Fitri Setyaningsih
 | Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Mei 2016. |
Fitri Setyaningsih (lahir 26 Agustus 1978) adalah seniman berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal sebagai penari, penata tari, dan pencipta tari-tarian. Sejak usia muda, enam tahun, sudah mengakrabi dunia kesenian, utamanya seni tari. Fitri Setyaningsih mengawali debutnya sebagai penari Jawa, kemudian dia mulai menciptakan dan mengksplorasi gerak kedalam karya-karyanya, setelah mengikuti beberapa kali workshop di London, Jepang, Dubai. Dia juga banyak belajar dari penari Suprapto Suryodharmo.[1][2][3][4][5]
Karya[sunting | sunting sumber]
- Dilema (2000)
- Mimpi Seorang Manggali (2000)
- Samsara (2001)
- Roh (2002)
- Kali (2000-2003)
- Ibu itu Bernama Calon Arang (2003)
- Hujan Merah (2003)
- Jahitan Merah (2004)
- Hot Plate (2004)
- The Dead of Dance (2004)
- Langit Putih (2005)
- Bedoyo Silikon (2005)
- Sukesi ke Ruang Privat (2005)
- Dinner With Cakil (2005)
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Situs remi Taman Ismail Marzuki Diarsipkan 2015-04-02 di Wayback Machine., diakses 18 Maret 2015
- ^ Tempo: Tiga eksplorasi gerak Fitri Diarsipkan 2015-04-02 di Wayback Machine., diakses 18 Maret 2015
- ^ Jurnal Nasional[pranala nonaktif permanen], diakses 18 Maret 2015
- ^ Properti Kompas: Fitri tampilkan tari warna dari tanah Diarsipkan 2015-04-02 di Wayback Machine., diakses 18 Maret 2015
- ^ Jogja Trip: Tiga tarian karya Fitri dipentaskan[pranala nonaktif permanen], diakses 18 Maret 2015
 | Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |