Humanisme: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Thijs!bot (bicara | kontrib)
k robot Adding: et:Humanism
JAnDbot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: an, cs, jv, uz, zh
Baris 51: Baris 51:
[[Kategori:Filsafat]]
[[Kategori:Filsafat]]


[[an:Umanismo]]
[[ar:إنسانية]]
[[ar:إنسانية]]
[[bg:Хуманизъм]]
[[bg:Хуманизъм]]
[[ca:Humanisme]]
[[ca:Humanisme]]
[[cs:Humanismus]]
[[da:Humanisme]]
[[da:Humanisme]]
[[de:Humanismus]]
[[de:Humanismus]]
Baris 67: Baris 69:
[[it:Umanesimo]]
[[it:Umanesimo]]
[[ja:ヒューマニズム]]
[[ja:ヒューマニズム]]
[[jv:Humanisme]]
[[la:Humanismus]]
[[la:Humanismus]]
[[lv:Humānisms]]
[[lv:Humānisms]]
Baris 81: Baris 84:
[[tr:Hümanizm]]
[[tr:Hümanizm]]
[[uk:Гуманізм]]
[[uk:Гуманізм]]
[[uz:Gumanizm]]
[[vi:Chủ nghĩa nhân đạo]]
[[vi:Chủ nghĩa nhân đạo]]
[[zh:人文主义]]

Revisi per 21 Oktober 2007 23.19

Humanisme adalah istilah umum untuk berbagai jalan pikiran yang berbeda yang memfokuskan dirinya ke jalan keluar umum dalam masalah-masalah atau isu-isu yang berhubungan dengan manusia. Humanisme telah menjadi sejenis doktrin beretika yang cakupannya diperluas hingga mencapai seluruh etnisitas manusia, berlawanan dengan sistem-sistem beretika tradisonal yang hanya berlaku bagi kelompok-kelompok etnis tertentu.

Humanisme modern dibagi kepada dua aliran. Humanisme keagamaan/religi berakar dari tradisi Renaisans-Pencerahan dan diikuti banyak seniman, umat Kristen garis tengah, dan para cendekiawan dalam kesenian bebas. Pandangan mereka biasanya terfokus pada martabat dan kebudiluhuran dari keberhasilan serta kemungkinan yang dihasilkan umat manusia.

Humanisme sekular mencerminkan bangkitnya globalisme, teknologi, dan jatuhnya kekuasaan agama. Humanisme sekular juga percaya pada martabat dan nilai seseorang dan kemampuan untuk memperoleh kesadaran diri melalui logika. Orang-orang yang masuk dalam kategori ini menganggap bahwa mereka merupakan jawaban atas perlunya sebuah filsafat umum yang tidak dibatasi perbedaan kebudayaan yang diakibatkan adat-istiadat dan agama setempat.

Beberapa humanis terkenal


Pranala Luar