Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een groep mannen en kinderen poseert bij een pas geschoten tijger te Malingping in Bantam West-Java TMnr 10006636.jpg

Konten halaman tidak didukung dalam bahasa lain.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Een_groep_mannen_en_kinderen_poseert_bij_een_pas_geschoten_tijger_te_Malingping_in_Bantam_West-Java_TMnr_10006636.jpg ‎(700 × 504 piksel, ukuran berkas: 83 KB, tipe MIME: image/jpeg)

Berkas ini berasal dari Wikimedia Commons dan mungkin digunakan oleh proyek-proyek lain. Deskripsi dari halaman deskripsinya ditunjukkan di bawah ini.

Ringkasan

Deskripsi
English: Negative. Although not as important as in India, for many Europeans the hunt in the Dutch East Indies was a part of live in the tropics. For some it was pastime (the 'sunday-hunter'), others made their job of it. On the European agriculture ventures staff, lifestock, and the crops had to be protected agains different wild species. The Indonesian Archipel was home of three tiger subspecies until 1950: the Bali tiger, te Javan tiger, and the Sumatran tiger. Around 1950, the Bali tiger had become extinct, while the Javan tiger was hunted so heavy that it had become fairly rare and now also became extinct. There are only some hundred individuals remaining of the Sumatran tiger. (P. Boomgaard, 2001) Tiger shot in May 1941. Malingping. Bantam. A group of men and children poses with a recent killed tiger in Malingping in Banten, West-Java
Bahasa Indonesia: Negatif. Sekelompok pria dan anak-anak berfoto dengan harimau Jawa yang mati diburu pada Mei 1941 di Malingping, Banten.
Nederlands: Negatief. Hoewel niet zo belangrijk als in India was de jacht in Indië voor veel Europeanen een onderdeel van het leven in de tropen. Voor sommigen was het tijdverdrijf (de 'zondagsjager'), anderen maakten er hun beroep van. Op de Europese landbouwondernemingen moesten het personeel, het vee en de gewassen soms beschermd worden tegen verschillende soorten wild. Er kwamen tot 1950 in de Indonesische Archipel drie ondersoorten van de tijger voor: de Bali tijger, de Java tijger en de Sumatra tijger. Rond 1950 was de Bali tijger uitgestorven, terwijl de Java tijger zo zwaar bejaagd was dat hij tamelijk zeldzaam werd en nu ook (zo goed als) uitgestorven is. Alleen van de Sumatra tijger zijn er nog enkele honderden in leven. (P. Boomgaard, 2001). Tijger geschoten Mei 1941. Malingping. Bantam. Een groep mannen en kinderen poseert bij een pas geschoten tijger te Malingping in Bantam, West-Java
Sunda: Kliseu. Warga lembur dipoto jeung lodaya Jawa anu paéh diboro bulan Méi 1941 di Malingping.
Čeština: Lovci s tygrem
Tanggal
English: May 1941
Nederlands: mei 1941
Sumber
institution QS:P195,Q1131589
Collectie Stichting Nationaal Museum van Wereldculturen
Pembuat H. Bartels (Fotograaf/photographer).

Lisensi

w:id:Creative Commons
atribusi berbagi serupa
Berkas ini dilisensikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 3.0 Tanpa Adaptasi
Atribusi: Collectie Wereldmuseum (v/h Tropenmuseum), part of the National Museum of World Cultures
Anda diizinkan:
  • untuk berbagi – untuk menyalin, mendistribusikan dan memindahkan karya ini
  • untuk menggubah – untuk mengadaptasi karya ini
Berdasarkan ketentuan berikut:
  • atribusi – Anda harus mencantumkan atribusi yang sesuai, memberikan pranala ke lisensi, dan memberi tahu bila ada perubahan. Anda dapat melakukannya melalui cara yang Anda inginkan, namun tidak menyatakan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
  • berbagi serupa – Apabila Anda menggubah, mengubah, atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama seperti lisensi pada materi asli.

Captions

Add a one-line explanation of what this file represents

Items portrayed in this file

menggambarkan

Harimau Jawa

tipe media

image/jpeg

checksum Inggris

dc47530eba4863dfacda2af644a01374ec8eb08b

metode penentuan: SHA-1

ukuran data

84.574 Bita

tinggi

504 piksel

lebar

700 piksel

Riwayat berkas

Klik pada tanggal/waktu untuk melihat berkas ini pada saat tersebut.

Tanggal/WaktuMiniaturDimensiPenggunaKomentar
terkini27 November 2009 07.35Miniatur versi sejak 27 November 2009 07.35700 × 504 (83 KB)KITbot== {{int:filedesc}} == {{Information |description=<!--{{id|1=To be translated}}--> {{nl|1=Negatief. Hoewel niet zo belangrijk als in India was de jacht in Indië voor veel Europeanen een onderdeel van het leven in de tropen. Voor sommigen was het tijdverd

2 halaman berikut menggunakan berkas ini:

Penggunaan berkas global

Wiki lain berikut menggunakan berkas ini:

Metadata

Berkas ini mengandung informasi tambahan yang mungkin ditambahkan oleh kamera digital atau pemindai yang digunakan untuk membuat atau mendigitalisasi berkas. Jika berkas ini telah mengalami modifikasi, rincian yang ada mungkin tidak secara penuh merefleksikan informasi dari gambar yang sudah dimodifikasi ini.

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Een_groep_mannen_en_kinderen_poseert_bij_een_pas_geschoten_tijger_te_Malingping_in_Bantam_West-Java_TMnr_10006636.jpg"