Belimbeng
![]() | Artikel ini diduga menyertakan neologisme atau protologisme yang digunakan sebatas hanya untuk mempromosikannya. |


Belimbeng[1] (bahasa Inggris : promontory) adalah sebuah daratan tinggi yang pada umumnya memiliki ujung bertebing curam dan menghadap ke dataran rendah atau massa air tertentu; dapat berupa laut, sungai, atau danau. Belimbeng umumnya terbentuk oleh punggungan bukit berbahan kasar yang bertahan dari erosi yang telah meruntuhkan bebatuan halus di sekitarnya. Dalam kasus lain, belimbeng dapat dijumpai di wilayah kuala atau pertemuan antara dua sungai. Salah satu contoh belimbeng adalah Batu Gibraltar.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Dengan fitur geografisnya yang berupa ujung daratan, belimbeng dapat menjadi benteng alami bagi pertahanan suatu masyarakat atau bangsa dari musuhnya. Sepanjang sejarah, sejumlah benteng dan kastil memanfaatkan fitur geografis belimbeng.
Di sejumlah wilayah di sekitar Kepulauan Britania, seperti Irlandia, Brittany, Kepulauan Orkney, Pulau Man, Devon, Kepulauan Channel, dan Cornwall, terdapat sejumlah benteng belimbeng yang sebagian dibangun pada Zaman Besi.[2][3]
Kota Ras Bar Balla di Somalia terletak pada sebuah belimbeng kecil. Kota yang dahulu merupakan bagian dari Kesultanan Ajuran tersebut pada masa lalu memiliki fungsi strategis untuk mempertahankan wilayah dari serangan musuh.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Belimbeng - KBBI VI".
- ^ "Megaliths and Monuments". Pretanic World (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari asli tanggal 2012-03-12. Diakses tanggal 2024-04-17.
- ^ "Archaeological and historical sites and monuments". Historic Cornwall. Diakses tanggal 2024-04-17.
- ^ Sanseverino, Hilary Costa (1983). "Archaeological Remains on the Southern Somali Coast". Azania: Archaeological Research in Africa. 18 (1): 151–164. doi:10.1080/00672708309511319.

