Ultra Magnus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 20.29 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 8 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1365975)
Ultra Magnus
Tokoh Transformers
Berkas:UMagnusComp.jpg
Ultra Magnus dalam satu set mainan
Informasi
AfiliasiAutobot
Nama JepangGod Magnus
Sub-groupLeaders
Voyagers
Headmasters
Mega Vehicles
Spy Changers
Deluxe Vehicles
FungsiCity Commander
RekanOptimus Prime
Rodimus Prime
Semboyan"Consistency is victory." (G1)
"Let's hit the road Autobots: We have a planet to save!" (Robots in Disguise)
"Stand your ground, Autobots!" (The Animated)
Model alternatifFreightliner Car carrier
Kenworth Oil Tanker Freightliner Cab-over
Cybertronian truck
Carrier truck

Ultra Magnus adalah nama untuk salah satu karakter robot fiksi dari serial Transformers.

Transformers: Generation 1

Profil

Tidak ada yang lebih baik di dunia ini selain seorang komandan yang berjiwa ksatria seperti Ultra Magnus (alias Ultramag di Kanada, dan Convoy di Italia). Dengan kemampuan petarung yang bagus, dan talenta besar di arena perang, Ultra Magnus adalah seorang pahlawan sekaligus ksatria sejati, dan juga dapat berperan sebagai seorang pemimpin jika dibutuhkan.

Namun dalam pikiran Ultra Magnus, ia tetap menganggap dirinya sebagai prajurit, bukan seorang komandan. Dan dapat kita lihat dalam beberapa kesempatan, ia selalu mempertimbangkan keputusan yang akan ia ambil sebelum mengatakan kata setuju. Dan kalau ia sudah mengatakan setuju, apapun risiko yang akan datang, ia akan siap menghadapinya. Ia akan siap untuk mengorbankan dirinya demi kebenaran, jika dibutuhkan.

Meski begitu, dalam The Transformers: The Movie, Ultra Magnus adalah seorang komandan kota, dan itu berarti ia berpangkat setingkat lebih rendah di bawah Optimus Prime atau Rodimus Prime. Ia boleh kita anggap seimbang kedudukannya seperti Jazz.

Ultra Magnus memiliki senjata berupa sepasang peluncur misil, yang dapat menjangkau hingga 30 mil. Ia bisa berubah menjadi sebuah mobil peluncur misil, dan dapat mengangkut beberapa tentara Autobot di bagian trailernya. Pengisi suara Ultra Magnus adalah Robert Stack dalam film, dan kemudian oleh Jack Angel dalam serial TV. Untuk versi Jepang, pengisi suaranya adalah Sho Hayami.

Serial animasi

Debut Ultra Magnus dimulai pada Transformers: The Movie, ketika ia menjadi komandan di Bumi pada tahun 2005. Ketika mengetahui Optimus Prime dalam keadaan sekarat, ia kemudian diwarisi Matrix of Leadership. Namun ketika ia bertarung dengan Decepticons, Ultra Magnus hancur, dan Matrix jatuh ketangan Galvatron. Ultra Magnus kemudian dibangun ulang oleh para Junkions. Di sisi lain, Hot Rod berhasil mengambil kembali Matrix dan kemudian ia berubah menjadi Rodimus Prime. Ultra Magnus akhirnya memutuskan untuk tetap membiarkan Rodimus Prime sebagai pemimpin, karena ia merasa belum saatnya menggantikan Optimus. Ia kemudian lebih banyak membantu dan membimbing Rodimus dalam setiap keputusan yang akan Rodimus ambil.

Ultra Magnus kemudian sempat tertangkap oleh Quintessons, yang juga menangkap Wreck-Gar, Marrisa Faireborn, dan Decepticon Cyclonus. Ia nyaris berkelahi dengan Cyclonus sebelum akhirnya dipisah oleh Marrisa, dan di akhir, walaupun masih saling marah, Magnus dan Cyclonus akhirnya bersalaman.

Selanjutnya ia nyaris saja gagal mengatasi Cyclonus ketika ia akan menolong Wheelie dan Daniel Witwicky ketika dua Autobots muda tersebut berencana mencari tahu hari ultah Ultra Magnus. Ketika Magnus bertarung dengan Cyclonus, datanglah Galvatron. Sambil menyuruh Daniel dan Wheelie pergi, Magnus berencana akan mengorbankan dirinya sendiri sambil mengajak serta Cyclonus dan Galvatron. Untunglah datang pertolongan dari Rodimus, dan Galvatron bersama Decepticons akhirnya bisa dihalau.

Di episode 78, Grimlock bersama Daniel Witwicky tersesat di sebuah dimensi lain di Cybertron, dimana mereka dimanfaatkan oleh Quintessons. Lantas Carly, Ultra Magnus, Blaster, Steeljaw, Eject, Rewind, dan Ramhorn berhasil menyusul mereka dan menyelamatkan Daniel beserta Grimlock, dan mereka bisa kembali dengan selamat ke Cybertron melalui pertolongan Perceptor. Sebelumnya, Ultra Magnus berhasil mengalahkan Red Wizard yang ternyata adalah salah satu anggota Quintessons di dimensi lain tersebut.

