Gribig, Gebog, Kudus
Gribig | |
|---|---|
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Tengah |
| Kabupaten | Kudus |
| Kecamatan | Gebog |
| Kode pos | 59333 |
| Kode Kemendagri | 33.19.08.2001 |
| Luas | - |
| Jumlah penduduk | 5000 jiwa |
| Kepadatan | - |
Gribig adalah desa di kecamatan Gebog, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia.[1]
Bekas lokalisasi Mojodadi[sunting | sunting sumber]
Pada era dasawarsa 1970-an, Desa Gribik memiliki sebuah lokalisasi yang merupakan salah satu lokalisasi yang bernama Mojodadi dan merupakan salah satu lokalisasi terbesar di Jawa Tengah.[2] Tempat ini telah ditutup pada tahun 1998 karena desakan para tokoh-tokoh desa sehingga izinnya pun juga dicabut oleh pemerintah setempat.[3] Kini, setelah lama hanya menjadi tanah yang tidak terurus, lokasi bekas lokalisasi kini menjadi sebuah pusat peternakan.[1] Peternakan ini mulai dibangun pada tahun 2019 oleh enam pemuda yang dibantu oleh pemerintah desa setempat sehingga sampai laporan tahun 2021, kini tempat tersebut telah diisi oleh peternak kambing, kerbau, hingga peternak ayam yang berjumlah lebih dari 30 peternak.[4]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ a b Aji, Dian Utoro (27 November 2021). "Menengok Eks Lokalisasi Gribig Kudus yang Kini Disulap Jadi Peternakan". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-28. Diakses tanggal 26 Januari 2022.
- ^ "Riwayat Lokalisasi Mojodadi, Surga Esek-Esek Legendaris di Kudus". INDONESIATODAY. 24 Desember 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-26. Diakses tanggal 26 Januari 2021.
- ^ Romdoni, Rizki (23 Desember 2021). "Kudus 'Kota Santri' Ternyata Punya Lokalisasi Legal". www.spost.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-26. Diakses tanggal 26 Januari 2022.
- ^ Jiwa, Anggara (27 November 2021). "Mojodadi, Lokalisasi Kondang di Kudus yang Jadi Sentra Wedus | MURIANEWS". murianews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-24. Diakses tanggal 26 Januari 2022.
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |