Pulau Harapan, Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Koordinat: 5°39′13″S 106°34′37″E / 5.653609°S 106.577007°E / -5.653609; 106.577007

Pulau Harapan
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Khusus Ibukota Jakarta
Kabupaten AdministrasiKepulauan Seribu
KecamatanKepulauan Seribu Utara
Kodepos
14540
Kode Kemendagri31.01.01.1003
Kode BPS3101020003
Luas15,52 km²[1]
Jumlah penduduk2.070 jiwa (2010)[2]
2.343 jiwa (2017)[1]
Kepadatan1.509 jiwa/km² (2017)[1]
Jumlah RT15
Jumlah RW3
Jumlah KK571


Pulau Harapan adalah kelurahan di kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Indonesia.[3][4] Terdapat 2 pulau dihuni dan 28 pulau tidak berpenghuni di kelurahan ini. Pulau ini mengalami perubahan luas dari 2,4472 km² pada 2010 menjadi 15,52 km² pada 2017.[1]

Geografi[sunting | sunting sumber]

Pulau Harapan berjarak kurang lebih 60 km dari daratan Jakarta.[5] Perjalanan menuju Pulau Harapan adalah 2-3 jam dengan kapal. Pulau ini difungsikan sebagai pulau rekreasi dan pulau konservasi. Asal mula nama Pulau Harapan konon adalah dari penduduk yang melarikan diri dari penjajahan Belanda. Saat itu Pulau Harapan masih penuh semak belukar, sehingga para penduduk berharap dapat memulai kehidupan baru di pulau yang letaknya cukup jauh dari Batavia ini.

Pulau Harapan dikelilingi banyak pulau resort seperti Pulau Macan Besar, Pulau Macan Kecil, dan Pulau Genteng Kecil, serta pulau pribadi seperti Pulau Tongkeng.

Kelurahan Pulau Harapan sendiri membawahi 30 pulau yang berdasarkan peruntukannya pulau-pulau tersebut dibagi menjadi 4 peruntukan.

  • Pertama, pulau pemukiman yaitu Pulau Sabira dan Harapan.
  • Kedua, pulau wisata ( resort ) yakni Pulau Putri Timur, Pulau Sepa Barat dan Pulau Pelangi.
  • Ketiga, Pulau zona inti perlindungan yakni diantaranya Pulau Peteloran, Pulau Penjaliran, dan Pulau Belanda.
  • Keempat, pulau cagar alam yakni diantaranya Pulau Dua, Pulau Jagung dan Pulau Rengit.

Demografi[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2017, Kelurahan ini memiliki penduduk sebesar 2.343 jiwa yang terdiri dari 1.074 laki-laki dan 996 perempuan dengan seks rasio 108.[1]

Pariwisata[sunting | sunting sumber]

Salah satu objek wisata menarik di Pulau Harapan adalah wisata penangkaran penyu di Pulau Kelapa Dua dan penangkaran elang di Pulau Kotok. Burung Elang adalah maskot kota Jakarta. Jika memungkinkan traveller dapat mengunjungi penangkaran elang di Pulau Kotok dengan dipandu oleh petugas setempat. Wisatawan juga dapat ikut berkontribusi untuk melestarikan penyu sisik dengan menyumbangkan dana untuk pengembangan pembiakan penyu sisik di Pulau Kelapa Dua. Objek wisata lainnya tidak jauh beda dengan pulau wisata penduduk seperti Pulau Tidung dan Pulau Pramuka. Terumbu karang yang sangat terjaga karena berada dalam perlindungan Taman Nasional Kepulauan Seribu. Para pengunjung harus berhati-hati jika snorkeling jangan sampai malah merusak habitat terumbu karang yang sudah ada.

Sekarang ini wisata pulau harapan sudah cukup berkembang. Banyak wisatawan yang mulai melirik pulau ini sebagai tujuan liburan mereka. Hal ini memberi berkah tersendiri bagi warga yang tinggal di sana. Demikian juga bagi para penyedia jasa travel di kepulauan seribu. Permintaan kunjungan wisatawan di akhir pekan dan hari libur nasional semakin hari semakin tinggi. Kesempatan ini juga dimanfaatkan oleh sebagian warga untuk menjadi agen travel pulau harapan.

Para penyedia jasa travel ini kemudian berpacu menawarkan paket wisata kepada calon wisatawan. Target utama mereka adalah para traveller dari daerah sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Para pengunjung biasanya mencari informasi tentang pulau harapan melalui internet. Banyak dari pengunjung ini ternyata juga pernah datang ke pulau lain seperti Pulau Pari. Rasa penasaran yang tinggi dan ingin merasakan suasana yang berbeda dari pulau lain mendorong sebagian pengunjung mencoba pulau ini sebagai tujuan berikutnya traveling mereka.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e "Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dalam Angka 2018". Badan Pusat Statistik Indonesia. 2018. Diakses tanggal 13-07-2019. 
  2. ^ "Penduduk Indonesia Menurut Desa 2010" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. hlm. 132. Diakses tanggal 14 Juni 2019. 
  3. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 
  4. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020. 
  5. ^ "Lokasi, Sejarah dan Sosial Budaya Pulau Harapan | Info Pulau Harapan". Travel Pulau Harapan (dalam bahasa Inggris). 2018-05-16. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-03. Diakses tanggal 2019-04-03. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]