Kapal cepat rudal kelas Sampari

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
"Clurit Class Mock up"
Model kapal cepat rudal 60 meter PT PAL
Tentang kelas
Pembangun:PT. PAL
Operator: Angkatan Laut Indonesia
Didahului oleh:KRI
Subkelas:KRI,KRI
Jumlah:6
Rencana:35 sampai 2024 [1]
Selesai:4
Aktif:4
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis Fast Missile Boat
Berat benaman 460 ton
Panjang 60 m (196 ft 10 in)
Lebar 8,10 m (26 ft 7 in)
Kecepatan 28 knot (52 km/h; 32 mph) (maksimum)
Awak kapal 43
Sensor dan
sistem pemroses
Sewaco
2 x Decoy launcher
Senjata 2 × C-705 SSM
1 × 57 mm Bofors 57mm
2 × 20 mm Denel Vektor G12[2]

Kapal Cepat Rudal Kelas 60 meter adalah salah satu jenis kapal Kapal Perang Republik Indonesia bertipe Kapal Cepat Rudal yang pembuatannya dilakukan PT PAL di Surabaya. KRI 60 meter yang 100% pembuatannya di lakukan di PT PAL Indonesia, Surabaya. Kelas 60m merupakan kapal pemukul reaksi cepat yang dalam pelaksanaan tugasnya mengutamakan unsur pendadakan, mengemban misi menyerang secara cepat, menghancurkan target sekali pukul dan menghindar dari serangan lawan dalam waktu singkat pula. Kapal berukuran panjang 60 meter, lebar 8,10 meter, dan berat 460 ton ini memiliki sistem pendorong andal yang mampu berlayar dan bermanuver dengan kecepatan 28 knot.[3][4]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Nama[sunting | sunting sumber]

Nama Sampari sendiri diambil dari nama senjata tajam sejenis keris dari suku Mbojo (Bima dan Dompu), Nusa Tenggara Barat.

Pembuatan[sunting | sunting sumber]

Pembuatan KCR 60 ini ±99% dibuat di PT PT PAL Indonesia, Surabaya. KCR-60 ini terbuat dari baja khusus High Tensile Steel pada bagian hulu dan lambung kapal yang juga produk dalam negeri yang diperoleh dari PT Krakatau Steel, Cilegon, sedangkan untuk bangunan atas kapal menggunakan Aluminium Alloy.[5]

Kapal-Kapal Kelas KCR 60[sunting | sunting sumber]

Nama Kapal Foto Tipe Tanggal Peluncuran Negara Pembuat Catatan
3 Kapal Aktif, 0 masih dalam pembangunan
KRI Sampari (628) Kapal Cepat Rudal 28 Mei 2014  Indonesia .[6]
KRI Tombak (629) Kapal Cepat Rudal 27 Agustus 2014  Indonesia .[7]
KRI Halasan (630) Kapal Cepat Rudal 17 September 2014  Indonesia .[8]
KRI Kerambit (627) Kapal Cepat Rudal 27 Februari 2018  Indonesia

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]