Paroki Santo Yohanes Penginjil, Melapeh

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Paroki Santo Yohanes Penginjil, Melapeh
LokasiJl. Maharaq Hajaq, RT. 04,
Linggang Melapeh[1] Linggang Bigung, Kutai Barat,
Kalimantan Timur
Sejarah
DedikasiSanto Yohanes Penginjil
Administrasi
KeuskupanKeuskupan Agung Samarinda
Imam yang bertugasPastor Fredynandus Lering, SVD
Parokial
Stasi13[2]

Paroki Santo Yohanes Penginjil Melapeh merupakan sebuah paroki dari Gereja Katolik Roma di Keuskupan Agung Samarinda. Pusat paroki terletak di Kampung Linggang Melapeh - Kecamatan Linggang Bigung, di Kabupaten Kutai Barat - Kalimantan Timur; Linggang Melapeh, pusat paroki ini, adalah tempat kelahiran Bupati Kutai Barat untuk 2 periode (2006-2011 dan 2011-2016) yaitu Ismael Thomas, SH. Paroki Melapeh—atau Paroki Linggang Melapeh—merupakan hasil pemekaran dari Paroki Kristus Raja, Barong Tongkok, dan sama-sama termasuk dalam Kevikepan Mahakam Hulu.[3] Mayoritas umat paroki adalah Suku Dayak Tunjung (Tunjung Linggang dan Tunjung Tengah) dan hanya sedikit saja pendatang. Mata pencaharian umat umumnya adalah petani, baik petani karet maupun petani ladang; bahkan kebun paroki juga ditanami karet dan padi gogo sebagai sumber penghasilan bagi paroki.[4][5]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pada awalnya paroki ini dilayani oleh para imam Misionaris Keluarga Kudus (MSF), tetapi sejak November 1989 diserahkan ke ordo Serikat Sabda Allah (SVD). Wilayah Paroki Melapeh saat ini mencakup wilayah daratan Linggang dan beberapa kampung Tunjung Asa. Namun pada awalnya sampai sekitar tahun 1998, saat terbentuknya Paroki Melapeh, pastor dari Paroki Melapeh juga melayani beberapa stasi dari Paroki Keluarga Suci, Tering dan Paroki Kristus Raja, Barong Tongkok yang pada umumnya terletak di pinggir Sungai Mahakam; dimana kebanyakan stasi-stasi tersebut sekarang masuk dalam wilayah Paroki Santo Markus, Melak.[4]

Pelayanan[sunting | sunting sumber]

Pelayanan pastoral ke stasi-stasi biasanya menggunakan jeep gardan ganda karena kondisi jalan darat yang bervariasi—ada jalan beraspal, ada jalan tanah, dan ada jalan berlumpur jika musim hujan tiba, serta melewati hutan-hutan. Tidak adanya tenaga sekretariat di paroki membuat pastor juga merangkap tugas kesekretariatan, koster, dan tugas lainnya.[5]

Jadwal Misa[sunting | sunting sumber]

Jadwal misa di Gereja Santo Yohanes Penginjil:[1]

  • Misa Harian
    • Senin, Jumat, Sabtu: 18.15 WITA
    • Selasa, Rabu, Kamis: 05.30 WITA
  • Misa Hari Minggu: 08.15 WITA

Referensi[sunting | sunting sumber]