Lompat ke isi

Asam suksinat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Asam suksinat[1]
Nama
Nama IUPAC (preferensi)
Asam butanadioat[1]
Nama lain
Asam 1,4-butanadioat
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChEBI
ChEMBL
ChemSpider
DrugBank
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
UNII
  • InChI=1S/C4H6O4/c5-3(6)1-2-4(7)8/h1-2H2,(H,5,6)(H,7,8) YaY
    Key: KDYFGRWQOYBRFD-UHFFFAOYSA-N YaY
  • InChI=1/C4H6O4/c5-3(6)1-2-4(7)8/h1-2H2,(H,5,6)(H,7,8)
    Key: KDYFGRWQOYBRFD-UHFFFAOYAC
  • C(CC(=O)O)C(=O)O
Sifat
C4H6O4
Massa molar 118,09 g·mol−1
Densitas 1,56 g/cm3[2]
Titik lebur 184–190 °C (363–374 °F; 457–463 K)[2][4]
Titik didih 235 °C (455 °F; 508 K)[2]
80 g/L (20 °C)[2] atau 100 mg/mL[3]
Kelarutan dalam Metanol 158 mg/mL[3]
Kelarutan dalam Etanol 54 mg/mL[3]
Kelarutan dalam Aseton 27 mg/mL[3]
Kelarutan dalam Gliserol 50 mg/mL[3]
Kelarutan dalam Eter 8,8 mg/mL[3]
Keasaman (pKa) pKa1 = 4,2
pKa2 = 5,6
−57,9·10−6 cm3/mol
Bahaya
Titik nyala 206 °C (403 °F; 479 K)[2]
Senyawa terkait
Anion lain
natrium suksinat
asam propionat
asam malonat
asam butirat
asam malat
asam tartrat
asam fumarat
asam valerat
asam glutarat
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
YaY verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

Asam suksinat (/səkˈsɪnɪk/) adalah asam dikarboksilat dengan rumus kimia (CH2)2(CO2H)2.[5] Dalam organisme hidup, asam suksinat mengambil bentuk anion (suksinat) yang memiliki banyak peran biologis sebagai perantara metabolisme yang diubah menjadi fumarat oleh enzim suksinat dehidrogenase dalam kompleks 2 rantai transpor elektron yang terlibat dalam pembuatan ATP, dan sebagai molekul sinyal yang mencerminkan keadaan metabolisme seluler.[6]

Suksinat dihasilkan dalam mitokondria melalui siklus asam trikarboksilat (TCA). Suksinat dapat keluar dari matriks mitokondria dan berfungsi dalam sitoplasma serta ruang ekstraseluler, mengubah pola ekspresi gen, memodulasi lanskap epigenetika atau menunjukkan pensinyalan seperti hormon.[6] Dengan demikian, suksinat menghubungkan metabolisme seluler, terutama pembentukan ATP, dengan regulasi fungsi seluler.

Disregulasi sintesis suksinat, dan karenanya sintesis ATP, terjadi pada beberapa penyakit mitokondria genetik, seperti sindrom Leigh dan sindrom Melas, dan degradasi dapat menyebabkan kondisi patologis seperti maligna, peradangan, dan cedera jaringan.[6][7][8]

Asam suksinat dipasarkan sebagai bahan tambahan pangan E363. Namanya berasal dari kata Latin succinum (amber).

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "CHAPTER P-6. Applications to Specific Classes of Compounds". Nomenclature of Organic Chemistry : IUPAC Recommendations and Preferred Names 2013 (Blue Book). Cambridge: The Royal Society of Chemistry. 2014. hlm. 747. doi:10.1039/9781849733069-00648. ISBN 978-0-85404-182-4.
  2. ^ a b c d e Record dalam GESTIS Substance Database dari IFA
  3. ^ a b c d e f "Product Information Sheet: Succinic Acid" (PDF). Sigma Aldrich. Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 7 November 2017. Diakses tanggal 7 November 2015.
  4. ^ Chikhalia, V.; Forbes, R.T.; Storey, R.A.; Ticehurst, M. (January 2006). "The effect of crystal morphology and mill type on milling induced crystal disorder". European Journal of Pharmaceutical Sciences. 27 (1): 19–26. doi:10.1016/j.ejps.2005.08.013. ISSN 0928-0987. PMID 16246535.
  5. ^ "Succinic Acid". Toxnet National Library of Medicine HSDB Database. 2005-01-31. Diarsipkan dari asli tanggal 2018-07-20. Diakses tanggal 28 May 2017.
  6. ^ a b c Tretter, Laszlo; Patocs, Attila; Chinopoulos, Christos (2016-08-01). "Succinate, an intermediate in metabolism, signal transduction, ROS, hypoxia, and tumorigenesis". Biochimica et Biophysica Acta (BBA) - Bioenergetics. EBEC 2016: 19th European Bioenergetics Conference. 1857 (8): 1086–1101. doi:10.1016/j.bbabio.2016.03.012. PMID 26971832.
  7. ^ Mills, Evanna; O'Neill, Luke A.J. (May 2014). "Succinate: a metabolic signal in inflammation". Trends in Cell Biology. 24 (5): 313–320. doi:10.1016/j.tcb.2013.11.008. hdl:2262/67833. PMID 24361092.
  8. ^ Chouchani, ET; Pell, VR; Gaude, E; Aksentijević, D; Sundier, SY; Robb, EL; Logan, A; Nadtochiy, SM; Ord, EN; Smith, AC; Eyassu, F; Shirley, R; Hu, CH; Dare, AJ; James, AM; Rogatti, S; Hartley, RC; Eaton, S; Costa, AS; Brookes, PS; Davidson, SM; Duchen, MR; Saeb-Parsy, K; Shattock, MJ; Robinson, AJ; Work, LM; Frezza, C; Krieg, T; Murphy, MP (20 November 2014). "Ischaemic accumulation of succinate controls reperfusion injury through mitochondrial ROS". Nature. 515 (7527): 431–5. Bibcode:2014Natur.515..431C. doi:10.1038/nature13909. PMC 4255242. PMID 25383517.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]