Sosiolek

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 April 2013 21.46 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 32 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q207101)

Dalam linguistik, sosiolek (dari sosial dan dialek) adalah ragam bahasa yang terkait dengan suatu kelompok sosial tertentu. Sosiolek antara lain terjadi pada berbagai kelompok masyarakat menurut kelas sosial, usia, serta pekerjaan. Contohnya adalah perbedaan bahasa antara masyarakat kelas atas dan kelas bawah, remaja dan orang tua, serta antara dokter dan pengacara.

misalnya Percakapan yang memiliki kesamaan sosial Indry : sa, tugas anakesmu sudah selesai? Sasa :belum ndry, kamu? Indry : sama sa, aku juga belum ni. Sasa : kamu mau membahas tentang apa? Indry : aduh, nggak tau ne, belum dapat inspirasi Sasa : hahahaha, sama ndry. itu kan tugasnya dipakai buat UAS. Indry : iya sa Indry dan Sasa status sosialnya sama, yaitu mahasiswi. Dilihat dari percakapan di atas, status sosial mereka sama-sama mahasiswa jadi saat mereka bertemu bahan obrolannya lebih banyak mengenai masalah perkuliahan, seperti mata kuliah Analisis Kesalahan Berbahasa atau yang mereka singkat Anakes dan UAS. Jadi apabila seseorang yang status sosialnya sama kemudian bertemu dan terjadi sebuah percakapan, maka biasanya percakapan yang mereka bicarakan yaitu seputar profesi mereka.