Orang-Orang di Atas Angin

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Orang-Orang Di Atas Angin)
Orang-Orang Di Atas Angin
SutradaraBuce Malawau Dasri Yacob
ProduserLeonita Sutopo
Ditulis olehBuce Malawau
PemeranJohan Saimima
Avent Christie
Nina Anwar
Yan Bastian
Gino Makasutji
Fatimah Maria
Pong Hardjatmo
Hilda
Sherly Sarita
SinematograferAmir Badios
PenyuntingDjuki Paimin
Tanggal rilis
1984
Durasi101 menit
NegaraIndonesia
SekuelMenerjang Badai

Orang-Orang Di Atas Angin adalah film Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Buce Malawau dan dibintangi oleh Johan Saimima dan Avent Christie.

Sinopsis[sunting | sunting sumber]

Iwan (Johan Saimima) keranjingan latihan beladiri. Meski ayahnya, Zainal (Gino Makasutji), marah. Keadaaan berubah ketika Zainal diperas oleh partner usahanya, Bastian (Yan Bastian), dengan mengirimkan video berisi rekaman Zainal di panti pijat . apalagi anak perempuannya, Yudith (Nina Anwar), dihamili Rino (Pong Hardjatmo), anak Bastian. Bastian meminta penyerahan perusahaan milik Zainal itu padanya. Cuma caranya mungkin agak lucu: lewat telepon. Perusahaan dinyatakan telah diserahkan pada Iwan. Lalu pacar Iwan yang diculik. Berhasil dibebaskan. Lalu gilirang anak bungsu Zaenal, Hilda (hilda) yang diculik. Kali ini diminta tebusan pernyataan penyerahan perusahaan Dan uang Rp. 200 Juta. Maka pertempuran berlarut-larut terjadi. Menang. Bastian mengaku bahwa ia iri, karena gadis yang dicintainya memilih Zainal, Dan usahanya pun kalah maju. Rino yang hendak dibunuh, tak jadi, karena berarti membunuhayah bayi yang dalam kandungan Yudith. Film yang ingin dibumbui banyolan ini, menampilkan Avent (Avent Christie), adik Iwan yang sejak awal film kebanci-bancian, tapi di akhir film, tahu-tahu jago berkelahi juga. Bastian Dan Zainal berdamai.[1]

Pemeran[sunting | sunting sumber]

  • Iwan - Johan Saimima
  • Bastian - Yan Bastian
  • Zainal - Gino Makasutji
  • Yudith - Nina Anwar
  • Rino - Pong Hardjatmo
  • Avent - Avent Christie
  • Elsye Adriana

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]