Cilame, Ngamprah, Bandung Barat
Cilame | |
---|---|
Negara | ![]() |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Bandung Barat |
Kecamatan | Ngamprah |
Kode pos | 40552 |
Kode Kemendagri | 32.17.06.2003 ![]() |
Luas | 5,80 km2 (2,24 sq mi) [1] |
Jumlah penduduk | 36.956 jiwa [1] |
Kepadatan | 6.371,72/km2 (16.502,7/sq mi) [1] |
Jumlah RT | 150 [2] |
Jumlah RW | 25 [2] |
Jumlah KK | 11.519 [1] |
Cilame adalah salah satu desa dari 11 (sebelas) desa yang berada dalam wilayah Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Penamaan Desa Cilame sendiri berasal dari nama sebuah pohon yang tumbuh dan berdiri di sekitar sumber mata air yang berlokasi di Kampung Cibatu (dahulu dikenal Kampung Kebon Kalapa) tepatnya di lahan tanah milik H. Muhidin, pohon tersebut adalah pohon LAME. Pada perkembangannya, wilayah Desa Cilame bertambah luas setelah Desa Cijamil Leutik bergabung ke dalam wilayah Desa Cilame (tahun 1905)
Kemudian seiring dengan terbentuknya Kabupaten Bandung Barat di Provinsi Jawa Barat berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Bandung Barat di Provinsi Jawa Barat, keberadaan Desa Cilame menjadi makin strategis karena berada di pusat pemerintahan Kabupaten Bandung Barat. Sejak berdirinya Desa Cilame hingga kini kepemimpinan Kepala Desa sudah 14 kali penggantian, baik melalui musyawarah maupun pemilihan langsung (demokratisasi). Diantaranya adalah:
No. | Nama | Periode |
---|---|---|
1. | Aju Gantang | - 1897 |
2. | Djenggot | 1897 – 1900 |
3. | Leutik | 1900 – 1905 |
4. | Abu Bakar | 1905 – 1920 |
5. | H. Syarief | 1920 – 1930 |
6. | Udung | 1930 – 1945 |
7. | Diding | 1945 – 1948 |
8. | Imar Natamihardja | 1948 – 1965 |
9. | A. Rokhmaman | 1965 – 1979 |
10. | Maman Supriatna | 1979 – 1988 |
11. | H. Amung Ma’mur | 1988 – 1995 |
12. | M. Dadang Surahman | 1995 – 1998 |
13. | Dadan Rustandi | 1998 – 2006 |
14. | Aas Mohamad Asor, SH | 2006 – 2012 |
15. | Aas Mohamad Asor, SH | 2012 – 2018 |
Geografi[sunting | sunting sumber]
Kondisi Geografis[sunting | sunting sumber]

Secara geografis Desa Cilame terletak di “jantung” Kabupaten Bandung Barat dengan kontur permukaan tanah berupa dataran dan sebagian perbukitan dengan ketinggian 600 – 750 meter di atas permukaan laut yang membentang dengan koordinat antara 107° - 31` Lintang Selatan dan 6° – 50` Bujur Timur.[butuh rujukan] Luas wilayah Desa Cilame pada tahun 2021 adalah 6,69 km2.[3] Wilayahnya berbatasan dengan beberapa desa, antara lain:[butuh rujukan]
Utara | Kecamatan Cisarua (Desa Pasirhalang) |
Timur | Desa Tanimulya dan Desa Pakuhaji |
Selatan | Desa Cimareme dan Desa Margajaya |
Barat | Desa Mekarsari dan Desa Ngamprah |

Ditinjau secara orbitasi, jarak tempuh menuju Kantor Kecamatan Ngamprah sejauh ± 4.6 km dengan waktu tempuh ± 20 menit sedang jarak tempuh ke Kantor Kabupaten Bandung Barat ± 1.6 km dengan waktu tempuh ± 10 menit. Sedang secara administratif, Desa Cilame terdiri dari 5 (lima) wilayah Dusun, meliputi 25 (dua puluh lima) Rukun Warga dan 150 (seratus lima puluh) Rukun Tetangga.[2]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ a b c d "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 2023-02-04.
- ^ a b c Kecamatan Ngamprah Dalam Angka 2022 (PDF). Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung Barat. 2022-09-26. hlm. 17. Diakses tanggal 2023-02-04.
- ^ Karim, A. R., dkk. (2021). Profil Kecamatan Ngamparah, Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 (PDF). Bandung Barat: Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Bandung Barat. hlm. 2.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
