Indonesian Movie Awards 2015
| Indonesian Movie Awards ke-9 | |
|---|---|
 | |
| Tanggal | 18 Mei 2015 |
| Tempat | Balai Sarbini, Jakarta |
| Pembawa acara | |
| Penyelenggara | RCTI |
| Sorotan | |
| Film Terbaik: Pilihan pemirsa | Di Balik 98 |
| Aktor Terbaik | Chicco Jerikho (Cahaya Dari Timur: Beta Maluku) |
| Aktris Terbaik | Marsha Timothy (Nada Untuk Asa) |
| Penghargaan seumur hidup | Mieke Wijaya |
| Liputan televisi | |
| Saluran | RCTI |
Indonesian Movie Awards 2015 adalah penghargaan film Indonesian Movie Awards yang diadakan untuk ke-sembilan kalinya pada hari Senin, 18 Mei 2015 di Balai Sarbini, Jakarta, dengan Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman dan Dennis Adhiswara sebagai pembawa acara.[1] Dan nominasi yang telah diumumkan untuk kategori terfavorit, yang dipilih oleh masyarakat melalui SMS, sedangkan untuk kategori terbaik, dipilih oleh dewan juri yang telah ditunjuk.[1] Pengisi acara IMA 2015 adalah Ridho Rhoma, Ayu Ting Ting, Mieke Wijaya, Willy Dozan, Chelsea Islan, Tatjana Saphira, Vincent Rompies, Desta, dan lainnya.
Dewan Juri[sunting | sunting sumber]
| Nama Juri | Keterangan |
|---|---|
| Jujur Prananto | Penulis skenario |
| Benni Setiawan | Sutradara film |
| Marcella Zalianty | Aktris |
| Mathias Muchus | Aktor |
| Aditya Gumay | Sutradara film |
Daftar pemenang[sunting | sunting sumber]
Pendatang Baru Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pemeran Pendukung Wanita Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pasangan Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pemeran Anak-Anak Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pemeran Pendukung Pria Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pemeran Utama Pria Terbaik[sunting | sunting sumber]
- Chicco Jerikho (Cahaya Dari Timur: Beta Maluku)
Pemeran Utama Wanita Terbaik[sunting | sunting sumber]
Pendatang Baru Terfavorit[sunting | sunting sumber]
Soundtrack Terfavorit[sunting | sunting sumber]
- "Indonesia Negeri Kita Bersama" - Angel Pieters (Di Balik 98)
- "Tinggikan" - Glenn Fredly (Cahaya Dari Timur: Beta Maluku)
- "Di Balik Istana" - Saint Loco (Di Balik 98)
- "Fly Me Eagle" - Anggun (Pendekar Tongkat Emas)
- "Immortal Love Song" - Mahadewa
- "Seluas Itu" - Pongki Barata (Nada Untuk Asa)
Pemeran Utama Pria Terfavorit[sunting | sunting sumber]
- Chicco Jerikho (Cahaya Dari Timur: Beta Maluku)
Pemeran Utama Wanita Terfavorit[sunting | sunting sumber]
- 'Marsha Timothy (Nada Untuk Asa)
- Atiqah Hasiholan (3 Nafas Likas)
- Acha Septriasa (Nada Untuk Asa)
- Dian Sastrowardoyo (7/24)
- Chelsea Islan (Di Balik 98)
Film Terfavorit[sunting | sunting sumber]
- 'Di Balik 98 (MNC Pictures)
Penghargaan khusus[sunting | sunting sumber]
Indonesian Movie Awards tahun ini memberikan dua penghargaan khusus yakni penghargaan seumur hidup (lifetime achievement awards) kepada sosok yang dianggap berdedikasi bagi dunia perfilman Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada Mieke Wijaya karena dedikasinya dan totalitasnya dalam perfilman Indonesia. Sementara penghargaan khusus, special awards diberikan kepada Alex Komang juga karena dedikasinya dalam dunia perfilman Indonesia.[2][3]
Kontroversi[sunting | sunting sumber]
Perhelatan Indonesian Movie Awards 2015 diwarnai kontroversi saat lagu '"Indonesia Milik Kita Bersama" oleh Angel Pieters dalam kategori Soundtrack Film Teravorit secara tiba-tiba memenangkan kategori penghargaan tersebut,[1] padahal lagu tersebut tidak masuk dalam lima nominasi kategori Soundtrack Terfavorit.[4] Hal tersebut diketahui pertama kali oleh dua pesohor, Pongki Barata dan Glenn Fredly, yang membeberkan beberapa bukti yang menyimpulkan bahwa tidak ada nominasi lagu Angel Pieters dalam nominasi tersebut,[5] ditambah daftar nominasi yang terburu-buru diganti sebelum penganugerahan.[6][7] Sementara itu, Angel menghapus foto dirinya bersama piala emas yang diunggah ke akun Instagram miliknya karena kontroversi ini.[8] Salah satu juri IMA 2015, Aditya Gumay, mengklarifikasi bahwa dewan juri hanya memegang dan menilai bidang pemeranan, aktor dan aktris utama, pendukung, pendatang baru dan anak. Mereka tidak memiliki kuasa dalam memilih Soundtrack Film Terfavorit.[9] Dalam konferensi pers, Angel mengakui bahwa ia sudah masuk nominasi sejak bulan April 2015 lalu, namun sorotan media sosial atas kemenangannya membuat Angel kaget dan sedih.[10] Pada 23 Mei 2015, Grup MNC merilis hasil perolehan SMS untuk masing-masing nomine. Dari hasil tersebut, Angel unggul telak dibanding para nomine lain.[11]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ a b c Selamat! Inilah Deretan Pemenang Indonesian Movie Awards 2015
- ^ "Ini Para Pemenang Indonesian Movie Awards 2015". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-20. Diakses tanggal 2015-05-19.
- ^ Mendiang Alex Komang Ikut Bersaing Rebutkan Posisi di IMA 2015
- ^ Panditio Rayendra (20-5-2015). "Angel Pieters Menang, Ini Bukti-bukti Kejanggalan Indonesian Movie Awards 2015". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Al Amin (20-5-2015). "Kemenangan Angel Pieters di IMA 2015 diprotes Anggun, Glenn & Pongki". Merdeka.com. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Ardita Mustafa (20-5-2015). "'Misteri' Kemenangan Angel Pieters di Indonesian Movie Awards". CNN Indonesia. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Ari Kurniawan (20-5-2015). "Angel Pieters Menang IMA 2015 Tanpa Masuk Nominasi, Pongki Barata dan Glenn Fredly Meradang". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Hernowo Anggie (20-5-2015). "Jadi Kontroversi, Angel Pieters Hapus Foto Bersama Piala IMA". Liputan 6. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Ari Kurniawan (20-5-2015). "Kisruh Kemenangan Angel Pieters di IMA 2015, Ini Penjelasan Juri". Tabloid Bintang. Diakses tanggal 20-5-2015.
- ^ Nadi Tirta Pradesha (21-5-2015). "Angel Pieters Sedih Kemenangannya di IMA Dipertanyakan". CNN Indonesia. Diakses tanggal 22-5-2015.
- ^ Nugraha Rodiana (23-5-2015). "MNC Group Angkat Suara Soal Kontroversi Kemenangan Angel Pieters di IMA 2015". Detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-25. Diakses tanggal 23-5-2015.