Daftar psikolog

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Psikologi adalah merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan tentang perilaku, fungsi mental, dan proses mental manusia secara ilmiah. Ilmu ini dimulai dari banyak tokoh mereka adalah.[1]

1. BF Skinner Behaviorisme dari BF Skinner membuatnya menjadi kekuatan yang dominan dalam teknik-teknik psikologi dan terapi berdasarkan teorinya yang masih digunakan secara luas saat ini

2. Jean Piaget Teori perkembangan kognitif Jean Piaget memiliki pengaruh besar pada psikologi, terutama pemahaman tentang pertumbuhan intelektual anak-anak. Penelitiannya berkontribusi pada pertumbuhan psikologi perkembangan, psikologi kognitif, epistemologi genetik, dan reformasi pendidikan.

3. Sigmund Freud Karyanya mendukung keyakinan bahwa tidak semua penyakit mental memiliki penyebab fisiologis dan ia juga menawarkan bukti bahwa perbedaan budaya berdampak pada psikologi dan perilaku.

4. Albert Bandura Karya Albert Bandura dianggap sebagai bagian dari revolusi kognitif dalam psikologi yang dimulai pada akhir 1960-an. Teori belajar sosialnya menekankan pentingnya belajar observasional, imitasi, dan pemodelan.

5. Leon Festinger Leon Festinger mengembangkan teori disonansi kognitif dan perbandingan sosial. Disonansi kognitif adalah keadaan ketidaknyamanan yang Anda rasakan ketika Anda memegang dua keyakinan yang saling bertentangan. Anda mungkin merokok walaupun Anda tahu itu buruk bagi kesehatan Anda .

6. Ivan Pavlov Ivan Pavlov adalah seorang ahli fisiologi Rusia yang penelitiannya pada refleks terkondisi dan pengkondisian klasik memengaruhi bangkitnya behaviorisme dalam psikologi.

7. Carl Rogers Carl Rogers menekankan pada potensi manusia, yang memiliki pengaruh besar pada psikologi dan pendidikan. Dia menjadi salah satu pemikir humanis utama. Seperti dijelaskan oleh putrinya Natalie Rogers, dia adalah “model untuk belas kasih dan cita-cita demokratis dalam hidupnya sendiri

8. Erik Erikson Teori tahap Erik Erikson tentang perkembangan psikososial membantu menciptakan minat dan penelitian tentang perkembangan manusia melalui masa hidup. Belajar dengan Anna Freud, Erikson memperluas teori psikoanalisis dengan menjelajahi perkembangan sepanjang hidup, termasuk peristiwa masa kanak-kanak hingga dewasa

9. Lev Vygotsky Lev Vygotsky hidup sezaman dengan beberapa psikolog terkenal termasuk Piaget, Freud, Skinner, dan Pavlov, namun karyanya tidak pernah mencapai keunggulan selama masa hidupnya. Sebagian besar karena tulisannya tidak dapat diakses oleh dunia Barat sampai baru-baru ini.

Selama tahun 1970-an banyak tulisannya diterjemahkan dari bahasa Rusia, tetapi karyanya telah menjadi sangat berpengaruh dalam beberapa dekade terakhir, khususnya di bidang psikologi pendidikan dan perkembangan anak.

Referensi[sunting | sunting sumber]