Lompat ke isi

Awalan biner

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Awalan biner adalah awalan satuan yang menunjukkan kelipatan satuan pengukuran dengan pangkat dua bilangan bulat. Awalan biner yang paling umum digunakan adalah kibi (simbol Ki, yang berarti 210 = 1024), mebi (Mi, 220 =1.048.576), dan gibi (Gi, 230 = 1.073.741.824). Angka-angka ini paling sering digunakan dalam teknologi informasi sebagai pengali bit dan bita, ketika menyatakan kapasitas perangkat penyimpanan atau ukuran berkas komputer.

Kelipatan bita
Awalan desimal SI Penggunaan
biner
Awalan biner IEC
Nama
(Simbol)
Nilai Nama
(Simbol)
Nilai
kilobita (kB) 103 210 kibibita (KiB) 210
megabita (MB) 106 220 mebibita (MiB) 220
gigabita (GB) 109 230 gibibita (GiB) 230
terabita (TB) 1012 240 tebibita (TiB) 240
petabita (PB) 1015 250 pebibita (PiB) 250
eksabita (EB) 1018 260 eksbibita (EiB) 260
zetabita (ZB) 1021 270 zebibita (ZiB) 270
yotabita (YB) 1024 280 yobibita (YiB) 280
ronabita (RB) 1027 290 robibita (RiB) 290
kuetabita (QB) 1030 2100 kuebibita (QiB) 2100
Lihat juga: Kelipatan bit · Urutan magnitudo (data)

Awalan biner "kibi", "mebi", dll. ditetapkan pada tahun 1999 oleh Komisi Elektroteknik Internasional (IEC), dalam standar IEC 60027-2 (Amandemen 2). Awalan ini dimaksudkan untuk menggantikan awalan pangkat desimal metrik (SI), seperti "kilo" (k, 103 = 1000), "mega" (M, 106 = 1.000.000 ) dan "giga" (G, 109 = 1.000.000.000),[1] yang umum digunakan dalam industri komputer untuk menunjukkan pangkat dua terdekat. Misalnya, modul memori yang kapasitasnya ditentukan oleh pabrikan sebagai "2 megabita" atau "2 MB" akan menampung 2 × 220 = 2.097.152 bita, bukan 2 × 106 = 2.000.000.​

Di sisi lain, cakram keras yang kapasitasnya ditentukan oleh pabrikan sebagai "10 "gigabita" atau "10 GB", menampung 10 × 109 =10.000.000.000 bita, atau sedikit lebih dari itu, tetapi kurang dari 10 × 230 =10.737.418.240 dan berkas yang ukurannya tercantum sebagai "2,3 GB" mungkin memiliki ukuran yang mendekati 2,3 × 230 ≈2.470.000.000 atau 2,3 × 109 =2.300.000.000, tergantung pada program atau sistem operasi yang menyediakan pengukuran tersebut. Ketidakjelasan semacam ini sering membingungkan pengguna sistem komputer dan telah mengakibatkan gugatan hukum.[2][3] Awalan biner IEC 60027-2 telah dimasukkan dalam standar ISO/IEC 80000 dan didukung oleh badan standar lainnya, termasuk BIPM, yang mendefinisikan sistem SI,[1]:p.121 NIST AS,[4][5] dan Uni Eropa.

Sebelum standar IEC 1999, beberapa organisasi industri, seperti Dewan Rekayasa Perangkat Elektron Gabungan (JEDEC), mencoba mendefinisikan ulang[butuh rujukan] istilah kilobita, megabita, dan gigabita, dan simbol terkait KB, MB, dan GB dalam pengertian biner, untuk digunakan dalam pengukuran kapasitas penyimpanan. Namun, sektor industri komputer lainnya (seperti penyimpanan magnetik) terus menggunakan istilah dan simbol yang sama dengan arti desimal. Sejak saat itu, organisasi standar utama secara tegas tidak menyetujui penggunaan awalan SI untuk menunjukkan kelipatan biner, dan merekomendasikan atau mengamanatkan penggunaan awalan IEC untuk tujuan itu, tetapi penggunaan awalan SI dalam pengertian ini tetap ada di beberapa bidang.

