Lompat ke isi

Kijang biasa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Muntiacus muntjak)
Indian Muntjac
Muntiacus muntjak
Status konservasi
Risiko rendah
IUCN42190
Taksonomi
SuperkelasSarcopterygii
KladDipnotetrapodomorpha
KladTetrapodomorpha
OrdoEotetrapodiformes
InfrakelasElpistostegalia
KladStegocephalia
SuperkelasTetrapoda
KladReptiliomorpha
KladAmniota
KladSynapsida
KladEupelycosauria
KladMetopophora
KladHaptodontiformes
KladSphenacomorpha
KladSphenacodontia
KladPantherapsida
KladSphenacodontoidea
KladTherapsida
KladTheriodontia
KladEutheriodontia
KladCynodontia
KladEpicynodontia
KladEucynodontia
KladProbainognathia
KladProzostrodontia
KladMammaliamorpha
KladMammaliaformes
KelasMammalia
KladTheriamorpha
SubkelasTheriiformes
SuperlegionTrechnotheria
KladCladotheria
KladPrototribosphenida
KladZatheria
InfralegionBoreosphenida
SubkelasTheria
KladEutheria
InfrakelasPlacentalia
MagnorderBoreoeutheria
SuperordoLaurasiatheria
KladScrotifera
GrandorderFerungulata
KladPanKladEuungulata
MirorderEuungulata
SuperordoParaxonia
OrdoArtiodactyla
FamiliCervidae
SubfamiliCervinae
TribusMuntiacini
GenusMuntiacus
SpesiesMuntiacus muntjak
(Zimmermann, 1780)
Tata nama
ProtonimCervus muntjak
Distribusi

Kijang muncak atau kijang biasa (Muntiacus muntjak) adalah kijang yang tersebar di India, Pakistan, Bangladesh, Myanmar, Indocina, Thailand, Malaysia dan Indonesia. Jenis kijang ini umum dan banyak ditemukan.

Ciri-ciri hewan ini berambut pendek, coklat atau abu-abu, kadang-kadang dengan bercak berwarna krim. Seekor jantan juga memiliki sepasang tanduk sampai 15 cm, dengan satu cabang yang jatuh dan tumbuh kembali sekali setahun. Ketika ketakutan atau bersemangat, hewan ini akan menyalak, terkadang ia mampu menyalak lebih dari sejam.

Hewan ini adalah omnivora yang memakan pada buah, daun, rumput, tetapi kadang-kadang makan telur dan bahkan serangga. Pejantan spesies ini sering berkelahi di antara mereka sendiri, menggunakan tanduk pendeknya sebagai senjata karena jauh lebih efektif dari taring karnivora, yang ia dapat membela diri secara dari predator bahkan oleh anjing besar.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Timmins, R.J., Duckworth, J.W., Hedges, S., Pattanavibool, A., Steinmetz, R., Semiadi, G., Tyson, M. & Boeadi (2008). "Muntiacus muntjak". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2008. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 5 April 2009.  Database entry includes a brief justification of why this species is of least concern.
  • Teresa Czyżewska, Krzysztof Stefaniak Acta zoologica cracoviensia, Volume 37 Number 1 (1994) Pages 55-74.
  • The Deer of Great Britain and Ireland by G. Kenneth Whitehead

Pranala luar[sunting | sunting sumber]