Ketika Hate Plague menyebar di galaksi, Ultra Magnus adalah salah satu yang terkena bencana itu. Beruntung semua makhluk hidup termasuk para Transformers (di antaranya Ultra Magnus) berhasil diselamatkan oleh kekuatan Matrix dari Optimus Prime yang hidup kembali. Terakhir, ia menjadi komandan pertahanan di Cybertron dalam pertempuran untuk mempertahankan Plasma Energy Chamber di 2007.

The Headmasters

Ketika serial versi AS berakhir dengan tiga episode The Rebirth, di Jepang dibuat versi baru dengan nama Transformers: The Headmasters, yang juga tidak memasukan The Rebirth dalam skenario.

Dalam The Headmasters, Magnus adalah salah satu karakter pendukung dalam bagian serial ini. Ia menjadi komandan pertahanan Bumi ketika Decepticons kembali datang di 2011. Ia kemudian memiliki rival bernama Sixshot, dan kemudian mereka bertarung hebat. Magnus tidak mengetahui bahwa Sixshot memiliki beragam mode perubahan dan kekuatan. Akhirnya Magnus kalah dan terbunuh. Atas permintaan Metroplex, Autobots kemudian memakamkan Ultra Magnus di Bumi.

Transformers: Robots in Disguise

Profil

Ultra Magnus, atau dikenal juga dengan nama God Magnus di Jepang muncul dalam serial Transformers: Robots in Disguise pada 2001. Ini merupakan penampilan perdana Ultra Magnus sejak serial G1 The Headmasters.

Dalam versi ini, Ultra Magnus bisa berubah menjadi sebuah mobil carrier, yang mampu mengangkut para Autobots. Senjata utamanya adalah pistol dengan peluru api, dan sebuah pistol laser.

Pengisi suaranya adalah Kim Strauss dalam versi bahasa Inggris dan Takashi Matsuyama dalam versi bahasa Jepang.

Serial animasi

Dengan sedikit hubungan dengan G1, Ultra Magnus dan Optimus Prime (Fire Convoy) diciptakan dalam waktu yang sama oleh Alpha Trion. Bedanya, Optimus diberikan Matrix, sementara Magnus tidak. Sebagai akibatnya, sempat dua saudara ini saling membenci, dan memilih untuk bertarung sendiri-sendiri melawan Decepticons. Namun sifat mereka berubah begitu melihat kekuatan Decepticons yang semakin hari semakin membesar. Akhirnya Magnus dan Optimus berdamai, dan memilih untuk bersatu. Kemudian mereka menyatukan kekuatan mereka, hingga akhirnya lahir Omega Prime. Walaupun Magnus tidak mempunyai Matrix, kekuatan gabungan Magnus dan Optimus mampu mengalahkan Predacons dan Decepticons. Terakhir kemudian mereka melawan Galvatron, dan sukses mengalahkan kekuatannya.

Unicron Trilogy

Transformers: Armada

Dalam versi ini, tidak ada keterangan yang pasti untuk Ultra Magnus. Dalam rilis mainan versi Jepang, nama Ultra Magnus dipakai untuk merujuk salah satu mainan robot berwarna biru yang sangat mirip Ultra Magnus. Sementara di versi AS, Ultra Magnus versi Jepang ini diberi nama Overload.

Transformers: Energon

Di versi Energon, mainan Overload di beri warna cat baru, dan kemudian diubah namanya menjadi Ultra Magnus. Warna yang digunakan dalam versi ini persis seperti warna Ultra Magnus dalam G1. Mainannya dirilis dalam edisi terbatas di AS. Dalam cerita, Ultra Magnus tidak muncul dalam serial TV, melainkan dalam versi komik.

Transformers: Cybertron

Di versi ini, Ultra Magnus kembali muncul sebagai salah satu bagian dari promosi mainan. Ia juga tampil dalam komik. Ultra Magnus versi ini merupakan redeco dari Ultra Magnus versi Transformers: Universe.

Transformers: Animated

Profil

Ultra Magnus kembali muncul dalam serial TV Transformers: Animated. Kali ini ia berperan sebagai komandan Cybertron di tim pasukan elit. Kali ini, berbeda dengan di versi G1, tubuhnya lebih besar dan lebih tinggi. Ia lantas menganggap bahwa Optimus Prime adalah pemimpin muda yang baru.

Model perubahannya adalah sebuah truk perang delapan roda. Pengisi suaranya adalah Jeff Bennett.

Serial animasi

Dalam episode perdana, Ultra Magnus mengetahui bahwa Optimus Prime dan krunya berhasil menemukan Allspark, dan kemudian menyuruh mereka agar sebisa mungkin mempertahankannya. Ia lantas meminta agar Optimus Prime tidak mencoba apapun dan bahkan jangan berlagak sok pahlawan.

Magnus kemudian datang ke Bumi di episode "The Elite Guard" dengan Tim Pasukan Elit Cybertron lainnya seperti Sentinel Prime dan Jazz. Setelah bertarung dengan beberapa polisi droid, Ultra Magnus akhirnya mengakui bahwa Optimus Prime memiliki kemampuan untuk memimpin, dan ia lantas meminta Sentinel Prime yang arogan agar belajar dari Optimus.

Selanjutnya Magnus bersama Sentinel dan Jazz kembali ke Cybertron untuk melawan kehadiran Decepticons yang mengacau di sana.