Satuan spesifik IEC 60027-2 A.2 dan ISO/IEC 80000:13-2008
Awalan IEC Representasi
Nama Simbol Basis 2 Basis 1024 Nilai Basis 10
kibi Ki 210 10241 1024 = 1,024×103
mebi Mi 220 10242 1.048.576 1,049×106
gibi Gi 230 10243 1.073.741.824 1,074×109
tebi Ti 240 10244 1.099.511.627.776 1,100×1012
pebi Pi 250 10245 1.125.899.906.842.624 1,126×1015
eksbi Ei 260 10246 1.152.921.504.606.846.976 1,153×1018
zebi Zi 270 10247 1.180.591.620.717.411.303.424 1,181×1021
yobi Yi 280 10248 1.208.925.819.614.629.174.706.176 1,209×1024
robi Ri 290 10249 1.237.940.039.285.380.274.899.124.224 1,238×1027
kuebi Qi 2100 102410 1.267.650.600.228.229.401.496.703.205.376 1,268×1030

Pada tahun 2022, Biro Internasional untuk Ukuran dan Timbangan (BIPM) mengadopsi awalan desimal rona untuk 10009 dan kueta untuk 100010.[6][7] Pada tahun 2025, awalan robi (Ri, 10249) dan kuebi (Qi, 102410) diadopsi oleh IEC.[8]

Perbandingan awalan biner dan desimal

[sunting | sunting sumber]

Perbedaan relatif antara nilai dalam penafsiran biner dan desimal meningkat, saat menggunakan awalan SI sebagai basis, dari 2,4% untuk kilo menjadi hampir 27% untuk awalan kueta.

Awalan Biner ÷ Desimal Desimal ÷ Biner
kilo kibi 1,024 (+2,4%)
 
0,9766 (−2,3%)
 
mega mebi 1,049 (+4,9%)
 
0,9537 (−4,6%)
 
giga gibi 1,074 (+7,4%)
 
0,9313 (−6,9%)
 
tera tebi 1,100 (+10,0%)
 
0,9095 (−9,1%)
 
peta pebi 1,126 (+12,6%)
 
0,8882 (−11,2%)
 
eksa eksbi 1,153 (+15,3%)
 
0,8674 (−13,3%)
 
zeta zebi 1,181 (+18,1%)
 
0,8470 (−15,3%)
 
yota yobi 1,209 (+20,9%)
 
0,8272 (−17,3%)
 
rona robi 1,238 (+23,8%)
 
0,8078 (−19,2%)
 
kueta kuebi 1,268 (+26,8%)
 
0,7889 (−21,1%)
 

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Bureau International des Poids et Mesures. (2006). "§3.1 SI prefixes" (PDF). The International System of Units (SI) (dalam bahasa Prancis and Inggris) (edisi ke-8th). Paris: STEDI Media. hlm. 127. ISBN 978-92-822-2213-3. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2006-08-13. Diakses tanggal 2007-02-25. [Side note:] These SI prefixes refer strictly to powers of 10. They should not be used to indicate powers of 2 (for example, one kilobit represents 1000 bits and not 1024 bits). The IEC has adopted prefixes for binary powers in the international standard IEC 60027-2: 2005, third edition, Letter symbols to be used in electrical technology – Part 2: Telecommunications and electronics. The names and symbols for the prefixes corresponding to 210, 220, 230, 240, 250, and 260 are, respectively: kibi, Ki; mebi, Mi; gibi, Gi; tebi, Ti; pebi, Pi; and exbi, Ei. Thus, for example, one kibibyte would be written: 1 KiB = 210 B = 1024 B, where B denotes a byte. Although these prefixes are not part of the SI, they should be used in the field of information technology to avoid the incorrect usage of the SI prefixes. 
  2. ^ "Order Granting Motion to Dismiss" (PDF). United States District Court for the Northern District of California. Diakses tanggal 2020-01-24. 
  3. ^ See also Dinan v. SanDisk LLC, No. 20-15287 (9th Cir. Feb. 11, 2021) https://scholar.google.com/scholar_case?case=16989791406584358656
  4. ^ "SI prefixes". The NIST Reference on Constants, Units, and Uncertainty: International System of Units (SI). National Institute of Standards and Technology. 13 January 2010. Diakses tanggal 2017-04-03. 
  5. ^ "International System of Units (SI): Prefixes for binary multiples". The NIST Reference on Constants, Units, and Uncertainty. National Institute of Science and Technology. Diakses tanggal 2007-09-09. 
  6. ^ "List of Resolutions for the 27th meeting of the General Conference on Weights and Measures" (PDF). 2022-11-18. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2022-11-18. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  7. ^ Gibney, Elizabeth (2022-11-18). "How many yottabytes in a quettabyte? Extreme numbers get new names". Nature. doi:10.1038/d41586-022-03747-9. PMID 36400954 Periksa nilai |pmid= (bantuan). Diakses tanggal 2022-11-21. 
  8. ^ "IEC 80000-13:2025 – Quantities and units – Part 13: Information science and technology". International Electrotechnical Commission.