paspor Rafli. Hal itu membuat mereka takut ketahuan telah membunuh Rafli. Bagas berusaha mendekati Kasih dan mengambil hatinya agar rencananya bisa berhasil. |
|||
Upaya pendekatan Bagas terhadap Kasih membuat Renata cemburu. Pratama meminta putrinya untuk mengerti jika Bagas sedang melakukan suatu misi penting untuk perusahaan yang ada hubungannya dengan Kasih dan minta Renata berpura-pura meminta maaf pada Kasih di depan Bagas. |
|||
Andi menghubungi Kasih di kantor memberi kabar kalau Ibu Nina tiba-tiba pingsan dan harus masuk rumah sakit. Kasih menyalahkan Andi akan kejadian ini. Tapi ibu Nina justru meminta Kasih berterima kasih pada Andi yang telah menolongnya. |
|||
Mendengar kabar sakitnya Ibu Nina, Bagas bersama Renata sengaja datang ke rumah sakit untuk menunjukkan kepedulian pada Kasih dan keluarganya sekaligus Renata meminta maaf pada Kasih. Di rumah sakit juga Andi bertemu dengan Renata yang menabrak bingkisan buah milik Andi. Ternyata pertemuan tidak sengaja ini membuat Renata tertarik. |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 25 November 2015 05.36
Ketika Cinta Harus Memilih | |
---|---|
Genre | Drama Romantis Musikal Horor |
Pembuat | Genta Buana Paramita |
Pemeran | Anindika Widya Tommy Kurniawan Revand Narya Tio Duarte |
Lagu pembuka | Panggung Sandiwara,Rayyan Syahid |
Lagu penutup | Panggung Sandiwara,Rayyan Syahid |
Negara asal | Indonesia |
Jmlh. episode | 20 |
Produksi | |
Produser | Budi Sutrisno |
Lokasi produksi | Jakarta |
Durasi | 2 Jam |
Rilis asli | |
Jaringan | Indosiar |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | Senin,29 April 2013 – Jumat,24 Mei 2013 |
Ketika Cinta Harus Memilih merupakan sebuah sinetron produksi Genta Buana Paramita yang ditayangkan di Indosiar pada tahun 2013. Pemain utama di sinetron ini ialah Anindika Widya, Tommy Kurniawan, Revand Narya, Tio Duarte, dan masih banyak lagi. Jumlah episodenya ialah 20.[1]
Pemeran
- Anindika Widya sebagai Kasih & Cinta
- Tommy Kurniawan sebagai Rafli & Andi
- Revand Narya sebagai Bagas
- Tio Duarte sebagai Arif (Ayah Bagas)
- Denia sebagai Nina (Ibu Kasih & Cinta)
- Benny Ruswandi sebagai Pratama (Ayah Renata)
- Ingka Noverita sebagai Renata
- Chaterine Pamela sebagai Putrisa
- Sean Hasyim sebagai Rico
- Fitri Ayu Maresa sebagai Tasya
- Anastasia Novie sebagai Novi (Ibu Putrisa)
- Ditmar Hadi sebagai Raga (Mantan Pacar Cinta)
Sinopsis
Kasih datang menemui Andi dan memintanya untuk tinggal di rumahnya selama 1 minggu hanya karena ia mirip Rafli. Akhirnya Andi bersedia tinggal bersama Kasih dan Ibunya, Nina. Kedatangan Andi itu sempat membuat Ibu Nina tidak suka.
Bagas, Arif dan Pratama merencanakan akan menghabisi Kasih hanya karena Kasih datang ke kantor dengan membawa paspor Rafli. Hal itu membuat mereka takut ketahuan telah membunuh Rafli. Bagas berusaha mendekati Kasih dan mengambil hatinya agar rencananya bisa berhasil.
Upaya pendekatan Bagas terhadap Kasih membuat Renata cemburu. Pratama meminta putrinya untuk mengerti jika Bagas sedang melakukan suatu misi penting untuk perusahaan yang ada hubungannya dengan Kasih dan minta Renata berpura-pura meminta maaf pada Kasih di depan Bagas.
Andi menghubungi Kasih di kantor memberi kabar kalau Ibu Nina tiba-tiba pingsan dan harus masuk rumah sakit. Kasih menyalahkan Andi akan kejadian ini. Tapi ibu Nina justru meminta Kasih berterima kasih pada Andi yang telah menolongnya.
Mendengar kabar sakitnya Ibu Nina, Bagas bersama Renata sengaja datang ke rumah sakit untuk menunjukkan kepedulian pada Kasih dan keluarganya sekaligus Renata meminta maaf pada Kasih. Di rumah sakit juga Andi bertemu dengan Renata yang menabrak bingkisan buah milik Andi. Ternyata pertemuan tidak sengaja ini membuat Renata tertarik.