Erbis

Erbis
	Buah erbis dibelah dua
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:	Plantae
(tanpa takson):	Angiospermae
(tanpa takson):	Eudikotil
(tanpa takson):	Rosidae
Ordo:	Malpighiales
Famili:	Passifloraceae
Genus:	Passiflora
Spesies:	P. quadrangularis
Nama binomial
	Passiflora quadrangularis L.;

Erbis atau markisa jumbo (bahasa Latin: Passiflora guadrangularis) adalah spesies tanaman dari keluarga Passifloraceae. Tanaman ini menghasilkan buah berukuran terbesar dibandingkan tanaman dari genus Passiflora lainnya.^[2] Tumbuhan merambat yang termasuk tanaman semak ini berasal dari wilayah neotropis.

Deskripsi[sunting | sunting sumber]

Pohon erbis termasuk tanaman semak yang hidupnya merambat dengan ukuran batang yang kecil, panjang, dan tidak kaku. Berbeda dari bentuk batang tanaman pada umumnya, pohon erbis batangnya segi empat. Pada bagian batang erbis terdapat daun dan bunga, selain itu tumbuh sulur berbentuk spiral. Buah erbis berbentuk lonjong dengan panjang sekitar 20 cm berdiameter sekitar 15 cm dengan berat 3–5 kg, sehingga erbis disebut markisa raksasa. Buah erbis memiliki rongga yang terdapat banyak biji di dalamnya, sama seperti buah markisa pada umumnya.^[3]

Kegunaan[sunting | sunting sumber]

Buah erbis yang sudah matang memiliki aroma yang harum baunya dan enak rasanya. Buah erbis jarang dimakan langsung.^[3] Biasanya daging buah erbis yang sudah dipotong-potong dicampur dengan sirup dan es untuk dijadikan es buah atau jus.^[4] Teh dari daun erbis dimanfaatkan sebagai obat tekanan darah tinggi dan kencing manis.^[5]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

^ "Erbis". Germplasm Resources Information Network (GRIN) online database. Diakses tanggal 2013-01-30.
^ Boning, Charles R. (2006). Florida's Best Fruiting Plants: Native and Exotic Trees, Shrubs, and Vines. Sarasota, Florida: Pineapple Press, Inc. hlm. 169.
^ ^a ^b Satu atau lebih kalimat sebelum ini menyertakan teks dari suatu terbitan yang sekarang berada pada ranah publik: Chisholm, Hugh, ed. (1911). "Granadilla". Encyclopædia Britannica. 12 (edisi ke-11). Cambridge University Press. hlm. 336.
^ "Ayurvedic Plants of Sri Lanka: Plants Details". www.instituteofayurveda.org. Diakses tanggal 2018-12-13.
^ Mendes (1986), hal. 10.