Singonegaran, Banyuwangi, Banyuwangi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Singonegaran

Kantor Kelurahan Singonegaran
Peta lokasi Kelurahan Singonegaran
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Timur
KabupatenBanyuwangi
KecamatanBanyuwangi
Kodepos
68415
Kode Kemendagri35.10.16.1010
Kode BPS3510180010
Luas... km2
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km2


Singonegaran adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.

Bentang Alam dan Budaya[sunting | sunting sumber]

Taman Mas Alit
pal kilometer 0 Banyuwangi

Kelurahan Singonegaran dilalui oleh Sungai Kali Lo atau warga Banyuwangi menyebutnya Kalilo saja. Kalilo ini sering meluap pada musim penghujan menyebabkan banjir. Dan yang terdampak adalah lingkungan-lingkungan di sekitar sungai seperti Lingkungan Kalilo dan Lingkungan Krajan. Kalilo juga menjadi batas antara Kelurahan Singonegaran dan Kelurahan Kepatihan.

Kelurahan Singonegaran dilewati Jalan Kapten Ilyas, Jalan Letkol Istiqlah dan Jalan Sudirman sisi utara. Sedangkan kantor lurah sendiri terdiri berada di Jalan Progo (traffic light Kalilo ke arah utara). Perkampungan warga juga dibangun di sekitar kantor kelurahan.

Kelurahan Singonegaran juga menjadi tempat patok (pal) kilometer nol dari kota Banyuwangi, tepatnya di depan toko elektronik Edison (Jalan Sudirman). Tak jauh dari pal kilometer nol terdapat taman kecil bernama Taman Mas Alit atau Taman Temenggung Wiraguna I. Taman ini dibangun menghargai jasa Temenggung Wiraguna I atau Mas Alit yang merupakan bupati pertama Kabupaten Banyuwangi (dahulu Regent Blambangan Timur).[1]

Bangunan-bangunan penunjang pemerintahan daerah banyak dibangun di kawasan Jalan Kapten Ilyas dan Jalan Letkol Istiqlah. Sedangkan di Jalan Sudirman adalah pusat bisnis dengan banyaknya komplek pertokoan di kawasan tersebut. Walaupun begitu di Jalan Kapten Ilyas dan Jalan Letkol Istiqlah banyak terdapat pertokoan. Selain itu di kawasan timur traffic light Kalilo hingga SD Islam Al-Khairiyah banyak pedagang kaki lima yang menjual berbagai makanan seperti pecel pincuk (biasa disebut pecel kalilo), nasi goreng, sate ayam dan kambing dan gorengan.

Kondisi Masyarakat[sunting | sunting sumber]

Masyarakat Kelurahan Singonegaran memiliki beragam profesi seperti pedagang, buruh, atau pegawai negeri. Masyarakat yang rumahnya terletak di bantaran Kalilo memanfaat lahan sempit yang ada untuk berternak unggas.

Transportasi[sunting | sunting sumber]

  • Lin 1 rute Terminal Blambangan - Terminal Brawijaya via Singonegaran (Jalan Sudirman melewati Toko Arjuna dan Toko Edison) berjalan dari Terminal Blambangan menuju ke arah Persimpangan Sritanjung.
  • Lin 2 rute Terminal Blambangan - Terminal Brawijaya via Singonegaran (Jalan Sudirman melewati Toko Arjuna dan Toko Edison) berjalan dari Terminal Blambangan menuju ke arah Persimpangan Sritanjung.
  • Lin 4 rute Terminal Brawijaya - Terminal Blambangan PP via Singonegaran (Jalan Letkol Istiqlah dan Jalan Kapten Ilyas, melewati RS Yasmin, Lapas Banyuwangi, SMP Negeri 4 Banyuwangi, RSUD Blambangan, Dinas Kesehatan, Persimpangan Kalilo dan ex-Bioskop Suazanna) berjalan di dua arah baik ke arah barat menuju ke Persimpangan Penataban maupun ke arah Persimpangan Sritanjung. dan Juga (Jalan Sudirman melewati Toko Arjuna dan Toko Edison) dari Terminal Blambangan menuju ke arah Persimpangan Sritanjung.
  • Lin 7 rute Terminal Blambangan - Stasiun Karangasem PP via Singonegaran (Jalan Letkol Istiqlah dan Jalan Kapten Ilyas, melewati RS Yasmin, Lapas Banyuwangi, SMP Negeri 4 Banyuwangi, RSUD Blambangan, Dinas Kesehatan, Persimpangan Kalilo dan ex-Bioskop Suazanna) berjalan di dua arah baik ke arah barat menuju ke Persimpangan Penataban maupun ke arah Persimpangan Sritanjung. dan Juga (Jalan Sudirman melewati Toko Arjuna dan Toko Edison) dari Terminal Blambangan menuju ke arah Persimpangan Sritanjung.
  • Lin 9 rute Terminal Blambangan - Stasiun Argopuro PP via Singonegaran (Jalan Letkol Istiqlah dan Jalan Kapten Ilyas, melewati RS Yasmin, Lapas Banyuwangi, SMP Negeri 4 Banyuwangi, RSUD Blambangan, Dinas Kesehatan, Persimpangan Kalilo dan ex-Bioskop Suazanna) berjalan di dua arah baik ke arah barat menuju ke Persimpangan Penataban maupun ke arah Persimpangan Sritanjung. dan Juga (Jalan Sudirman melewati Toko Arjuna dan Toko Edison) dari Terminal Blambangan menuju ke arah Persimpangan Sritanjung.

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Lembaga Pendidikan yang ada di Kelurahan Singonegaran

  • SD Negeri Singonegaran
  • SMP Negeri 4 Banyuwangi
  • Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi

Perkantoran[sunting | sunting sumber]

Instansi Pemerintah[sunting | sunting sumber]

  • Kantor Lurah Singonegaran
  • Dinas Kesehatan (Jalan Letkol Istiqlah)
  • Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan Tenaga Kerja
  • Kantor Bank Sampah dan Inovasi Persampahan.
  • Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Banyuwangi

Perbankan[sunting | sunting sumber]

Pusat Kesehatan[sunting | sunting sumber]

  • Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan
  • Rumah Sakit Yasmin

Tempat Peribadatan[sunting | sunting sumber]

Tempat Lain[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Margana, Sri. Ujung Timur Jawa 1763-1813: Perebutan Hegemoni Blambangan. 2012. Yogyakarta: Pustaka Ifada

Batas[sunting | sunting sumber]

Batas-batas wilayah kelurahan Singonegaran adalah sebagai berikut: