Warna kulit manusia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Keluarga besar Coloured dari Afrika Selatan menampilkan beberapa spektrum pewarnaan kulit manusia

Pigmen warna kulit manusia memiliki keragaman dari coklat tergelap sampai putih terterang. Pigmentasi kulit seseorang adalah hasil dari genetik, produk dari kedua orangtua biologis seseorang, riasan genetik dan pancaran sinar matahari. Dalam evolusi, pigmentasi kulit pada manusia berubah akibat proses seleksi alam yang utamanya mengatur jumlah radiasi ultraviolet yang mempenetrasi kulit, mengkontrol efek biokimianya.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Muehlenbein, Michael (2010). Human Evolutionary Biology. Cambridge University Press. hlm. 192–213. 

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]