Dawn of Civilization
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Maret 2020. |
Dawn of Civilization merupakan game edukasi bertemakan simulasi bangun kota yang dirilis oleh Solve Education! pada November 2016. Saat ini Dawn of Civilization tersedia dalam versi Android dan Windows yang dapat diakses secara gratis.
Arsitektur Permainan[sunting | sunting sumber]
Sebagai permainan edukasi, Dawn of Civilization dirancang menggunakan kerangka LMGM (Learning Mechanics Game Mechanics) yang mempertimbangkan aspek lain selain hiburan. Dari kerangka tersebut kemudian dibentuk dua arsitektur permainan. Arsitektur utamanya yaitu permainan simulasi membangun kota. Pemain akan berperan sebagai wali kota yang ditugaskan untuk mengelola kotanya sendiri. Untuk dapat terus mengembangkan kota, pemain harus mendapatkan sumber daya yang cukup yang bisa didapatkan dengan memainkan berbagai mini-games. Mini-games tersebut hadir sebagai arsitektur kedua yang menunjang aspek pedagogis, dengan menyematkan materi pembelajaran bahasa Inggris untuk melatih kemampuan berbicara, mendengarkan, membaca, kosakata, dan tata bahasa.[1]
Materi pembelajaran disesuaikan dengan tingkat kemampuan pengguna, sehingga pembelajaran menjadi lebih efektif. Kurikulum yang digunakan dalam menyajikan materipembelajaran dirancang sendiri oleh Solve Education! Untuk materi pembelajaran bahasa Inggris, Solve Education menggunakan Common European Framework of Reference (CEFR) yang dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan target pemain Dawn of Civilization. Selain itu, game ini juga didesain dengan pengulangan soal secara berjangka (Spaced Repetition Model) untuk memastikan bahwa ingatan pengguna tentang materi pembelajaran dapat tersimpan dalam jangka panjang.
- ^ Solve Education!. (2017). Annual Progress Report 2017. Diakses tanggal 9-4-2019.